Because Ice Cream🍦

692 73 4
                                    

" Aish... kamjagiya!!!! " Jaemin dan Jeno kompak terkejut setelah memutar badan mereka melihat Aera yang ada dibelakang mereka.

" Hya... apa yang kau lakukan disini? " tanya Jeno

" Mengawasi kedua anak rubah keluar dari sarang mereka diam-diam untuk membeli Ice Cream " Aera menjawab dengan santai pertanyaan Jeno namun jawaban itu membuat Jaemin dan Jeno sadar bahwa rubah yang dimaksud adalah mereka berdua.

" Kembalilah kedalam kamar kalian aku akan pergi membeli yang kalian inginkan. "

" Aniya, aku ingin ikut " Ujar Jaemin cepat

" Nado "

Aera menghembuskan napasnya lelah, menganggukan kepala pelan menyetujui permintaan mereka berdua.

Sampai di toserba yang ada di seberang jalan tanpa basa-basi langsung mengambil keranjang belanja dan mengambil Ice Cream sesuka mereka.

" Aera-ya, bol- "

" Hm.. belanja sesuka mu aku yang membayar semua " Aera memotong ucapan Jaemin seakan tau apa yang Jaemin inginkan.

" Woah... kau memang yang terbaik "

Tak menggubris pujian Jeno untuknya dia hanya mengikuti kedua laki-laki itu dalam diam.

" Jeno Hyung, haruskan kita menambah 1 atau 2 keranjang lagi? "

Jeno memasang raut wajah seakan berpikir " geure... kita belanja sepuasnya "  senyum Jeno mengembang dengan alis yang naik turun menatap Jaemin.

Drrttt

Drrttt

" Wae Jisung-aah? "

" Hyung dimana? "

" Aku di toserba "

" Dengan siapa hyung? "

" Jaemin-aah dan Aera "

" Heol... Aera nuna disitu "

" Iya.. kau ingin apa "

" Umm... Ice Cream Hyung "

" Baiklah akan kubeli untukmu "

" Gomawo Hyung "

Tut

" Hya... Jaemin-aah palli kajja "

Sampai dikasir Aera langsung membayar semua tagihan dengan kartu miliknya.

Keluar dengan membawa 3 kantong belanjaan entah apa saja yang kedua laki-laki itu beli yang jelas Aera juga membantu membawakan 1 kantong belanja.

Jaemin memakan ice cream nya ssaat berjalan begitu juga Jeno, sedangkan Aera berjalan didepan mempimpin entah karena Jaemin dan Jeno makan ice cream sambil berjalan membuat perjalanan mereka pelan yang jelas sedikit tertinggal dibelakang.

Hingga saat bersamaan tampak manejer mereka keluar dari gedung Aera langsung membalikan badannya.

Menghembuskan napas pelan melihat kedua laki-laki itu berlari cepat untuk bersembunyi.

" Aera-Ssi? "

"Ahh ne Manejer-nim " jawab Aera dengan menundukan kepalanya lalu menatap Manejer-nim yang berjalan mendekat ke arahnya.

That Girl Is A Bodyguard [NCT DREAM]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang