Inilah yang sebenarnya terjadi
Dia memang bukan orang baik hati
Jujur aku tak mengerti dengan semua ini
Tapi semoga dia tidak menyakiti
~ authorShandy memukul dinding yang ada didekatnya dengan kesal karena tidak menemukan Fenly di rumah, ia juga menghubungi rumah sakit untuk menanyakan tentang keberadaan Ricky tapi pihak rumah sakit mengatakan bahwa Ricky mengambil cuti kerja karena akan mengurus klinik miliknya, Shandy mencoba menanyakan tentang lokasi klinik Ricky tapi sayang pihak rumah sakit tidak tahu.
" SIAL !!! Lo kenapa sih Rick ? Salah Adek gue apa ? Kenapa Lo tega lakuin ini ke Fenly ? Lo bawa Adek gue kemana Rick ? " Umpat Shandy
" Bang sabar ya... Kita bakal temuin Fenly secepatnya " kata Fiki sambil mencoba menenangkan Shandy
" Tapi kenapa dia juga mau sakiti Fajri ? " Tanya Farhan bingung
" Gue ngga tahu bang, apa yang udah Fenly rebut dari bang Ricky ? Dan hal itu juga dimiliki sama Fajri meski ngga banyak, karena dari awal yang paling banyak dapet masalah itu Fenly " kata Zweitson yang terus mencoba mencari letak klinik Ricky
" Harusnya Lo bilang ini dari awal Son ! Kenapa Lo baru bilang sih ? " Tanya Gilang yang kini menunduk ia merasa gagal melindungi Fenly
" Maaf bang, gue mau cari bukti dulu ! Karna kalau gue langsung bilang, kalian ngga akan percaya sama gue, karna bang Ricky baik banget, dia obati luka Fenly dengan baik dia keliatan sayang sama Fen... Kalian pasti lebih percaya kalau gue yang jahat ke Fenly bukan bang Ricky "
" Makanya gue kumpulin bukti, gue kemarin mau bilang tapi ada bang Ricky juga jadi gue ngga berani buat bilang, setelah Fenly ngeluh sakit kepala gue tahu efek samping dari obat yang dikasih bang Ricky itu dah bekerja "
" Soni bener sih bang, dia punya bukti aja kita pertama ga percaya sama dia, gimana kalau dia ngga punya bukti " kata Fajri
" Sekarang kita harus cari Fenly kemana ? " Tanya Shandy yang kini sudah lelah menghadapi masalah yang terus berdatangan.
" Kita harus tenang, Ricky ngga mungkin sakitin Fenly kan ? " Kata Farhan yang sebenarnya kurang yakin dengan apa yang ia ucapkan
" Mungkin, tapi mama gimana ? Mama bisa aja sakiti Fenly, kenapa harus Fenly sih kenapa bukan gue aja " kata Shandy
" Fen sabar ya, bang Lang janji bakal temuin Fenly secepatnya "
Kini seorang wanita datang dan langsung dipersilakan duduk didekat mereka. Dari yang mereka lihat wanita itu baru saja menangis. Fajri menepuk bahu wanita itu beberapa kali.
" Nada... Lo bisa kasih tahu kita gimana Ricky selama ini ke Lo " pinta Gilang yang dijawab anggukan kepala oleh Nada
Nada menghembuskan nafas berat mengambil ancang-ancang untuk menceritakan apa yang ia alami selama ini.
*Flashback on
Sepulang dari Fen Coffie Nada mendapati ayahnya yang tidak sadarkan diri di lantai kamarnya, dengan cepat Nada meraih tubuh ayahnya dan mencoba untuk membangunkan ayahnya.
" Ayah... Ayah bangun yah... Ayah kenapa ? " Tanya Nada sambil menangis
Nada dengan cepat menghubungi ambulance dan membawa ayahnya ke rumah sakit, ia terus berkirim pesan dengan Fenly, hanya saja Nada hanya mengatakan ayahnya sakit biasa ia tidak ingin membebani Fenly, karena saat ini Fenly juga tengah berduka karena Fen Coffie terbakar.
Menjelang tengah malam Nada sudah bisa menemui ayahnya di ruang ICU, Nada mencium tangan ayahnya, Nada sanggat takut jika terjadi sesuatu pada ayahnya karna di dunia ini Nada hanya punya ayahnya dan Fenly saja. Nada tak akan bisa kehilangan salah satu dari mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
TANDA TANYA || UN1TY
FanfictionThreequel Dari "Koma" Pastikan sudah baca "Koma" dan "Titik" sebelum baca "Tanda Tanya" ya ! Tuhan aku ingin bertemu dengan mu sebentar saja Aku ingin bertanya takdir seperti apa yang kau siapkan ? Bertanya bagaimana berjuang melewati malam Dan s...