1.beginning

2.3K 89 4
                                    

Byun Baekhyun, adalah seorang pekerja kantor di perusahaan gameSM company, dia bekerja untuk membuat sebuah aplikasi game.
Umurnya 27tahun dan dia seorang pria.

Semua karyawan sedang sibuk dengan pekerjaannya masing masing, namun tidak untuk baekhyun, lain dengan karyawan lainnya baekhyun malah tidur dengan kepala yang bersembunyi di lipatan kedua tangan nya di meja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
Semua karyawan sedang sibuk dengan pekerjaannya masing masing, namun tidak untuk baekhyun, lain dengan karyawan lainnya baekhyun malah tidur dengan kepala yang bersembunyi di lipatan kedua tangan nya di meja.

"Tuan Byun!!" Seorang pria berkulit putih seperti bule itu menggoyang kan tubuh baekhyun perlahan untuk membangunkannya, namun tubuh mungil baekhyun masih tidak merespon nya.

"Tuan baekhyun!! Tuan!! BANGUN!!" Pria bernama Key itu semakin cepat menggoyang kan tubuh baekhyun dan sedikit mengeraskan suara nya.

"Ahhh key, maaf aku sangat kelelahan." Akhirnya baekhyun berhasil bangun dan merentangkan tangannya ke atas untuk melonggarkan otot otot kakunya.

"Lain kali jangan lembur tuan lebih baik kau pulang dan beristirahat dari pada bergadang di kantor." Key duduk di kursi depan baekhyun.
"Ini kau harus membereskan data data ini, banyak yang harus di revisi" sambung key dengan menyerahkan sebuah mop berwarna biru dengan banyak lembaran kertas di dalamnya.

"Hahh aku akan menyelesaikan setelah makan siang nanti." Baekhyun mengambil mop yang di berikan key dan di taruh begitu saja di mejanya.

"Menyelesaikan apa?" Tiba tiba suara wanita terdengar dari balik pintu ruangan baekhyun yang terbuka dan memunculkan sosok wanita cantik yang tengah berjalan mendekati baekhyun dan key disana.

"Sepertinya kamu tidak bisa sayang. Direktur memanggil mu." Sambung wanita berambut hitam panjang itu.

"Hahh Taeyeon-ah aku benar benar lelah, apakah ada masalah?" Jawab baekhyun dengan memijit pelipisnya.

"Entah lah aku juga tidak tau, lebih baik kau pergi mendatanginya direktur sudah menunggu mu." Jawab wanita bernama taeyon itu.

"Hahh baiklah." Dengan malas baekhyun berdiri dari kursinya dan berjalan keluar ruangan untuk bertemu dengan direktur nya.

"Semangat!! Sayang!!" Teriak Taeyeon saat baekhyun sudah membuka pintu ruangan nya.

*di ruangan direktur,
Terlihat baekhyun tengah berdiri berhadapan dengan sang direktur yang sedang membolak balikan kertas kertas di pangkuan nya.

"Apa kau tau baekhyun..." Direktur yang di duga bernama yunho itu membuka suaranya. Dan,
Baekhyun hanya menunduk tanpa membalasnya.

"Game yang kau buat berhasil di terjun kan!!" Sambung Yunho,

Ucapan Yunho benar benar membuat baekhyun terkejut hingga ia melotot.

"Apa? Benarkah?"
"Ya baekhyun. CEO menerima nya dan game mu akan segera di akses oleh dunia terutama masyarakat Korea. Selamat." Yunho berdiri dan mengulurkan tangannya untuk memberi selamat kepada baekhyun, dengan segera baekhyun meraih tangan sang direktur.

"Aku benar benar merasa terhormat pak direktur." Baekhyun Sangat senang hingga senyum indahnya terhias di bibir tipisnya.

"Kau sudah bekerja dengan baik, maka kau harus menjaga kesehatan mu baekhyun-ah." Yunho kembali menempatkan bokongnya di kursi kebanggaan nya.
"Baik tuan."
.
.
.

Malam hari pukul 7 tepat baekhyun kembali ke rumahnya, baekhyun memasuki rumahnya dan langsung menuju dapur karena terhirup aroma sedap yang datang dari sana.

Di dapur sudah ada ayah Byun yang sedang membaca koran dan ibu Byun yang masih sibuk dengan menyiapkan beberapa makanan di meja makan.

"Ada apa ini Bu? Apakah akan ada pesta? Mengapa ibu masak banyak malam ini?" Baekhyun melepas kan jas kerjanya dan meletakkan di kursi.

"Ibu pikir kau tidak akan pulang lagi hari ini baekhyun!" Ucap ibu Byun dengan nada menyindir.

"Maaf ibu aku terlalu sibuk sehingga aku harus tidur di kantor untuk mengurus pekerjaan ku." Jawab baekhyun dengan menggaruk-garu tengkuknya yang tidak gatal itu.

"Karna sibuk bekerja kau lupa jika hari ini adalah aniversarry pernikahan ayah dan ibu eoh!!" Ayah Byun yang dari tadi sibuk membaca koran pun mengeluarkan nada bicaranya dengan sedikit kesal.

Bagaimana tidak kesal? Sejak baekhyun kerja, ah tidak. tepatnya sejak baekhyun berpacaran dengan kekasih nya Taeyeon dia selalu tidak ingat untuk pulang. Oke sibuk bekerja tapi dia selalu pulang ke apartemen Taeyeon dari pada ke rumah orang tuanya, walaupun baekhyun sering memberi uang bulanan Kepada orang tuanya namun bukan itu yang menjadi kebahagiaan orang tuanya tapi waktu baekhyun, bukankah seharusnya baekhyun memberi waktu untuk orang tuanya walau sedikit saja?

Apakah baekhyun lupa dia di besar kan orang tuanya bukan kekasih nya mengapa dia selalu banyak memberi kan sisa waktunya untuk kekasih nya? Yaa namanya saja cinta itu buta dan tuli. Semua nya akan terlupakan sekali pun ia orang paling penting di hidupnya.

"Sudah lah sayang, biarkan Baekhyun bukankah dia sudah besar, ayo duduk Baek kita akan makan bersama." Ibu Byun telah selesai menata makanan di meja dan ia sudah duduk di dekat suami nya.

"Ibu, sebelumnyan ini," sebelum duduk baekhyun memberikan sebuah amplop lonjong berwarna coklat Kepada ibunya.

"Apa ini Baek?" Ibu Byun menerima dan membuka amplop pemberian baekhyun tadi.

"Aku dapat gajih lebih Bu karena game yang aku buat berhasil di publish, aku sangat senang." Ucap Baekhyun dengan nada bahagia nya.

"Kau sudah bekerja keras baekhyun, tapi kau tidak perlu repot---" belum selesai melanjutkan bicara nya ucapan ibu Byun terpotong oleh sang ayah.

"Terimakasih telah menjadi anak baik. Bu simpan lah uang itu." Ucap ayah Byun yang bangga terhadap anaknya.
"Kita akan menggunakan uang ini dengan baik baekhyun. Terimakasih." Sambung ayah Byun.

"Itu uang kalian bisa gunakan untuk perjalanan ke Jeju." Balas baekhyun yang kini sudah duduk di kursi meja makannya.

"Anakku kenapa kau memikirkan itu, apa kau juga akan ikut berlibur ke Jeju bersama kami? Ibu harap kau bisa ikut." Ucap ibu Byun dengan penuh harap.

"Maaf Bu, tapi baek tidak bisa ikut, lagipula ini kan aniversarry kalian, kalian bersenang senang lah." Balas baekhyun dengan menggenggam tangan sang ibu.

"Hahhh, mau bagaimana pun aku akan berterima kasih, ayah dan ibu akan selalu mendukungmu nak, terimakasih sudah menjadi anak yang baik." Ucap ibu Byun dengan mengelus tangan sang anak semata wayangnya itu.

"Terimakasih telah memahami ku ayah ibu," ucap Baekhyun dengan memandang orang tuanya Secara bergantian.

"Sudahlah, kita harus segera menikmati makanan ini sebelum mereka mendingin. Jangan banyak drama ayo makan." Ucap Ayah baekhyun yang sangat pandai mencairkan suasana.




Tbc
Semoga kalian suka:)

NIGHT BUTTERFLY!!✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang