" Jangan paksakan dirimu untuk tetap bertahan pada sesuatu yang bukan untukmu. Kadang kamu harus melepaskannya sebelum lebih menyakiti."
"pergilah,jangan temui aku lagi"
"kemana aku akan pergi?jika rumahku hanya dirimu"
...
Pagi ini jungkook pergi ke kantornya lebih awal karna jimin mengatakan bahwa ia harus menghadiri rapat penting.
"Apakah semuanya sudah siap"tanya jungkook
"Ya semuanya sudah siap kau langsung saja keruangan meeting semuanya sudah berkumpul disana kecuali kau"jimin sedikit menyindir karna akhir akhir ini jungkook selalu telat datang ke kantor
"Baiklah"jawab jungkook santai
Jam sembilan lebih meeting pun berjalan dengan lancar,jungkook dan jimin pun masuk ke ruangan jungkook untuk sekedar mengobrol karna pekerjaan telah usai."kau selama ini selalu datang telat apa kau ada masalah jung"
"Masalah,masalah apa yang kau maksud"tanya jungkook seraya melongarkan ikat dasinya
"Apalagi masalah rumah tanggamu"
"Ya itu akan selalu menjadi masalah,kau tau jim beberapa hari lalu aku pergi ke club dan tentu saja aku bermalam disana.dan sepertinya aku suka pada wanita yang aku tiduri malam itu"
"Gila,kau gila jung bagai mana jika hara tau kau bermain dengan wanita lain,atau orang tuamu yang mengamuk"
"Biarkan saja aku tak perduli ini hidupku,sekalipun orang tuaku tau aku tak masalah"
"Apa kau cinta pada wanita itu"
"Mungkin kau tak akan percaya tapi ini faktanya aku menyukainya,dan aku saat ini tengah mendekatinya"
"Secepat itu,wahh gila bahkan aku tak pecaya jung,hara cantik baik dan kau malah menyukai wanita lain"
"Kenapa,jika kau mau ambil saja aku tidak masalah jika kau menyukai hara"
"Bukan begitu maksudku bodoh sudahlah bicara denganmu membuatku pusing,lebih baik aku pergi"dan setelah itu ia pergi dari ruangan jungkook.
🦋
Sementara dikediaman jungkook hara tengah menonton tv,merasa bosan ia berniat pergi kekantor jungkook,lantas ia naik keatas bersiap siap dan pergi
Sesampainya dikantor suaminya itu hara berjalan dengan angkuhnya seolah memberi tahukan pada seluruh karyawan bahwa ia istri dari seorang jeon jungkook
Tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu hara masuk keruangan jungkook,disana terlihat seseorang tengah melakukan pekerjaan nya tanpa ingin tau siapa yang datang.tanpa basa basi hara berjalan kearah jungkook dan grep,hara memeluk leher jungkook seolah dia adalah wanita yang dicintainya selama ini.
"Hai sayang kau sudah makan,mau makan diluar hemm"
"Lepas,kau ini membuatku malu saja"protes jungkook
"Malu,apa yang membuatmu malu penampilanku ok saja"ia melihat penampilannya sendiri memastiakan apa yang salah denganya
"Dengan kau datang ke kantor ku saja sudah membuatku malau"
"Jung aku ini istrimu harusnya kau bisa menjaga hati istrimu sendiri,bagai mana jika orang lain mendengar apa kau tak malu"potong hara
"Pergi,aku banyak kerjaan"jungkook tak memperdulikan ucapan hara
"Aku kesini untuk mengajakmu makan siang bersama bukan untuk mendapat usiran darimu"kesal hara berusaha membujuk
"Dan jawabanku tidak.maka cepat kau pergi dari sini sebelum aku memanggil pihak keamanan"tegas jungkook
"Jungkook,ada apa denganmu hahh,aku tau kau tidak mencintaiku tapi aku harap kau mau menerimaku sebagai isrimu dan memprilakukan aku sebagai mana mestinya"
Jungkook menatap wajah hara disana sebelum akhirnya kembali menatap pada lembaran putih
"Dengar.jangan kau harap aku mencintaimu kim hara,dan kau jangan pernah mengharapkan cinta dariku walau itu hanya setitik saja karna aku tidak akan pernah memberiknya padamu,bagi mana aku bisa cinta padamu melihatmu saja aku muak dan malas"cibir jungkook yang mana membuat hara menangis.
"Kau keterlaluan jung,kau menyakitiku haruskah kau mengucapkan kata kata itu padaku"tangis hara
"Yaa aku harus mengatakan itu agar kau tersadar dari semua ini sebelum perasaanmu padaku semakin besar dan itu akan membuatmu semakin sakit"jungkook menolah pada hara disana tanpa berpikir bahwa perkataan nya barusan membuat hara benar sakit
"Aku banyak kerjaan dan lagi pula aku sudah mempunyai janji dengan seseorang untuk makan bersama jadi sekarang kau pergi dari sini"
Dengan rasa kesalnya hara melangkah keluar dari ruangan jungkook dengan perasaan yang jengkel.
"Sialan kau jeon aku akan membuatmu menjadi milikku seutuhnya"batinnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hallo semua gimana apa kalian udah kepikiran chap selanjutnya bakal kaya gimana?
Disini ada yang dari subang juga gak? Btw aku dari subang nih dan yaa aku masih sekolah taun ini tingkat akhir yang mana bentar lagi lulus🦖
Aku gak bakal ngasih spoiler kaya lapak yang lain,gif atau apapun itu kenapa,karna jujur aku gak bisa ngeditnya😭
Dan akupun gak bakal memfokuskan kata dalam chap yaa kalo adanya segitu ya berarti itu yang kalian baca😌
Jangan lupa tingalin jejak kalian yah comen dan vote kalian berarti banget kalo ada yang mau ditanyakan silahkan aku jawab ko
