Sebelas | 📖

2 1 1
                                    

>> H A N T R A N M E L O D Y <<

Alunan melody tanpa lirik..
Berhasil membuat daksaku terusik..
Makna didalamnya membuat sang empu terpekik..
Meluluh lantahkan bagian hati tercekik..

Riangnya rasa dikedalaman kalbu..
Lambat laun iringan melody mengalun syahdu..
Pemabuk asmaraloka terhanyut membeku..
Lara kalbu sedikit terobati akan melodymu..

Insan dahayu mengukir merekahnya senyuman..
Eloknya mata menatap sang pujaan..
Sungguh ukiran yang sangat rupawan..
Tanpa kata serta suara tuaku mampu mengartikan tatapan..

Oh tuhan..

Sungguh raganya jangan hilang dipenglihatan..
Sampaikan sepercik lirik kalbuku pada tuan..
Distraksi daksanya mampu memporandakan..
Rasaku sudah terlanjur merapah hinggap dalam asa rengkuhan..

Tuan..

Tatapan sayumu memabukan..
Pegangan tanganmu mengembalikan kepercayaan..
Iringan kalimat dari mulutmu mengunus hingga kerongkongan..
Terkecat akan kebahagiaan..

Terima kasih atas tawa bahagia..
Pijakan kaki bersama diatas buana..
Seiring serta seirama..
Sampai menghasilkan bunyian tak terlupa..

Dekap raga ini..
Rengkuh juga hati..
Maha pemilik alam semesta akan mampu mengekalasi..
Sampai dimana habisnya titik nadi..

D E T A K R A S A D A L A M A K S A R ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang