15.04.22
Kalbu yang kembali gundah
Senyum yang hilang ditelan gelabah
Sorot mata menatap sayu
Mulut kembali membisu
Dersik senandika membuatku terpaku
Lengkungan merah meronamu
Hilang ditikam bayu
Tatkala itu merenggut dari bibirmu
Kirana sempat berbinar hanya sesaat
Kau torehkan diantara bait-bait
Terjebak dalam naungan lakuna
Apakah ada sedikit cahaya
Membawa jiwa raga
Keluar dari lingkaran akara
Maha aksama...
Abhati gata ditelan mala
Menjadikannya hanya fatamorgana semata
Happy reading❣
Jangan lupa komen dan vote ya😊
Thanks you.
KAMU SEDANG MEMBACA
D E T A K R A S A D A L A M A K S A R A
Poesía>> Terus berkarya sampai karyamu jadi nyata. Kembangkan terus tulisanmu sehingga menghasilkan kepuasan untuk dirimu sendiri orang lain akan mengikuti. >> Ku hantarkan puisi ini untukmu.. Meski bukunya mulai berdebu.. Aku bertekad untuk terus menjad...
