Empat puluh dua | 📖

0 0 0
                                    

<< B E R S E M A Y A M D I R I M U D I K E D A L A M A N R E S A H >>

jiwa yang termenung diselimuti keresahan
Menimbulkan banyak tanya dikedalaman benaknya
Logika dan hatinya berperang mana yang benar-benar harus diputuskan
Bimbang.. ia takut berujung menyesal akhirnya..

Oh maha lengkara..

Raga yang rapuh dibalik senyum yang merekah
Ia butuh rengkuhan serta jawaban atas pertanyaan yang kian bermutar
Mencari cahaya dimana keberadaan sinarnya akankah tidak ada celah
Memusingkan... merenggut senyum yang terpatri kian memudar

Lantas.. Keputusan mana yang harus diambil
Logikanya berjalan harus begini
Akankah hati juga lekas mengikuti
Akankah semua tidak akan berujung sesal

Patutkah kian berteriak sekencang angin topan
Mengeluarkan segala resah serta gundah
Menohok hingga hati dan rongga kerongkongan
Pun memasuki sela-sela hati nan bersedih

Oh keajaiban..

Manakah yang harus kupastikan terselamatkan
Apakah akan adalah salah satunya yang harus dikorbankan

Kekasih..
Raga dan hatinya belum rela melepas itu
Namanya terlalu bertahta direlung hati nan sendu
Semeski keadaanya amat sangat rumit
Jiwa itu akan bertahan sampai mana takdir merenggut.









Happy reading guys📚

Komen dong setelah baca puisi aku random ini hhee:)

Jangan bosen-bosen ya, terus jangan takut ngasih saran buat aku oke. Aku seneng kalau ada yang ngoreksi atau bahkan ngasih arahan harus gimana.

Vote komen juga ya biar nambah semangat buat aku mengembangkan skill diriku❣

D E T A K R A S A D A L A M A K S A R ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang