1

1.1K 168 3
                                    

Renjun kembali dari rooftoop dengan mata yang sedikit membengkak lalu diapun masuk ke toilet untuk membasuh wajahnya agar kembali pada kehidupannya. Karena semenjak dia menemukan tanda di bahu kirinya tadi pagi, membuat perasaannya sangat gampang berubah-ubah. Ntah karena apa.

Saat sedang membasuh wajahnya, renjunpun dikagetkan oleh Yangyang.

"Kenapa Jun?" Ucap Yangyang dengan senyum lebarnya.

"Memangnya aku kenapa?" Ucap renjun datar.

"Ntahlah. Kau seperti orang yang sangat kecewa saat ini." Ucap Yangyang asal menebak lalu mencuci tangannya.

"Kecewa ya?"

"Ada apa? Apa aku benar kali ini?" Ucap Yangyang melihat renjun yang menatapnya tanpa berkedip. Dan mulai berpikiran aneh-aneh mengenai renjun yang mungkin saja berubah jadi seme. Kan jadi ngeri lihatnya.

"Tidak. Aku duluan. Taeyong Hyung sudah mencariku." Ucap renjun berbohong lalu pergi begitu saja dari toilet dan itu membuat Yangyang semakin curiga dengan perubahan sikap renjun. Ingin mengatakan pada haechan tapi anak itu sudah kabur duluan dengan alasan untuk menyiapkan pernikahannya yang tinggal satu bulan lagi. Benar-benar ingin di tenggelamkan ke sungai Han nampaknya.










Sedangkan jaemin yang baru saja sampai di lobby kantornya langsung terhenti seketika mendengar perkataan soulmatenya.

"Kecewa ya?"

Seketika jaemin merasa dadanya sangat sakit dan dia jadi sangat tidak suka mendengar kekecewaan dari soulmatenya yang bahkan tidak tau bentuknya seperti apa.

Tapi dia berusaha untuk menenangkan dirinya sendiri dan menemui hanjis aka Presdir Han itu terlebih dahulu baru mencari tau dimana soulmatenya itu.

Sesampainya di ruangannya..

"Akhirnya kau kembali juga jaem." Ucap hanjis.

"Tentu saja. Kenapa kau tidak mengabariku dulu jika ingin berkunjung kemari?" Ucap jaemin datar.

"Aku lupa." Ucap hanjis dengan senyuman konyolnya itu.

"Benarkah? Kalau begitu, apa yang ingin kau katakan sekarang?" Ucap jaemin datar lalu duduk di hadapan hanjis.

"Mengundangmu keacara pernikahanku malam besok. Kau harus datang. Paham?" Ucap hanjis memberikan undangannya pada jaemin. Dan jaemin langsung melihat undangan itu juga foto hanjis dan sang calon istri yang bahkan memperlihatkan tanda yang sama itu.

"Kenapa? Kau tidak akan datang?" Ucap hanjis bingung dengan ekspresi sahabatnya itu.

"Apa enak memiliki soulmate dan menikah?" Ucap jaemin seketika.

"Tentu saja. Ini sangat menyenangkan dan kau tidak akan kesepian. Kau tau tidak, calon istriku itu adalah aktor dan dia akan segera bermain drama baru setelah kami menikah." Ucap hanjis.

"Kau tidak menyuruhnya berhenti bekerja?" Ucap jaemin.

"Tidak. Tapi, kalau dia ingin berhenti maka aku akan membiarkannya. Kau juga harus segera membuat tanda untuk mencari soulmatemu jaemin. Dan satu lagi, sebelum kau benar-benar bertemu dengannya maka kau akan merasakan tanda itu sangat panas kalau kalian sangat dekat tapi jika soulmatemu telah membuat tanda lain untuk menandaimu maka itu tidak akan merasakan panas lagi. Dan yang paling seru kau bisa mendengarkan suara hati dan pikirannya." Ucap hanjis.

"Aku sudah mendengarnya. Kau tidak kecewa bukan? Bagaimana kalau berikan alamatmu saja padaku? Aku akan mendatangimu."

"Kau mendengarku jaem?" Ucap hanjis.

NJM & HRJTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang