"Sebagai ganti nanti malam karena malam nanti aku tidak menyentuh mu agar besok belajar mu lebih fokus" satu senyuman dari Ha Joon pun lolos Hyun na yang melihatnya sedikit tak percaya tapi itu memang benar.
______________________________________Pagi yang indah untuk Hyun na, karena pagi ini adalah hari pertama Hyun na belajar segala hal yang ingin ia pelajari sama seperti anak anak pada usainya. Kali ini entah mengapa untuk pertama kalinya Hyun na menunjukkan senyumnya pada dunia dan jujur ia terlihat cantik dengan dress putih dan juga pita merah dirambutnya.
Saat Hyun na sedang asik bercermin tiba tiba ada yang mengetuk pintu kamar Hyun na."Permisi nona" masuklah 3 orang yang terdiri dari 2 maid dan 1 laki laki dengan setelan toksedo hitam, mereka membungkuk didepan Hyun na
"Perkenalkan saya Park Chanyeol, saya yang akan mengajar nona" Hyun na membalas dengan anggukan dan sangat senang.
==============
==============
==============
=============="Daddy, bibi yang waktu itu dimana? Aku tak bisa menemukannya" Hyejin tiba-tiba saja masuk kedalam ruangan Ha Joon saat Ha Joon sedang berbincang dengan beberapa bodyguard yang ditugaskan untuk menjaga Hyun na
"Sayang daddy sedang sibuk nanti saja ya, mainnya sama bibi yang lain saja" Ha Joon terkejut mendapati putrinya sudah berada didepan mejanya, karena jujur ia tak melihat seorang pun masuk. Ya jika diperhatikan Hyejin memang masih kecil bahkan tingginya dengan meja Ha Joon masih lebih tinggi meja Ha Joon.
"Aaaaa tapi aku maunya sama bibi yang waktu itu" Hyejin mendekat dan memegang kaki Ha Joon sambil merengek
"Hyejin, daddy masih sibuk jangan ganggu daddy dan jangan salahkan daddy kalau nanti daddy marah" Ha Joon berkata dengan nada dingin dan itu membuat Hyejin menjadi takut lalu melepaskan pegangannya dari kaki Ha Joon.
"Daddy jahat, aku akan meminta kakek membawa ku kembali ke Belanda" Ha Joon sedikit terkejut karena diusia putrinya yang masih berusia 5 tahun sudah bisa berujar demikian. Memang sebelumnya Hyejin tinggal bersama kakeknya di Belanda atas permintaan Ha Joon karena ia khawatir putrinya akan menjadi incaran para musuhnya jika tetap disampingnya. Maka dari itu ia menitipkan putrinya pada ayahnya agar putrinya tetap aman.
Belum sempat menahannya, Hyejin sudah berlari sambil menangis. Satu maid yang bertugas menjaga Hyejin pun mengikuti Hyejin berlari dan berusaha membuat Hyejin berhenti berlari. Ruang pribadi Ha Joon terletak dilantai 3 rumahnya, jadi saat Hyejin akan turun melalui tangga ia sudah tertangkap oleh maid yang mengejarnya dan menggendong Hyejin untuk turun. Hyun na yang mendengar tangisan Hyejin ingin keluar dan memeriksa tapi ia tak berani namun ia juga merasa iba karena tangisan Hyejin belum berhenti.
"Emm paman, boleh aku izin sebentar saja" Hyun na memberanikan dirinya untuk meminta izin agar bisa menemui Hyejin.
"Silakan nona" dengan senyum yang manis Chanyeol mengizinkan Hyun na. Dengan segera Hyun pergi keluar dan mendapati Hyejin yang menangis digendongan maid.
"Huweeeee bibi kemana saja hiksss" Hyejin yang melihat Hyun na langsung merentangkan tangannya kearah Hyun na dan dengan sigap Hyun na membawa tubuh Hyejin dalam gendongannya dan menenangkannya.
===============
===============
===============
==============="Persiapkan jadwal penerbangan ku ke Belanda" baru saja Ha Joon mendapat kabar bahwa black wolf akan menyerang salah satu markas besarnya di Belanda dan black wolf juga bersengkokol dengan tim kepolisian untuk menangkap Ha joon.
"Terapkan pengamanan ketat dan jangan biarkan siapa pun masuk atau pun keluar, beritahu guru Hyun na jangan datang selama seminggu penuh-" belum menyelesaikan ucapannya ia memikirkan sesuatu.
"Jaga pintu masuk kamar Hyun na juga biarkan Hyun na dan Hyejin tidur bersama. Chung hee selama aku pergi, aku titip semuanya pada mu"
"Tuan tiket pesawat anda untuk penerbangan ke Belanda sudah siap dan penerbangan anda 3 jam lagi" seorang wanita masuk dan membungkuk.
"Baiklah, aku berangkat" pikiran Ha Joon sedang berkecamuk saat ini ia sangat sangat tidak fokus akan banyak hal. Dengan mobil pribadinya Ha Joon beserta beberapa anak buahnya melesat menuju menuju bandara dan memecah keramaian kota Seoul.
=============
=============
=============
=============TBC
Haiiii maaf udah jarang banget update karena akhir akhir ini gak ada kuota dan ini aja WiFi sekolah jadi maaf banget buat kalian semua, Minggu depan keknya bakal jarang update lagi soalnya udah mulai ujian sekolah jadiii mohon warga wattpad MPSD bersabar.
Jangan lupa vote, share, and coment see you next chapter byee
KAMU SEDANG MEMBACA
My possessive sugar daddy
Fantasy"Ibu mu telah menjual mu kepada ku jadi sekarang layani aku dan jangan coba untuk kabur, kalau sampai kabur ku pastikan seluruh keluarga mu musna ditangan ku" ucap Ha Joon sambil membuka kemeja hitam yang ia kenakan "Tolong kembalikan hiks.. aku pad...