Kring-kring...
Saat ini bunyi bel pertanda jam istirahat, saat ini Luna dkk sedang menuju ke kantin, dan mencari-cari tempat yang kosong, setelah itu mereka langsung menemukan tempat yang kosong dan mereka langsung menempati tempat tersebut
" Lun ria, kalian mau pesan apa biar gue yang pesenin " Tawar jeje kepada mereka berdua
" Mhm gua mau makan seblak sama es teh " Jawab ria
" Mhmm kalau gue mau minum jus alpukat aja " Jawab Luna dan langsung diangguki oleh Jeje dan dia langsung pergi untuk memesannya
" Ri, jadi siapa nama cowok yang tadi gue tunjuk? " Tanya Luna penasaran
" Oh dia namanya arga lun, kenapa? Lo suka? " Tebak Ria, dan langsung di angguki oleh Luna
" Mending lo nggak usah deketin dia deh Lun " Peringat Ria kepada Luna
" Emang kenapa? Dia ganteng lo, siapa sih yang nggak tertarik sama dia " Jawab Luna
" Percuma Lun, mau lo deketin dia, dia ngga akan peduli,dia orangnya dingin banget badboy lagi, soal nya seorang Argani itu nggak ada yang nama nya cewek Lun, dia nggak mau berurusan yang namanya perempuan, banyak Lun yang deketin dia tapi cuma di anggap angin lalu, bahkan ada yang pindah dari sekolah ini karena udah di bikin malu sama si arga " Ucap Ria panjang lebar
" Sampai-sampai semua ngira kalau arga itu gay " Ucap Ria sambil berbisik kepada Luna
" Ih lo nggak boleh ngomong gitu tau, liat aja gue bisa ngebuat arga jatuh cinta sama gue " Ucap Luna sambil tersenyum
" Kenapa lo Lun senyum-senyum? " Tanya jeje penasaran sambil membawa pesanan mereka dan di bantu oleh kang ujang
" Suka dia sama si Arga " Jawab Ria
" Makasih ya kang ujang " Ucap jeje
" Iya sama-sama neng " Balas kang ujang dan langsung pergi meninggalkan mereka
" Demi apa lo suka sama dia lun? " Tanya jeje dan langsung di bales anggukan oleh nya
" Lun, mending lo ngga usah deket-deket sama si Arga deh, dingin banget tu cowok badboy lagi " Larang jeje
" Percuma je udah di bilangi " Ucap Ria
Tiba-tiba kantin menjadi ramai, Luna dkk yang penasaran pun langsung Melihat ke arah Arga dkk.
" Mereka teman-temannya si Arga Lun " Jawab jeje
" Lun, gue mau tunjukkin mereka satu-satu ke lo " Ucap Ria sambil melihat ke arah Arga dkk
" Itu yang di samping Arga yang itu namanya GERHANA ALEXI DIRGANTARA dia itu sebelas duabelas kayak Arga sama-sama dingin tapi masih mendingan dia dari pada si arga " jelas Ria sambil menatap gerhana yang kebetulan juga menatap Ria
" Terus yang ituuu, BARA DHANU SANJAYA, dia itu playboy kelas kakap Lun, kelakuannya absurd, gue denger-denger dia suka sama jeje Lun, katanya dia ngga akan playboy lagi kalau jeje terima jadi pacarnya " Jelas Ria lagi sambil melihat jeje dengan cekikikan
" Itu kan dulu Ri, lagian ogah gua ama dia playboy Banget " Ujar Jeje agak sensi
" Oke sekarang giliran gue, itu yang ituu ALTEZZA AGLER BACHTERA orangnya tengil, absurd, satu lagi dia itu doyan makan " Jelas Jeje
" Kalau yang itu sebelah Agler namanya BINTARA ATLASKA MAHENDRA, dia juga playboy Lun kayak si bara, random banget anaknya " Jelas julia
" Oke yang terakhir itu namanya, CAESAR ADNAN LAKSAMANA, dia orangnya Pelit, dia juga lumayan pinter dan dia juga orangnya agak tertutup gitu " Jelas Julia lagi
" Oh iya Lun mereka juga terkenal badboy, mereka most wanted di sekolah ini dan mereka juga anak basket dan ketua nya itu adalah si Arga " Tambah Ria
Setelah mendengar penjelasan dari Ria dan jeje Luna pun langsung mengetahui mereka satu persatu.
~~~~~~
" HEY SEMUA PENGHUNI KANTIN, KOK LIATIN ABANG TERUS SIH? TERKESIMA YA SAMA KEGANTENGAN ABANG? AW EMANG ORANG GANTENG DARI LAHIR NGGAK USAH DI RAGUIN LAGI " Teriak Bara menggelegar di kantin, Arga dkk hanya bisa menahan malu dengan kelakuan absurd bara sambil menutup telinga mereka masing-masing, semua orang yang berada di kantin langsung menatap ke Arga dkk.
" Diem atau gue jait mulut lo bar "ucap Arga dengan tatapan yang tajam
Jleb
Bara langsung diam saat ditatap tajam oleh Arga, Adnan yang dari tadi menahan tawanya karena melihat muka ketakutan Bara langsung mengusap bahu lelaki itu.
" Hahaha yang sabar bar, makannya nggak usah-usah teriak kayak orang udik aja lo " Ucap Adnan dengan tangan yang masih mengusap bahu Bara
" Ck, Singkirin tangan menjijikkan lo itu, bahu gue nggak sudi ama tangan, mana bau Lagi " Ucap Bara membuat Adnan mendengus kesal dan mereka langsung mengambil tempat duduk mereka di kantin
" Diem Lo berdua, liat sono bar ada doi lo tuh si Jeje yang lagi duduk ama temen-temennya " Bara langsung melihat ke arah yang di tunjukkin Agler
" Wih itu ada si Luna duduk barengan jeje ama ria, mana cantik banget, dan beh body-nya " Ucap Atlas dan Arga dkk langsung menatap ke arah yang ditunjukkan Atlas, Atlas mah kalau liat yang bening-bening playboy nya langsung kumat.
" Nggak usah gangguin dia " Ucap Arga yang dari tadi hanya diam, dan Arga langsung mengalihkan ke arah Luna dkk itu
" Ebusettt, ampun bu bos gue ngga akan gangguin kok, eh bukannya kemarin katanya ada yang bilang kalau si Luna biasa aja " Ucap Atlas
" E-emang dia nggak cantik, gue cuma kasian aja sama lo cewek kayak dia masa lo jadiin target, nggak banget " Ucap Arga agak gugup
" Iya deh bos percaya " Ucap Agler sambil cengengesan
" Cih, kayaknya dia suka sama Luna, gue nggak akan biarin lo deket sama Luna, kalau gue nggak bisa dapetin lo juga nggak boleh dapetin dia " Batin seseorang sambil tersenyum miring.
__________
Hay gimana-gimana sama part ini
Bagus nggak?Ayo siapa itu yang nggak akan biarin Arga nanti dapetin Luna?
Eh bukannya Arga nggak suka sama yang namanya perempuan?
Kecuali bundanyaPenasaran nggak?
Makannya vote yang kenceng sama komen biar aku cepat update nya
Maaf ya kalau nggak bagus di part ini, atau ada yang kurang:)
Sampai ketemu di part selanjutnya:))
KAMU SEDANG MEMBACA
CHANCE
Teen Fiction[ follow dulu sebelum baca ] " Aku suka sama kamu " "Cih, lo kayak cewek murahan tau nggak " ~~~~~ " Ga, jangan buat perjuangan aku sia-sia " " Nggak ada yang nyuruh lo perjuangin gue " ~~~~~ " Ga, aku capek mau istirahat aku nyerah ga " " SIAPA...