Hai guys, aku masih bingung harus update chap ini atau ngga karna baru dapat kabar buruk tentang Lisa, tapi aku mutusin buat update ini huhu.
Dan buat chap Favorite (Vampire) pending dulu ya, lagi ga mood ngetik takutnya malah ancur cerita itu wkwk
Sorry for typo!
Chap ini pendek ga sampe 1000 words jdi maaf.
Happy reading~
༼;´༎ຶ ༎ຶ༽
Aku Lalisa Morrel, usia 18 tahun dan saat ini sedang menjadi siswi di Lizuen High school.
Pagi ini seperti biasa aku sudah ada di sekolah dan menuju kelasku. Hari-hariku di sekolah biasa saja tak ada yang spesial. Hah hidupku terlalu datar sebenarnya. Kecuali--
"Selamat pagi Lalisa" sapa orang yang membuat hari datar ku sedikit berwarna.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dia.
Kim Hanbin.
Guru pindahan dari Korea Selatan 2 tahun lalu.
Guru yang berpakaian casual karena dirinya adalah guru olahraga membuatnya terlihat seperti siswa yang seumuran denganku.
Pesona seorang Kim Hanbin memang gila!
"Uh hai Mr.Kim, bagaimana kabarmu?" Astaga aku gugup sekali sampai harus menanyakan kabarnya, padahal sudah jelas jika ia berada disini artinya ia baik-baik saja! bagaimana ini?!!
"Good. Hari ini kau ada kelasku kan?" Katanya lembut, huh dia selalu seperti itu pada semua orang aku jadi sedikit kesal.
"Y-ya Mr. Kelasmu di jam terakhir" balasku mencoba menutupi gugup
"Hm siang berarti, jam yang panas sekali. Dan praktek berenang sangat cocok bukan?" Setelah aku hanya membalasnua dengan anggukan guru Kim segera pergi menuju ruang guru.
Uh ini yang aku benci, terkadang. Guru Kim selalu melaksanakan tes atau hanya sekedar materi renang setiap bulannya. Aku tidak benci berenang tapi yang membuatku benci adalah karena jantungku harus bekerja lebih keras ketika guru Kim mulai mengajar kelas kami dengan melepaskan pakaian atasnya, lalu turun ke air dan membuat tubuhnya yang seksi itu semakin seksi ketika air terus menetes dari tubuh terutama lehernya. Ugh fuck!
Lihatlah sekarang, bagaimana para gadis termasuk aku manahan jeritan ketika guru Kim mulai melepaskan pakaian atasnya dan membimbing kami melakukan pemanasan.
Astaga lihatlah tubuhnya itu! 8 roti yang tersedia di perutnya membuat aku merasa ingin memakannya, uh maaf.
Dan jangan lupakan tato yang menghiasi dada kirinya, yang membuatnya terlihat lebih jantan.
