Part 3

1.7K 90 0
                                    

Pagi ini galang sudah bersiap dirumahnya menunggu pak Tora pengacara pribadi kakeknya yg akan membacakan surat wasiat kakeknya. Sebisa mungkin galang bersikap seolah-olah dia belum mengetahui isi surat wasiat tersebut.
Dan orang yg ditunggupun datang..

Pak tora: "selamat pagi Galang,bagaimana kabar kamu hari ini?"

Galang: "pagi om, galang baik-baik saja om."

Pak tora: "apa kamu sudah siap untuk mendengarkan surat wasiat kakekmu?"

Galang: "siap om."

Pak tora:(menghela nafas) "baiklah. Untuk cucuku tersayang Galang, kakek hanya memiliki kamu di dunia ini maka dari itu sudah sewajarnya kakek mewariskan semua harta yang kakek miliki kepada kamu." Untuk beberapa saat pak Tora diam dan memandangi Galang yg hanya tertunduk. Dan kemudian melanjutkan. "Tapi maaf karena kakek hanya akan memberikan seluruh harta kakek jika kamu sudah menikah karena dengan begitu kamu akan lebih bertanggungjawab dengan semua yang kamu miliki pda saat itu. Kakek memberikan kamu waktu 1bulan untuk mencari calon istri yang benar-benar tepat untuk kamu nikahi,bila sampai 1bulan kamu tidak juga bisa menikah maka terpaksa seluruh harta warisan milik kakek akan kakek sumbangkan ke panti asuhan,panti jompo dan tempat-tempat lain yang membutuhkan. Surat wasiat ini saya buat dalam keadaan sadar dan tanpa tekanan atau paksaan dari pihak manapun. Begitulah isi surat wasiatnya galang"

Galang kemudian mengangkat kepalanya seolah-olah pak Tora selesai membacakan doa hehehe..

Skip cafe..

Galang sampai di cafe jam 11.30. Dia berjalan dengan lemas karena masih terpikirkan isi surat wasiat itu. "Gimana caranya gue dapetin istri dalam waktu 1bln?" batin galang.

Karena terlalu sibuk dengan pikirannya sendiri tanpa sengaja Galang menabrak seseorang dan reflek dia menangkap tubuh org yg dia tabrak karena hendak jatuh,dan saat galang melihat org itu lgsg saja galang membantu dia untuk berdiri. Ini kedua kalinya Galang menangkap tubuh Rasty. Tanpa sepatah katapun galang berlalu menuju ruangannya sementara Rasty masih senyam-senyum ga jelas hahaha..

Saat galang membuka pintu ruangannya Thea pun keluar dari ruangannya.

Galang:"ngapain kamu diruangan saya?"

Thea:"nganter pesanan mas sammy"

Galang yg heran langsung melihat ke dalam ruangan tapi tanpa sadar menghalangi jalan thea,merasa terganggu Thea segera berdehem menyadarkan galang.

Thea: "permisi pak saya harus kembali ke dapur." Galang hanya mengangangguk.

Galang:"lo tuh hobi bgt sih pagi-pagi ganggu org kerja"

Sammy:"what? U must be kidding me,ini udah siang kaliii,melek napa"

Galang hanya tersenyum sinis.

Sammy:" oh iy bro,gue udah punya 2 org buat calon istri lo" dengn muka serius.

Galang: "siapa?"

Sammy:"Rasty..atau..Thea"

Galang:" WHAAAAAT???"

She's "awesome"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang