Dark J - [rk]

05-Taste

Vote dulu sebelum membaca 🌟

Saran: kalau baca Dark J pake latar warna hitam

Jason dan Christ sudah tiba di New York pada sore hari. Mereka datang ke markas yang dulu pernah dipimpin oleh Austin dan membuat rencana untuk menjalankan misi disana.

Tepat pukul 1 dini hari Jason bersama tim yang berjumlah 4 orang langsung menuju ke kantor kejaksaan.

Meskipun tempat itu terlihat sepi dari luar, tapi Jason yakin bahwa banyak keamanan yang terpasang dan juga penjaga yang berjaga disekitar

"David, retas keamanannya. Christ kau mengurus jalur menuju ruangan utama, Patrick dan Harry kalian berjaga aku  yang akan mencari file nya. Ingat tidak ada suara tembakan, jika terpaksa harus membunuh maka gunakan kekuatan kalian" Jason memberi tahu lewat earpiece yang langsung di dengar jelas oleh mereka.

"Oke tunggu sebentar aku akan mencoba masuk untuk mengakses keamanannya terlebih dulu" jawab David yang tugasnya memberi arahan dan aba-aba. David adalah seorang hacker

Setelah David sudah masuk kedalam sistem, Christ dan Jason mulai memasuki kantor kejaksaan tersebut. Christ berjalan lebih dulu untuk memastikan ada tidaknya penjaga

"Bagaimana?" Tanya Jason pada Christ melalui earpiece

"Di depan ada dua penjaga, aku akan mengurusnya kau bisa langsung belok kiri dan berjalan lurus hingga menemukan ruangannya. Jika sudah selesai aku akan segera menyusul" jawab Christ

Setelah Christ berhasil mengelabui dua penjaga dengan berkelahi, Jason segera pergi menuju ruangan utama yang menyimpan berkas dan file penting. Keadaan di tempat tersebut sangat hening, Jason jadi curiga tidak mungkin tidak ada penjaga disini.

Jason sampai di depan pintu ruangan tersebut dan menyuruh David untuk mengakses pintunya karena pintunya terkunci dan harus menggunakan sensor.

Setelah berhasil Jason masuk dan mencari file tersebut, namun baru saja akan menyalakan layar komputer Jason mendengar suara orang mendekat

"Siapa disana!?" Ucap suara yang tidak dikenal dan setelahnya terdengar langkah kaki beberapa orang berlari

Jason bersembunyi di balik tumpukan kardus, dia melihat ada 4 orang penjaga yang memasuki ruangan

"Pintunya terbuka pasti ada orang yang masuk, cepat periksa!" salah satu dari mereka memerintah

"Sial apa keamanan disini diretas? Aku tidak bisa menghubungi pusat" jawab yang lain

Melihat itu Jason segera menyerang mereka, berkelahi dengan 4 pria berbadan tegap dan besar. Karena tidak ada persiapan ke empat orang itu tentu saja terkejut.

Jason terus berkelahi hingga ada satu orang yang sudah tumbang pingsan sedangkan yang lain masih cukup kuat untuk tetap berkelahi. Tak diketahui Jason bahwa salah satu dari mereka menodongkan pistol kearahnya dan siap untuk menembak, Jason dengan sigap segera menarik penjaga yang lain sebagai tameng dan tanpa sengaja orang itulah yang tertembak. Namun tak berselang lama penjaga tadi kembali menembak Jason dan mengenai lengan pria itu