Love is love.
Alexandra tidak menyangka akan jatuh cinta untuk yang kedua kalinya dengan seorang wanita dan perasaanya sudah jatuh sangat dalam kepada wanita ini.
Akankah Alexandra berhasil mendapatkan cintanya? Atau dia harus merelakan perasaan te...
Aku sudah bersiap untuk makan malam hari ini, ini hanya makan malam biasa hanya saja mama dan papa menyuruhku untuk mengundang Nayara, Sydney, Jessi dan Alex.. ya para bridesmaidku..
Aku memiliki rencana hari ini... aku akan menyampaikannya pada mama dan papa
" Cantik banget anak mama " ucap mama yang ternyata berdiri dipintu kamarku
" iyakan mamanya juga cantik " ucapku
Aku hanya memakai white satin dress
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku turun ke taman belakang saat Nayara, Sydney, dan Jessi datang
Kemudian papa dan mama juga bergabung bersama kami
" Alex belum dateng?" Tanya papa
" belum pa.. " ucapku
" Btw Mba Nad.. aku ada hadiah pernikahan nihhh.. " ucap Syd yang kemudian mengeluarkan sebuah kotak kecil
" Omg thankyou syd " aku menerima dan membuka kotak kecil itu.. kalung berlian yang sangat indah
" this is so beautiful .. " aku benar benar menyukai ini
" Wait I have something for youuu.... " Ucap Jessi
Kotak yang Jessi berikan cukup besar
" omg jess.. what's this??? "
" buka dong " ucap Jessie
Aku membukanya dan langsung saja aku ternganga melihat pemberian Jessie
" omg.... " Nayara yang disebelahku ikut terngaga kaget
lingerie.. yaps... untuk malam pertama biasanya..
"oh my god.. no no no papa gak liat kok "
Kami tertawa kecil karena papa
" btw appetizernya keluarin dulu kali ya.. sambil nunggu Alex" ucap Mama
" Boleh deh " jawab Papa
Kami menikmati appetizer
" Anak papa bentar lagi udah jadi istri orang nih.. papa bahagia banget bakal ngeliat kamu menikah syg " ucap Papa tiba tiba
Aku tersenyum saja..
" huhhh.. iri banget nihh liat Mba Nadine yang hidupnya bakal terjamin bahagia sama Satriaaaa " ucap Sydney sambil sok manyun
mereka semua terkekeh kecil sedangkan aku.. bahkan mau menikah saja aku seperti tidak semangat...
" Nadine.. udah siapkan nikah? " Tanya Papa tiba tiba..
