Chapture 23

325 36 17
                                    

Sebelum nya makasih lho udah mampir buat baca cerita aku, jangan lupa vote cerita ini karna dengan kalian vote berarti kalian menghargai karya nya aku... 🌷💐
Big thanks 🤩

Happy reading.... 😁




****

Naruto berjalan angkuh didampingi Sarah menuju ballroom hotel tempat yang dijadikan ruang meeting dadakan sementara waktu.

Dibuka nya pintu yang menjulang tinggi itu dengan ekspresi datar nya, sementara semua orang langsung bangkit dari kursi dan membungkuk hormat pada nya.

Konohamaru dan Sasuke menghela nafas berat tanda tak suka kearah Naru yang baru saja mendaratkan bokong nya di kursi kebesaran nya.

"Pagi semua.... " sapa Naru.

"Pagi pak... " balas mereka serempak.

Naruto berdehem cukup kuat lalu melirik Konohamaru yang sejak tadi sudah terlihat tertekan, lalu bergantian melirik Sasuke yang juga menatap tajam pada nya.

Pasal nya sebelum pagi ini tiba semalam mereka berdebat sengit karna ulah Naru yang gak disetujui oleh Konohamaru dan Sasuke, bagi mereka Naru terlalu kekanak-kanakan dan membuang waktu pekerjaan yang sudah mereka kerja kan selama 2 hari ini.

Tapi dia tidak pedulikan itu semua, bagi nya keputusan nya mutlak tak ada yang bisa membantahnya.

Lalu Naru melempar kasar skrip iklan yang sudah disepakati sebelum ia mengetahui siapa model yang harus mendampingi.

"Saya mau skrip nya diubah... " ucap nya lantang.

Konohamaru lebih dulu menutup wajah nya dengan kedua tangan nya, Sasuke hanya mampu pasrah, sedangkan para crew, sutradara, astrada dan penulis naskah nya langsung dibuat terperanga oleh permintaan konyol Naru.

Gimana gak pada kenak mental coba? Semua udah dirancang sedemikian rupa, proses syuting juga udah berjalan selama 2 hari tapi pada akhirnya mereka harus mengulang dari awal karna permintaan konyol yang kurang masuk akal menurut mereka.

Apa nya yang salah dari skrip itu? Bukan nya mereka udah sepakat bahkan sebelum berangkat ke London yaa? Dan ada apa dengan Naru yang selalu bertampang dingin ke lawan main nya selama 2 hari ini? Proses syuting yang disepakati selesai dalam waktu 4 hari paling lama malah harus berantakan karna kekonyolan Naru.

"Tapi pak---

"Target utama pemasaran kita bukan lagi Asian dan Eropa, tapi Timur Tengah" potong Naru cepat.

"Dan saya gak mau ada adegan tidak senonoh didalam nya! Kalian tau bukan negara mereka mayoritas muslim?" tanya nya dan hanya ditanggapi anggukan kecil dari semua orang.

Lalu dilirik nya sinis Shion dan Karin yang duduk bersebelahan "dan saya gak mau para model itu mempertontonkan tubuh mulus mereka!"

"Lo buang-buang waktu, tau gak... " sentak Sasuke dengan nada dingin.

Naruto hanya melirik datar sahabatnya, lalu mengedik acuh bahu nya.

The Merriage || (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang