Another Weasley [ᴏɴ ɢᴏɪɴɢ]

➡Chapter 19

✧༝┉┉┉┉┉˚*❋ ❋ ❋*˚┉┉┉┉┉༝✧

Keluar dari ruang rahasia Harry, Ron, dan Edmund membawa Rayna serta Lockhart ke Hospital Wings. Mcgonagall sangat terkejut melihat mereka datang dengan badan yang sangat kotor dan juga berantakan. Tambah terkejut lagi ketika mendengar Harry, Ron, dan Edmund nekat masuk ke ruang rahasia untuk menyelamatkan Rayna, bahkan wanita dewasa itu hampir pingsan saking terkejutnya.

Mcgonagall membawa Harry, Ron, dan Edmund menuju kantor Dumbledore. Rayna menatap cemas kearah mereka bertiga. Dia berharap mereka tidak dikeluarkan dari Hogwarts karena sudah banyak melanggar peraturan.

Kini Rayna telah mengganti pakaiannya dengan piyama yang telah disediakan oleh Madam Pomfrey. Tentang Lockhart, Snape membawanya menuju St. Mungo untuk dirawat lebih lanjut lagi karena ingatannya yang menghilang membuat Lockhart bersikap aneh.

Madam Pomfrey menuju bankar milik Rayna sambil membawa gelas berisi ramuan berwarna coklat gelap dan terlihat sangat kental. Rayna harus menutup hidungnya karena aroma ramuan itu sangat menyengat.

"Minumlah ramuan ini Ms. Weasley. Kamu akan merasa baikan" ucap Madam Pomfrey.

"Apakah itu sungguh ramuan Madam? Terlihat seperti lumpur" tanya Rayna polos.

"Ini murni ramuan yang ku buat Ms. Weasley. Kau harus meminumnya untuk memulihkan kesehatanmu, kau terlihat begitu pucat dan juga lemas" ucap Madam Pomfrey sabar.

"Baiklah, letakkan saja di meja nakas, aku akan meminumnya nanti Madam" ucap Rayna yang diakhiri dengan menguap lebar.

Rayna menarik selimutnya hingga dada dan menutup matanya berpura-pura tidur untuk menghindari meminum ramuan yang aromanya menyengat itu. Madam Pomfrey tahu jika Rayna berbohong bahwa dia mengantuk, dia masih tetap berdiri ditempatnya dengan gelas berisi ramuan yang masih digenggamnya.

"Saya tahu kau hanya berpura-pura Ms. Weasley. Sekarang bangunlah dan minum ramuan ini" tegas Madam Pomfrey.

Rayna membuka matanya dan menghela napas pasrah. Dia duduk di atas bankar dan bersandar di ujungnya. Madam Pomfrey memberikan gelas berisi ramuan itu ke Rayna. Dahi Rayna mengernyit jijik ketika dia menerima gelas yang disodorkan Madam Pomfrey.

Rayna meminumnya dengan tangan kirinya menutup hidung sedangkan tangan kanannya mengarahkan gelas kearah mulutnya. Dia langsung menghabiskan ramuan itu dengan menahan napas. Ketika selesai meminum ramuan itu dia segera mengambil napas, aroma menyengat dari ramuan langsung menguar didalam mulutnya.

"Madam, aku butuh air" gumam Rayna sambil menutup mulutnya menahan mual.

Madam Pomfrey segera mengambil gelas kosong bekas ramuan yang diminum Rayna dan mengambil lagi segelas air minum yang berada di atas meja nakas disebelah bankar Rayna. Dengan cepat dia memberikan air minum kepada Rayna, sebelum gadis itu memuntahkan ramuannya.