"Ah, sial!" Gerutu Seraphine kesal.
Pelajaran olahraga selalu berhasil membuat Seraphine kesal. Rambutnya menjadi sangat lepek dan badannya pasti akan penuh dengan keringat seperti sekarang. Bahkan untuk menyuci wajahnya di wastafel sebelah lapangan saja Seraphine tidak bisa.
"Sini gua pegangin rambutnya" Sunwoo berlari kecil kearah Seraphine dan langsung memegangi rambut gadis itu karena Seraphine terlihat kewalahan untuk mengurus rambutnya sendiri.
"Udah boleh keluar emangnya?"
"Udah dong, kan istirahat" Jawab Sunwoo sambil memberikan isyarat kepada Jacob untuk menunggu dirinya dan Seraphine.
Kevin sudah lebih dulu sampai dikantin, jadi Jacob, Juyeon, Nafa, Sunwoo, dan Seraphine hanya perlu menghampiri pemuda itu."Piket lu gimana? Udah nemu gantinya?" Tanya Juyeon yang memecahkan keheningan.
"Gua ngajak Sera" Jawab Nafa cepat.
Nafa seharusnya berpasangan dengan Angela, tapi Angela sudah tidak pernah menampakkan wajahnya lagi. Jadi mau tidak mau, Nafa hanya bisa mengajak Seraphine untuk menemani ia piket.
Selama ini temannya hanya Angela dan Juyeon, walaupun sebenarnya ia tidak sedekat itu dengan Juyeon. Awalnya Nafa berniat ingin mengajak Juyeon, tapi ternyata ia sudah memiliki rencana dengan yang lain."Jadi rencananya kita mau nyusul Eric, Ra" Sunwoo berbicara pelan untuk meminta ijin dari Seraphine.
"Hah? Nyusul?"
"Kak Jacob dipanggil Eric katanya, nggak lama kok....paling seminggu"
"Apa nggak kejauhan?"
"Nggak sih, gua udah sering naik pesawat jadi nggak bakal berasa lama diperjalanan"
"Gua nanya jarak antara Indonesia ke Amerika jauh atau nggak, bukan nanya lu udah berapa kali naik pesawat" Nafa mendelikkan matanya kesal. Jawaban Juyeon sama sekali tidak bersangkutan dengan pertanyaannya.
"Ya kalo lu nyaman mah nggak bakal berasa lama"
"Bener tuh, Ra. Kayak hubungan kita aja, tiba-tiba udah mau sebulan..." Sunwoo tersenyum manis.
"Lah iya juga ya?" Tak terasa, ternyata sudah terhitung sebulan sejak kepergian Eric.
Hidup Seraphine tidak banyak berubah sebenarnya, tidak ada Eric pun ia masih mempunyai Sunwoo. Kevin yang dulunya selalu bercanda gurau bersama Eric sekarang lebih banyak menghabiskan waktu bersama Sunwoo karena kepribadian mereka cenderung sama. Mungkin hanya Jacob yang sedikit merasa kehilangan, Seraphine juga tidak sejahat itu untuk membatalkan rencana mereka.
"Nggak berasa karena kita sama-sama nyaman, Ra. Kalo misalnya salah satu dari kita ngerasa nggak nyaman ya bakal beda cerita" Jelas Sunwoo panjang lebar dan Seraphine hanya mengangguk paham.
"Jadi Indonesia ke Amerika itu jauh atau nggak?" Nafa kembali mengulang pertanyaannya.
"Ya kurang lebih 24 jam" Sekarang Kevin yang menjawab.
"24-27 jam lebih tepatnya"
"Jadi gua boleh pergi nggak, Ra? Kita cuma berempat kok, nggak ada ceweknya"
"Boleh" Kata Seraphine memberi ijin.
Kalaupun ada perempuan yang ikut pun Seraphine tidak akan melarang Sunwoo pergi. Dalam suatu hubungan, kepercayaan itu penting, tapi yang diberi kepercayaan juga harus tahu diri. Seraphine percaya pada hati Sunwoo. Walaupun tidak terlihat seperti itu, hati Seraphine selalu percaya kalau Sunwoo tidak akan macam-macam di belakangnya.
"Tapi anniv sebulannya gimana ya?"
"Siapa yang bilang kalo sebulan ada anniv? Anniv bukannya buat setahun?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bittersweet! || Kim Sunwoo [✓]
Fiksi Penggemar"Woi bebek! Kalo Jumat ini gua mau ngedate sama kak Juyeon kira-kira lu mau nganterin nggak?" "Nggak. Gua cemburu. Gua nggak suka. Lu jangan pergi, oke? Mending lu ngedate sama gua aja gimana?" Kata Seraphine ia belum menemukan sosok laki-laki yang...