"Buka buku pkn halaman 123" ucap pak togar.
"Duh dimana buku gue" alesha mencari cari buku paket nya di dalam tas, namun gak kunjung ketemu.
"Napa sha?" tanya feni yang menoleh kebelakang.
"Buku gue ketinggalan, gimana nih. Buku lo ada?"
"Ada,"
"Gimana nih" alesha panik, karena lagi lagi ia lupa membawa buku pelajaran pkn, padahal ini adalah pelajaran yang guru nya ditakuti oleh semua murid, dan bisa bisa nya alesha lupa bawa.
"Yauda jujur aja" saran selin
Pak togar bangkit dari duduk nya, dan menghampiri murid cowok yang juga lupa bawa buku.
"Dimana buku kau?" tanya pak togar
"Ketinggalan pak"
"Keluar" suruh pak togar
Alesha makin deg degan dibuat pak togar
Rasanya jantung aku saat itu ingin putus, dan nyaris pingsan, seluruh badan kepanasan padahal saat itu cuaca lagi mendung dan hujan deras.
"Duh gimana Ini" lirih alesha.
Pak togar sekarang beralih menghampiri alesha dibangku nya.
"Kau, dimana buku mu?" pak togar bertanya kepada alesha.
"Itu pak, saya lupa membawa nya"
"Keluar, untung kaki mu gak lupa dibawa"
"Haha"
"Kau, mana buku mu" pak togar juga bertanya kepada feni.
"Ketinggalan juga pak"
"Keluar".
....
Diluar kelas
"Lo kan tadi bawa buku" ucap alesha.
"gue sembunyiin, males gue belajar sama pak togar, membosankan" ucap fani.
"Serah lu deh, eh mana nih bryen, dimas dan samuel"
"Kantin paling"
"Kantin juga yok"
"Ayo"
Mereka pergi menuju kantin.
........
Dikantin
Alesha dan feni menghampiri ketiga temen cowok sekelas mereka.
"Annyeong cinggu" sahut alesha
"Kalian disuruh keluar juga?" tanya dimas
"Iya"
"Eh gue pesan ini, tapi kalian yang bayarin ya" ucap feni
"Yauda pesan aja, kita ditraktir sama samuel" ucap dimas
"Serius, makasih muel" feni berlagak sok imut
"Sha lo mau gak, biar gue pesanin sekalian" lanjut feni
"Gue gak laper"
"Kenapa? pesan aja" ucap samuel
"Tapi.."
"Yauda, lo pesan nasi goreng dan juz alpukat fiks" fani langsung lari tanpa persetujuan dari alesha.
Alesha Hanya terdiam saja melihat teman Nya itu.
Samuel menatap alesha
"Ntar malam kamu kemana?"
Alesha menoleh
"Dirumah aja"
"Kenapa? Kan ntar malam, malam minggu"
"Terus?"
"Gak main gitu?"
"Doi gue lagi sibuk bekerja di korea"
"Jungkook?" tanya bryen
Alesha Mengangguk.
Gak lama kemudian fani datang dengan membawa mapan, yang diatas nya pesanan mereka berdua.
"Nah nasgor dan juz lo" fani mengerikan sepiring nasi goreng dan segelas juz alpukat kepada feni.
"Gomawo fani"
Alesha dan teman feni menyantap makanan nya.
Beberapa menit kemudian, fenzo datang, si ketua kelas yang selalu dapat peringkat 1, sehingga dapat julukan sih pria jenius.
"Teman teman, kalian dipanggil pak togar" ucap fenzo.
"Duh mati kita, bakal dihukum berat kita nih" ucap dimas.
Mereka bangkit dari duduk nya
"Makanan gue belum abis" ucap fani
"Lo mau ikut kita, atau tetap Makan disini tapi ditambah hukuman nya sama pak togar" kata alesha
"Ikut kalian lah, ayo".
Mereka melangkah menuju kelas.
....
Sesampainya dikelas.
"Fenzo kamu masuk kelas"
"Baik pak" fenzo masuk kedalam kelas.
"Kalian berlima ikut bapak"
Pak to gas melangkahkan kaki nya menuju lapangan, diikuti bryen, dimas, samuel, feni dan alesha.
Dilapangan.
"Untuk hukuman kalian adalah keliling lapangan selama 30 kali" ucap pak togar
"Ha, 30 kali?" feni terkejut
"Pak gak kebanyakan?" ucap bryen
"10 aja ya pak, kali gak 20 gak apa apa lah"
"Kalian mau melawan perintah saya?, mau ditambah jadi 50?"
"Kok makin banyak"
"Gak gak pak gak usah ditambah, yang 30 aja belum tentu sanggup apalagi 50"
"Ini adalah hukuman untuk kalian, supaya kalian gak menyepelekan buku pelajaran lagi, kalian sudah sering gak bawa buku setiap saya yang ngajar, sekarang cepetan keliling lapangan" ucap pak togar yang diakhir kata ia berteriak.
Mereka berlima terkejut, spontan langsung berlari keliling lapangan selama 30 kali.
Saat itu, hukuman itu bukanlah hal baru bagi kami berlima, kami emang suka dihukum karena gak pernah bawa buku paket.
Untuk bryen, dimas dan samuel, mereka itu emang selalu sengaja gak bawa buku kompaan, karena emang mereka tidak pernah ingin belajar, bagi mereka pelajaran itu hal yang paling membosankan.
Kalo aku sendiri aku bukan tidak ingin membawanya, tapi kadang aku emang suka lupa, mungkin ini efek karena sering main hp.
Sedangkan fani, dia murid handal, dia selalu bawa buku, tapi Karena dia pemalas dia selalu nyembunyikan buku nya di dalam laci.
Dia emang murid paling aneh. Pokoknya setiap aku dihukum fani selalu ada bersama ku, memang sahabat sehati haha.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forge Of Dreams
Fantasiaalesha adalah gadis Yang sangat manis dan pintar. Alesha berasal dari keluarga kalangan bawah dan ia besekolah di SMA yang isinya anak orang kaya semua. Ada beberapa kelompok yang dibedakan disekolah itu. Yaitu: 1.bantuan sosial(beasiswa) ...
