Lil' Aussie Boy [All X Jake]

Setan (🦌x🐕)

Hari Sabtu ini En- tetap sibuk dengan kegiatan masing-masing.
Ni-Ki pergi bersama Sunghoon dan Sunoo ke sebuah pameran. Begitu juga dengan Jay dan Jungwon yang berburu fashion.

Tersisa Heeseung dan Jake di dorm. Hari semakin siang dan perut mereka keroncongan. Tapi mereka sama-sama mager.

"Hyung, laper, masak ramen yu." Jake merebut kripik milik Heeseung ke atas pangkuannya.

"Gua nitip, tanggung lagi match, balikin sini main comot aja."

Jake mengambil beberapa kripik menyuapi Heeseung yang sibuk mengetuk-ngetuk keyboard, matanya fokus pada lawannya.

Tiba-tiba saja layar laptop mati, ulah si Jake yang menekan tombol power.

"HAKEEEEYYY" teriak Heeseung tidak jelas karna mulutnya penuh kripik.

Yang bikin ulah, cengir-cengir doang, masang muka watados.

Heeseung sabar.

"Makannya bantuin dulu, masa aku sendirian."

"Ya emang kenapa kalo sendiri? Dapur deket Jake."

"Ih takut, kalo tiba-tiba ada yang nongol di jendela gimana?"

Heeseung sabar pt.2, tapi dia tiba-tiba dapet ide.

"Kalo gitu kita match aja yu, yang kalah masak."

"Oke sip aku ambil konsol dulu."

"Bukan Moba."

"Apaan?"

"Nonton the medium, yang teriak duluan, kalah."

Padahal mereka sama-sama takut setan.

Film sudah setengah jalan, banyak adegan yang bikin kaget dan merinding tapi belum ada satupun yang teriak diantara mereka.

Pada saat Ming kesurupan mereka mulai panik. Sedikit-sedikit tutup mata pake bantal, atau parahnya lagi Jake suka pause tiba-tiba dengan alasan nenangin jantung.

Film menampilkan sudut pandang cctv. Min berjalan-jalan di malam hari mengelilingi rumah, memakan anjingnya dan mendatangi cctv satu persatu.

Mereka merinding melihat postur tubuh Min yang berjalan, memutar dan suara patahan tulang terdengar dengan jelas.

Sampai akhirnya ada jumpscare, Min close up di hadapan salah satu cctv, bodohnya Jake tak sengaja menekan tombol pause, sehingga muka seram Min nampak jelas.

Baik Heeseung maupun Jake sama-sama teriak. Mereka berlarian dan berebut masuk ke dalam kamar dan membanting pintu.

Heeseung langsung menuju kasur, menenggelamkan badannya ditumpukan selimut. Jake tidak terima, dia juga takut.

Jake merebut paksa selimut dan gantian memakainya. Heeseung tidak mau kalah.

Tiba-tiba ada bunyi sreekk... sreekk... Seperti suara cakaran dari luar kamar.

Mereka menjerit tertahan.

Heeseung menindih Jake dan langsung menyelimuti tubuh mereka berdua.

"H-hyung, i-itu setan! Pasti setan! dorm kan sepi" Jake berbisik, wajahnya sudah pucat.

"Shh tenang dulu Jake, kalau itu orang jahat bisa jadi lebih nyeremin soalnya."

Jake menutup mulutnya dengan tangan matanya juga terpejam. Sekarang ini tubuh Jake terhimpit, pakaian mereka juga tipis, sesekali terasa seperti kulit menyentuh kulit.

Belum lagi posisi Jake yang mengangkang membiarkan selangkangan Heeseung dan Jake beradu.

Jake gerah sendiri, dia bergerak kesana-kesini agar dapat udara.

"Jake jangan banyak gerak nanti ada yang bangun, ih!"

Suara cakaran itu semakin lama semakin sering dan tajam.

Jake tanpa sadar merapatkan Heeseung ke dadanya.

Dan tiba-tiba...

"GUK!"

"Maeumi! Did u Miss me?"

Itu suara Jungwon. Ia menemukan Maeumi sedang mencakar pintu dan menggendongnya.

"Yang lain belum pada pulang y-"

Jungwon syok saat membuka pintu kamar.

Heeseung menindih Jake dan hanya kepala mereka yang terlihat dari balik selimut.

Mereka bertiga saling pandang, tidak ada yang bicara.

"Won ini paper bagnya taro man-"

Jay muncul di belakang Jungwon, melotot melihat Hyung dan sahabatnya itu. Lengkap sudah rasa malu Jake.

"E... Itu anuu.. aku mau kasih makan Maeumi dulu, haha." Jungwon tertawa canggung dan ngacir ke dapur.

"Lanjut aja, Hyung, tapi lain kali pintunya di kunci. Dan jangan terlalu berisik ya. Dah Jake, jangan lupa pengamannya." Nasehat Jay sambil cengengesan dan menutup pintu.

"GA GITU KALIAN SALAH PAHAM!" teriak HeeJake dari dalam kamar.

Hey, semoga kalian ga bosen ya baca cerita Author. Gimana hari kalian?

Author bawain one shot nih khusus All x Jake. Author juga open request asal Jake bottom, request genre juga bisa loh.

Dengan ini Author mendedikasikan diri sebagai bucin Jake Bottom :')
Hidup Jake Booty!