Lil' Aussie Boy [All X Jake]

Good Boy (En- x 🐕)🔞

"Ungghh~" Jake melenguh lembut. Ia berkeringat, lepek, lengket. Ingin rasanya pergi mandi. Belum lagi penisnya terus menegak meski tadi sudah muncrat di mulut Jay.

Heeseung membaringkannya di sofa, mengipasi Jake supaya lebih tenang.

Karena mereka, khususnya Hyung line belum dapat giliran, maka Jake harus bersabar.

Jay melirik penis Jake. Rasanya dari tadi penis Jake terus mengeluarkan sperma padahal tidak diberi rangsangan apapun.

"Heeseung Hyung. Kayanya kalau dibiarin terus, abis sperma Jake. Gimana kalo pake itu aja?" Usul Jay.

"Ohh yang tadi Lo tunjukkin? Cobain aja gua penasaran." Sunghoon menyela.

"Ok." Heeseung duduk di sofa sambil memangku Jake, membelakanginya. Dari belakang Heeseung menarik paha dalam Jake sehingga Jake mengangkang lebar. Membiarkan buttplug Jake sedikit melonggar dan meneteskan sperma maknae line. Jake memekik.

"Pasang." Heeseung menyuruh Sunghoon. Sunghoon mengeluarkan benda pipih yang terbuat dari stainless steel. Di ujungnya terdapat bulatan, seperti cincin. Sunghoon melumuri benda itu dengan alkohol, lalu berjalan mendekati Jake dan Heeseung.

Jake memekik, instingnya tau kalau itu bukan sesuatu yang baik.

"Oh God, jangan menangis Jake." Jay mengusap air mata Jake. Ia meraba dada dan memainkan puting Jake dengan lidahnya supaya Jake rileks. Sementara Sunghoon sibuk dengan penis Jake.

Sunghoon berjongkok, mengurut penis Jake yang menegang, memainkan dan menjilati lubang kencing Jake dengan perlahan. Saat Jake rileks, Sunghoon langsung melesakkan uretra plug untuk menutup lubang kencing Jake. Heeseung dan Jay menahan pergerakan tangan dan kaki Jake, saat dia berontak.

"AHHH!! SAKIT!! KELUARINN!! HIKS!!" Teriakan Jake menggema di ruangan itu. Heeseung langsung membekap Jake dengan memasukan ketiga jari panjangnya ke dalam mulut Jake. Memainkan lidahnya hingga liur Jake berceceran. Benar-benar mirip anjing.

Muka Jake luar biasa merah dan terengah-engah menahan sakit, jadi mereka bertiga menunggu Jake siap untuk serangan berikutnya.

Heeseung membaringkan lagi Jake di sofa dengan posisi menyamping. Heeseung mengukung Jake dari atas bersiap melesakkan penisnya.

"H-hyung~ ungghh Hyung.." Jake berbisik.

"Pelan-pelan" Jake melirik lemah, menggigit jemarinya supaya tidak mengeluarkan suara desahan lagi.

Heeseung yang sudah di puncak birahi tidak bisa berjanji. Tapi Jake tau Hyungnya itu seorang gentleman.

Penis Heeseung memasuki anal Jake dengan perlahan. Heeseung mendesah. Anal Jake tidak melonggar meski sudah dimasuki buttplug.

Heeseung bergerak pelan namun sangat dalam, menyentuh prostat Jake berulang kali. Penis Jake menggembung, uretra plugnya pun sedikit terangkat ke atas. Tapi Jay tidak membiarkan Jake ejakulasi. Ia menutup lagi jalur keluarnya sperma Jake. Jake meringis.

"Tahan Jake." Jay di sampingnya mencoba menenangkan Jake, ia menciumi pucuk kepala Jake dengan sayang. Saat Jay mulai turun ke arah bibir, Sunoo langsung membekap mulut dan menarik Jay mundur.

"No kissing on lips, Hyung. Rules." Sunoo tak terima. Jay hanya berdecih dan kembali memainkan puting menegak Jake.

Tak lama Heeseung ejakulasi menambah volume sperma dalam anal Jake. Sebagian keluar karena tak tertampung.

Jake semakin lemas. Sunghoon dan Jay khawatir Jake akan pingsan. Karena itu mereka sepakat memasuki anal Jake bersamaan.

Jay berbaring di sofa dengan penisnya yang tertanam di anal Jake. Jay bisa melihat betapa kacaunya Jake di atasnya. Tapi itu malah membuat Jay semakin bernafsu.

Jay menarik Jake untuk merapat pada tubuhnya. Sunghoon dari belakang dapat melihat jelas lubang Jake yang terisi Jay karena posisi Jake yang menungging. Sunghoon melumuri penisnya dengan lube, dan memposisikan penisnya tepat pada lubang Jake.

Sunghoon mendorong penisnya masuk, berdesakkan dengan penis Jay. Mereka bertiga terengah, mendesah dan memekik seksi.

Sunghoon menciumi punggung Jake, tak henti memuji Jake hebat karena bisa menerima dirinya dan Jay disaat yang bersamaan.

Mereka bergerak berlawanan arah. Jay menusuk atas bawah dan Sunghoon menusuk maju mundur. Jake tidak henti-hentinya mendesah sampai suaranya serak.

Tidak kuat dengan remasan anal Jake, tak lama Jay dan Sunghoon muncrat bersamaan. Jungwon memasangkan lagi buttplug agar tidak ada sperma mereka ber-6 yang terbuang.

Jake sudah terlalu lemas untuk sekedar berontak atau teriak, ia hanya terisak.

Heeseung membawa Jake telentang, melepas uretra plugnya perlahan, dan mengurut penis Jake yang membengkak sampai Jake ejakulasi.

Sperma Jake di tangan Heeseung, ia jilati hingga tak bersisa.

"Heeseung Hyung. Ko pake sex toy yang kaya gitu boleh sih?" Niki protes.

"Kan kita sepakatnya no marking, no kissing, sama no spanking aja. Jadi yang lain boleh dong." Heeseung membela diri.

"Dih tau gitu gua masukin dildo sekalian!" Jungwon ikut protes.

"Mana bisa, keburu telat." Sunghoon mengejek.

Member lain terus bercanda melupakan buttplug Jake yang masih terpasang di balik celananya. Menampung sperma ke-6 member dengan harapan sperma itu tumbuh menjadi buah cinta mereka.

Request Hyung line dari BundanyaJake and ferisefsan nih, Sungjake with soft BDSM.

Hope you enjoy it. 💅✨

Btw yang penasaran bentukan uretra plug kaya gimana:

Ini awalnya alat kesehatan, buat ngebersihin saluran kantung kemih dari kotoran biar air kencing sama air mani ga kesumbat. Makin sini alat ini jadi trending dan dipake buat sex toy. Bahkan sampe ada yang dilengkapi vitur vibrator segala.

Yang nanya aku tau dari mana, go google it ✨💅