Daily Life Of Twins [COMPLETE]✓

Bagian 14: Satria dan Jawaban

Mila memandangi objek di sekitarnya dengan tatapan datar, dengan langkah lesu Mila berbelok ke arah toilet kampus untuk mencuci muka.

Sejak kejadian di ruang UKK beberapa hari lalu, hubungannya dan Mika merenggang, tak ada tegur sapa antara keduanya hingga saat ini keduanya menyibukkan diri masing masing.

Mila sempat terserang demam sekitar 2 hari membuatnya harus absen, sedangkan Mika sepertinya terserang flu karna terdengar suara bersin dan batuk dari kamar Mika.

Mila tak ada keluar kamar dari hari dimana ia bertengkar dengan Mika, makan pun ia hanya memakan jajanan yang tersisa di kamarnya tak perduli dengan maag yang terkadang kambuh dan membuat dadanya sesak. Ia tak memiliki mood untuk turun dan memasak makanan, Mila cukup bersyukur ia tidak mati karna tak ada sesuap nasi yang masuk ke tubuhnya sejak 3 hari lalu.

Satria selalu datang setiap hari untuk melihat dirinya dan Mika, sempat beberapa kali Satria menggedor gedor pintu kamarnya untuk merayunya agar makan. Namun Mila hiraukan karna terlalu malas untuk bangkit dari tempat tidurnya.

Tentang Nathan, ia tak tau kabar lelaki itu kabarnya lelaki yang sudah menjadi mantannya itu memiliki gebetan baru.

Entah benar atau tidak, Mila pun mengetahuinya dari base yang entah siapa adminnya, mungkin saja Yuri tapi tidak mungkin si gadis itu terlalu sibuk dengan tugas nya yang menumpuk beberapa hari ini.

Merasa lapar Mila berbelok menuju kantin dan memesan seporsi nasgor dan es teh, perutnya kosong dan beberapa kali berbunyi menandakan minta di beri makan.

Sembari makan, Mila saling bertukar pesan dengan Marchel yang kabarnya tengah berada di Surabaya.

Marchel

Marchel: Udah enakan badan lo?

Mila: Udah kok
Mila: Lo gimana di Surabaya??
Mila: Main ngilang aja lo ga kabarin gue

Marchel: Iseng aja nih gue ke Surabaya
Marchel: Healing

Mila: Idieee sok sokan healing

Marchel: Suka suka gue

Mila: Ntar pulang bawa oleh oleh ya
Mila: Kalau ga bawa oleh oleh gue tendang lagi ke Surabaya lo

Marchel: Kaya bisa aja lo
Marchel: Yang ada lo yang gue lempar

Mila: idiee idiee

Marchel: Mil

Mila: Apaan??

Marchel: Cepet baikan ya sama Mika
Marchel: Jangan sampai kejadian dulu keulang lagi

Mila: Iyaa

Mila meremas rambutnya sebal, niat hati ingin melupakan masalahnya dengan Mika malah kembali di ingatkan dengan Marchel.