𝗺𝘆 𝗯𝗮𝗯𝘆𝘀𝗶𝘁𝘁𝗲𝗿? | 𝗷𝗶𝗵𝗼𝗽𝗲 [end]

Chapter 1.

𝐦𝐲 𝐛𝐚𝐛𝐲𝐬𝐢𝐭𝐭𝐞𝐫?
.
.
.
.
.
.

Ps: book ini secara keseluruhan menggunakan bhs indo kec panggilan² nya aja ada yg pk bakor dan jg latar belakang cerita dikorsel.
.
.
.

Park jimin,lelaki kaya raya yang berusia 24 tahun itu harus sudah memiliki seorang bayi karena kesalahan nya sendiri. Sekarang Jimin sedang kalut karena pacarnya eh bentar,ralat! Mantan pacarnya itu pergi begitu saja meninggalkan dia dengan sang anak setelah berhasil melahirkan. Jimin bingung bagaimana ia harus mengurus anaknya itu sedangkan sebelumnya dia tidak pernah punya pengalaman mengurus anak kecil apalagi bayi baru lahir.

Jimin hanya punya sang bunda karena ia anak tunggal,mereka berusaha menjalani hidup berdua sampai akhirnya sekarang bisa mempunyai perusahaan yang namanya sudah melanglang dunia lalu ayahnya? Suami dari nyonya Park itu sudah lebih dulu meninggalkan mereka lima tahun yang lalu karena mengalami sakit keras.

Nyonya Park kecewa dan marah besar atas kelakuan jimin yang bisa-bisa nya baru memberitahu kalau dia punya anak diluar nikah setelah anak itu baru saja dilahirkan kedunia. Semarah-marahnya nyonya Park ia juga tetap menatap iba pada anak semata wayangnya itu yang sudah seperti mau gila karena memikirkan siapa yang akan merawat anaknya nanti akhirnya nyonya Park memberi saran agar Jimin lupakan saja wanita itu dan mencari ibu baru untuk anaknya tapi Jimin menolak dengan alasan dia masih mencintai wanita yang sudah tega meninggalkannya itu.

"Kalau gitu cari babysitter untuk merawat anakmu." Ucap nyonya Park datar.

"Bunda akan bantu carikan babysitter terbaik untuk merawat anakmu asal kamu berjanji untuk mau melupakan wanita itu! Lupakan semua tentang nya dan kembali pada jatidiri Jimin yang bunda kenal. Ingat jim,masih ada perusahaan kita yang harus kamu urus kalau kamu tidak mau tak apa tapi jangan harap setelah ini namamu masih ada dikartu keluarga." Lanjut nyonya Park seraya melenggang meninggalkan Jimin seorang diri disana.

•.•

Kringggg~

Telfon terhubung...

"Ya hallo bund?"

"Sayang,sesuai maumu bunda sudah carikan babysitter terbaik tapi dia akan mulai kerja lusa jadi selagi menunggu babysitter itu biar Jiwoo (nama anak perempuan Jimin) dibantu urus dengan bibi Sun dulu ya."

"Iyaa bund tak apa,terimakasih ya maaf Jimin selalu merepotkan bunda."

"Hushh! Apasih kamu ini kamu tidak pernah merepotkan bunda kok tapi bunda mau minta kamu janji satu hal untuk jadikan semua ini pelajaran dan janganlah kamu bermain-main lagi jim...coba untuk serius dan lebih dewasa apalagi sekarang kamu sudah punya anak,bisa kan janji pada bunda?"

"I-Iya Jimin janji."

"K-kalau gitu Jimin tutup ya bund Jimin sudah ditunggu ada meeting soalnya."

"Owh okok kalau gitu,ingat jangan sungkan untuk bilang pada bunda jika kamu butuh sesuatu untuk Jiwoo ya?"

"Iya bund,bye.."

Tut.tut.tut.tut..
Sambungan telfon terputus..

2 hari kemudian..