Chapter 19.20 : untuk masa depan

565 47 2
                                    

Summary

bukan dia yang harusnya bersedih, karena bukan ia yang terluka. sadar jika ialah si antagonis dalam hal ini menyuruhnya untuk tak bertingkah seolah-olah dialah yang tersakiti. ia harus kuat, harus menjadi kuat demi orang-orang yang ia cintai.

Main Cast

Park Chanyeol x Byun Baekhyun x Xi Luhan (Byun Luhan)

Other Cast

ETC.. (Hadir sesuai kebutuhan cerita)

Gendre

Hurt, Angst, Boyslove.

Back Sound

Shin Ji Hyun (If It Is You)
Baek z young (like being shot by a bullet)
Lucia (Without You)

Warning

This is Chanbaek Area. Zona di mana Chanbaek Is Real. Tidak suka maka harap menghindar sejauh mungkin.

Note

Cerita ini mengandung kesamaan dalam hal gendre seperti di cerita-cerita buatan saya sebelumnya, jika bosan silahkan jangan dilirik sama sekali demi kebahagiaan bersama.

===My Days Are A Struggle===

"Noona kau datang? Kenapa tidak mengabariku dulu" Ujar Chanyeol seraya mempersilahkan Yoora masuk "silahkan duduk Noona."

"Sengaja tak mengabari kalian aku ingin memberi kejutan, kau tak kerja Chanyeol?" Yoora mendudukan dirinya di kursi sofa coklat dengan memandang rumah sang adik, ia baru kali ini bertandang kerumah adiknya itu jadi itulah kenapa sekarang ia terlihat begitu intens menatap setiap penjuru rumah besar tersebut.

"Tidak aku mengambil Cuti hari ini, sengaja untuk menemani Luhan." Jawab Chanyeol lalu mengenggam tangan Luhan dan membawa keatas pahanya.

"Oh astaga aku lupa menawarkan Noona minum." ucap tiba-tiba Luhan.

"Ah tidak perlu repot-repot Luhan."

"Dan aku tidak merasa kerepotan, tunggu sebentar Noona." Lalu Luhan benar-benar menuju dapur mengambilkan Yoora minum.

"Suami mungilmu sangat baik Chan." Kata Luhan seraya melihat adiknya yang tersenyum.

"Luhan memang baik Noona." Katanya dengan bangga.

"Kau terlihat bahagia bersamanya Chan, apa kau sudah melupakannya?"

Seketika pertanyaan Yoora itu menurunkan senyum di bibir tebal Chanyeol, pandangan mata bulat itu meredup tak suka dengan pertanyaan yang di keluarkan kakanya itu.

"Di mana Baekhyun?" Yoora mengubah topik, ia jelas menemukan jawaban pertanyaanya hanya dengan melihat wajah sang adik. Inginnya ia tertawa tapi tahu ini bukan hal lucu yang harus ia tertawai, cuman dihatinta bergumam "kau tak akan bisa melupakannya Chanyeol." Entah bagaimana Yoora bisa seyakin itu tapi yang jelas dia percaya keyakinannya.

"Entahlah, aku tak melihatnya keluar sedari tadi mungkin masih di kamarnya tak bersekolah." Engan tak engan ia menjawab, tak baik jika mendiamkan orang yang bertanya, walau hatinya berat menjawab.

"Di mana kamarnya? Aku ingin melihatnya."

"Di lantai atas, kamar bagian ujung." Jawab Chanyeol lagi.

My Days Are A Struggle [2018/2019] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang