Just Jun

2.4K 178 27
                                    

Bagi member seventeen, Jun itu adalah segalanya. Segala yang ada di Jun itu adalah hal yang berharga bagi Seventeen.

Bagi Seventeen, pelukan Jun itu adalah tempat ternyaman kedua setelah pelukan orang tua mereka.

"Jun hyung~"

"Ada apa dino ya? Mari sini." Jun meletakkan hpnya di atas naskah. Tangan nya terbuka lebar menyuruh Dino untuk kemari.

Tanpa pikir panjang Dino masuk ke dalam dekapan Jun.

"Adek hyung kenapa hm? Mimpi buruk?"

Dino menggeleng. "Mingyu hyung dan dokyeom hyung bermain game dengan sangat keras. Dino jadi terbangun. " Adu Dino dengan muka yang di buat imut.

Jun terkekeh geli melihat tingkah Dino yang imut. "Kalau begitu tidur sama hyung aja, bagaimana?"

Tentu saja dino tidak menolak. Dengan semangat dia menarik tangan Jun.

"Ayo hyung."

"Iya iya sabar dong."

Saat mereka akan menaiki tangga, terlihat Seungkwan keluar dari kamarnya.

"Jun-nie hyung~" rengek Seungkwan.

"Ada apa kwannie?"

"Aku mimpi buruk. Ada seekor harimau raksasa yang ingin menerkam ku. Seperti nya aku membutuhkan pelukan mu hyung." Jawab Seungkwan dengan mata yang berkaca-kaca.

Dengan lembut Jun mengelus rambut Seungkwan. "Ya udah kwannie tidur dengan hyung aja."

Tentu saja Dino tidak setuju, dia merengek meminta agar cuma mereka berdua saja.

"Kenapa hyung mengajak Seungkwan hyung? Aku kan mau tidur berduaan aja sama hyung."

Jun melorot kaget dengan perkataan maknae-nya ini. Dino memang sudah besar.

"Dino tidak kasihan dengan Seungkwan hyung hm?"

"Benar tu, dasar adek kurang ajar. Hyungnya lagi ketakutan dan membutuhkan penenang malah tidak kasihan. Ck ck ck"

Ingin sekali dino berkata 'Dia tidak kasihan'

Tapi melihat tatapan lembut Jun, dino mau tak mau harus menurut.

"Ah baiklah."

Seungkwan tersenyum mengejek. Dia memeluk tangan kanan Jun dan menarik Jun menuju kamar nya.

Inilah kenapa Dino tidak kasihan, karena dia tahu Seungkwan berbohong. Hanya saja Jun hyung itu terlalu polos.












Bagi Seventeen, mata Jun adalah hal yang begitu indah di dunia ini. Mata hitam yang selalu berbinar, terlihat begitu indah dari bintang di langit.

Saat ini member seventeen sedang berada di salah satu variety show korea. Mereka membahas tentang album terbaru mereka hingga mereka sampai ke segmen permainan.

"Nah jadi kita akan melakukan permainan 'Eye Contact'. Dua orang akan saling bertukar pandang dan menyatakan cinta, siapa yang berkedip duluan akan menuruti semua keinginan si pemenang. Kita mulai dari Seungkwan dan Dino." Ujar sang Mc.

"Aku akan menghabiskan uang mu." Ujar Seungkwan.

Dino mengangkat bahunya tak peduli. "Terserah kau hyung."

"Baiklah kita mulai 1,2,3!"

Kedua orang itu terus menyerang dan berakhir Seungkwan kalah.

"Ah sayang sekali Seungkwan kalah, oke kita menuju ke peserta kedua, yaitu Wonwoo dan Jun!"

Jun berseru senang dia dengan semangat berjalan ke depan. Sedangkan wonwoo dia sedang merapalkan doa.

"Semoga aku tetap hidup "

Saat wonwoo akan maju, tangannya di tahan oleh mingyu. Wonwoo menoleh.

"Apa?"

"Kuatkan mental mu hyung." Ujar Mingyu dengan nada mengejek.

"Sialan."

Untung saja yang mendengar hanya para member kecuali Jun tentunya.

"Kita mulai, 1..2..3!"

Mereka saling bertukar pandang. Wonwoo dengan tatapan datarnya dan Jun dengan tatapan kucing orennya.

"Saranghae wonu-ya."

Tidak terduga, Jun menyerang wonwoo duluan. Dia memberikan 'finger heart' dan tak lupa mengucapkan kata cinta plus mata yang berbinar polos, yang berhasil membuat wonwoo hampir goyah.

"Tahan won tahan."

"Junranghae~"

Sekali lagi Jun 'menyerang' wonwoo, tapi kali ini dia memberikan 'big heart'. Tak lupa mata Jun menatap penuh cinta ke arah wonwoo.

"Wonu-ya~"

Rasanya wonwoo ingin menerkam Jun sekarang. Dia terlalu imut.

Jun berdecak, dia kesal wonwoo masih bisa tetap bertahan. Jadi dengan penuh tekat dia mendekatkan wajahnya dengan wajah Wonwoo. Menatap dalam Wonwoo yang mulai goyah.

"Jun sayang Wonu~ hehehe"

Blush

Wonwoo gagal, dia tidak bisa menahannya lagi. Dia memilih kalah.

"Wonwoo kalah!"

Tentu Jun senang dia bersorak bahagia.

"Yeayy! Aku menang! Wonwoo kalah!"

Wonwoo hanya tersenyum kecil, dia memeluk Jun lembut. Dia tidak mempedulikan dengan reaksi orang-orang yang ada di sana.

"Iya, Junnie menang. Aku akan menuruti semua kemauan mu, sayang." Bisik Wonwoo.

Dan sekarang gantian wajah Jun yang merona. Bagaimana tidak, wonwoo diam-diam mencium telinga kanannya. Tak lupa tangan wonwoo dengan nakal meremas pinggangnya.

Di satu sisi para member lain yang melihat itu semua terbakar cemburu.

Jeon Wonwoo, Mati kau hari ini!

.










Wonhui itu meresahkan
Seungkwan bucin Jun
Uri dino yg kasihan

(✷‿✷)

Seventeen Junhui CollectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang