Painful love

part 23

Sakura menatap langit malam pertamanya dari apartemennya setelah sekian lama.
Sakura tidak memikirkan apapun karena dia cukup lelah.

"Sakura"

Suara sasuke kembali terdengar dari luar apartemennya.

"Dia benar-benar kembali lagi"

Sasuke memiliki karakter yang pantang menyerah.
Dia akan melakukan apapun untuk mewujudkan keinginannya.

Drt drt drt

Suara handphone membuat sakura mengalihkan pandangannya.
Sakura menerima panggilan tersebut karena berasal dari gaara.

"Iya,gaara"

Sakura tidak tahu ada apa malam-malam begini gaara menghubunginya.

"Tidak perlu hiraukan nanti petugas keamanan yang membawanya tapi aku butuh bantuanmu"

Gaara ternyata mengkhawatir sakura yang kembali diganggu oleh sasuke.
Sakura kali ini tidak akan membuka pintu karena semuanya sudah jelas.
Sakura menyerahkan ini kepada pihak keamanan saja.

"Selamat malam"

Setelah itu sambungan tersebut terputus sedangkan sakura beranjak menuju kamarnya untuk tidur juga daripada dia meladeni sasuke yang tidak ada habisnya.

"Sasuke-sama apa yang harus kita lakukan?"

Setelah sasuke dimintai keterangan dari pihak keamanan apartemen sakura,sasuke sudah bisa pulang tebakan sakura benar para tetangga pasti yang melapor.

"Awasi sakura dan laki-laki merah itu lalu kaa-san dan karin laporan semua yang mereka lakukan lalu selidiki rencana yang akan mereka jalankan "

Sasuke akan menjaga sakura sekaligus mengawasi gaara agar dia melihat apa yang dia lakukannya bersama sakura sedangkan karin dan ibunya pasti tidak akan tinggal diam jadi mereka juga harus diawasi.

"Aku akan pulang"

Setelah mengatakan itu sasuke masuk kedalam mobil untuk pulang.
Jugo menatap sasuke yang sekarang menjalankan mobilnya sedangkan jugo akan melakukan semua tugasnya.

Ino berjalan masuk dihalaman kampus dia hari ini pergi pagi karena dia ada kelas.

"Ino"

Panggilan sai membuat ino menoleh.

"Ada apa?"

Melihat sai yang berhenti cukup jauh darinya membuat ino bertanya-tanya apa yang akan sai lakukan.

"Jadilah milikku"

Tiba-tiba saja sai menyodorkan bunga yang dia bawa lalu bagian belakang mobil sai terbuka disana ada tulisan meminta ino menjadi kekasihnya.

"Apa yang dia lakukan?"

Ino sangat malu saat melihat orang-orang berhenti melihat kelakukan sai karena itu tepat dipakiran.

"Wah"

Mereka semuanya sepertinya sangat menikmati tontonan ini.

"Sai"

Ino mendekati sai agar dia berhenti melakukannya.

"Aku tidak akan berhenti sampai kau mau menerimaku"

Sai akan tetap berdiri disana sampai ino menerimanya menjadi kekasihnya.

"Ada apa?"

Sakura dan gaara yang baru saja sampai dikampus membuat heran dengan mahasiswa yang berkerumun disatu tempat.