Painful love

part 22

Brak

Pintu apartemen sakura dibuka dengan kasar yang membuat sasuke menatap kearah pelaku tersebut.

"Apa yang terjadi?apa dia menyakitimu?"

Melihat tangan sasuke mengenggam erat pergelangan tangan sakura membuat gaara langsung melepaskan pegangan tersebut dan menarik sakura kebelakang tubuhnya.

"Siapa kau?"

Sasuke marah karena gaara ikut campur urusan mereka.

"Aku temannya kalau kau menyakiti sakura maka kau harus berurusan denganku"

Gaara tidak akan membiarkan sasuke menyakiti sakura kalau sasuke melakukannya maka sasuke harus melewati dirinya dulu.

"Gaara aku tidak apa-apa"

Sakura tidak mau gaara terseret dalam masalah mereka.

"Gaara?"

Sasuke sepertinya menemukan orang yang sejak tadi menjadi masalah dalam  hubungan mereka.
Gaara menatap sasuke saat laki-laki itu menyebut namanya.
Gaara tadi berada didepan pintu untuk masuk karena sakura sudah memberitahu password apartemennya.
Gaara terburu-buru saat mendengar suara ribut-ribut didalam apartemen sakura.

"Pergilah"

Sakura mengusir sasuke untuk pergi dari apartemennya.

"Jangan ganggu kekasihku"

Sasuke tidak memperdulikan sakura dia hanya fokus pada gaara yang mengganggu hubungannya dengan sakura yang bahkan gaara membuat sakura berbohong padanya.

"Sudah aku bilang hubungan kita berakhir"

Sakura menegaskan kepada sasuke untuk tidak menganggap dirinya sebagai kekasihnya lagi.

"Bagiku tidak"

Sasuke tidak akan menyetujui walaupun sakura mengambil keputusan sepihak baginya sakura tetap kekasihnya.

"Aku akan memanggil petugas keamanan"

Gaara akan bertindak untuk mengusir sasuke yang tidak mau pergi.
Sasuke yang geram dengan sikap gaara yang membuat sasuke mendekati gaara namun terhenti saat ada sebuah pesan masuk dihandphonenya.

"Tidak perlu tapi sakura setelah aku menyelesaikan urusanku dengan karin dan kaa-sanku,aku akan kembali lagi"

Sasuke memperingatkan sakura jika urusan mereka belum berakhir.
Sasuke pergi karena ada urusan penting saja.

"Dia benar-benar"

Selepas kepergian sasuke,sakura menghela nafas dengan sikap sasuke yang ingin semuanya berjalan sesuai dengan keinginannya.

"Maaf membuatmu khawatir"

Sakura tahu bagaimana khawatirnya gaara saat melihat sasuke mau menyakitinya walaupun sasuke selama ini tidak pernah melakukan kekerasan padanya.

"Aku akan merapikannya"

Gaara menunjukan belanja yang dia bawa.
Gaara tahu sakura tidak mau berbicara banyak yang membuat gaara mencari kegiatan lain daripada suasana diantara mereka canggung.
Sakura tersenyum karena tahu gaara mengerti dengan keadaannya.

"Kaa-san"

Sasuke mencari ibunya karena dia sangat marah mendengar ibunya melukai sakura.

"Ada apa sasuke?"

Mikoto memasang wajah datar.
Mikoto rasa sasuke datang karena sakura.
Mikoto dapat melihat raut wajah marah sasuke.

"Sasuke-kun"