[•1•] Yeonjun Harem🔞 Continued

[NR] Step father

Request : ChoiSoobin473

Hai aku kembali bagaimana sehat kalian semua?

Sehat lah kan dapet asupan dari aku mwehehehe!

50 coment 50 vote bakal up lagi!!

Dihadapan semua orang Soobin adalah sosok yang keren ya itu Dimata Yeonjun juga, Yeonjun selalu suka saat Soobin memanjakannya ia merasa sangat bahagian walaupun Soobin adalah ayah tirinya.

Hari hari demi hari berlalu dan tahun demi tahun berlalu Yeonjun tumbuh menjadi namja manis wajahnya begitu manis bahkan membuat orang berfikir kalau Yeonjun adalah seorang gadis manis.

Tapi siapa sangka wajah manis itu adalah topeng untuk menyembunyikan sesuatu yang tidak ingin dilihat orang lain.Menjadi pemuas nafsu ayah tirinya sendiri terkadang Yeonjun lah yang memintanya lebih dulu.

Seperti sekrang Yeonjun tengah membersihkan dirinya bersama Soobin didalam bathtub Yeonjun menggigit jari telunjuknya menahan desahan yang ingin keluar dari mulutnya.

"Kenapa ditahan hm?"

Yeonjun mengegeleng ribut tubuh ya begitu panas efek obat perangsang semalam belum hilang sentuhan biasa saja membuat tubuh ya sangat sensitif.

"Bukannya semalam Yeonjun yang meminta papa untuk melakukan nya,tapi kenapa sekarang kamu malah menolaknya sayang"

Soobin mengulum telinga Yeonjun terkadang menggigitnya membuat sekujur tubuh Yeonjun menegang seketika.Sentuhan sebelumnya tidak pernah membuat nya seperti ini tubuhnya seakan menginginkan sesuatu yang lebih.Lebih dari sekedar sentuhan biasa sesuatu yang lebih membuatnya merasa berada diambang kenikmatan yang luar biasa.

Yeonjun menoleh kebelakang ia melihat senyum ayahnya itu,tampan seperti biasanya.

"Kenapa sayang?"

Setiap hari hampir setiap hari Yeonjun menghabiskan malam bersama ayah tirinya itu disaat ibunya pergi,Tapi memang sejak awal Yeonjun menyadari satu hal sikap Soobin pada Yeonjun jauh lebih berbeda dari ibunya.

Malamnya Yeonjun makan malam seperti biasanya bersama keluarganya ibunya baru saja pulang berkerja jangan tanya kenapa Soobin ada dirumah karna Yeonjun yang meminta nya pulang lebih awal ya kalian Taulah untuk apa.

Yeonjun menatap kue Coklat yang dibeli ibunya jangan lupakan jepit rambut Cherry yang tadi dipasang Soobin setelah mandi.Walaupun udah umur 19 tahun entah kenapa tingkahnya seperti anak anak yang baru diberi permen.

Manis dan imut disaat bersamaan.

Tapi entah kenapa ibunya tidak merasa aneh akan sikap Soobin selaku ayah nya terhadap dirinya,padahal sudah sangat jelas bukan.Misalnya saja saat Minggu pagi kemarin Saat keluarga kecil itu berjalan jalan ditaman tanpa ragu Soobin mencium putrannya itu ditempat umum ya walau istrinya tidak ada karena sedang membalas telpon dari perusahaan nya.

Semua nya jelas begitu berbeda Yeonjun kecil dulu sempat membenci dan tidak menyukai Soobin tapi sekarang lihat lah ia sepertinya tidak ingin lepas dari Soobin sama sekali sekarang.

"Anghhh..mmhhh ahhh"

"Pa-akhhh sa-sakitt ughhh ahhh"

"Sakit? Bukannya kamu yang meminta nya hm?"

"Ngahhhh ahh..tunggu ahh..s-stop Ahhh"

Tubuh mungil itu terus terhentak hentak disofa ruang kerja Soobin Malam ini adalah jatah makanan penutup Soobin setiap hari bahkan hampir setiap saat jika ada waktu mereka selalu melakukan sex tidak peduli kalau status mereka adalah ayah dan anak.

Soobin hanya menyukai putranya Yeonjun bukan istrinya ia hanya menyukai tubuh anaknya bukan istrinya dan semuanya tentang Yeonjun jika saja bukan karena bisnis ia pasti akan menolak pernikahan ini.

Wajah memerah bekas kissmark yang memenuhi leher dada dan bahkan hampir seluruh tubuh Yeonjun.Tidak lupa keringat dan jejak sperma yang menghiasi tubuh keduanya.

Membuat Soobin harus menahan hasrat nya untuk tidak membuat Yeonjun kesakitan karena ia ingin Yeonjun juga menikmati permainan malam ini.

"A-akhh!! Nyahh i-iya disana ahhh"

"Disini? Shhh ahh sayang kenapa masih ketat"

"Ouhh ahhh d-daddy ahh faster please ..AKHHH"

Bahkan sebelum Soobin mempercepat gerakan pinggulnya Yeonjun lebih dahulu keluar nanya basah karena air mata kenikmatan nafasnya yang memburu ruang kerja Soobin terasa begitu panas padahal AC sudah ia nyalahkan.

Soobin membalikan tubuh Yeonjun mengangkat pinggulnya kini posisi nya menjadi doggy style itu akan mempermudah Soobin untuk membuat Yeonjun mendapatkan apa yang ia inginkan.

"AKHH SA-Umphhh mmmphh"

Soobin menarik wajah Yeonjun meniciumnya dengan Ganas ya itu dia lakukan karena takut istrinya melihat apa yang akan mereka lakukan tapi jangan khawatir pintunya sudah dikunci kok.

Paling yang terdengar hanya suara saja jika Yeonjun berteriak jauh lebih keras seperti tadi tapi untungnya Soobin membungkam mulutnya itu.

Keduanya saling bertautan lidah Saliva keluar dari sudut bibir Yeonjun entah miliknya atau milik Soobin,Yeonjun menatap wajah Soobin keduanya saling berkabut dalam nafsu.

Terkadang Yeonjun mendesah disela sela ciumannya Gerakan pinggul Soobin bahkan lebih cepat dari Sebelumnya membuat Yeonjun harus mati Matian menahan rasa sakit dan nikmat itu.

"Jangan berteriak ya kamu tidak mau kan ibu mu tahu soal hubungan kita"

Yeonjun menggeleng cepat.

"Bagus...jadi anak yang baik Yeonjun.."

"Ummm i-iyahhh ahhh"

"Ouh KYAHHH AHHH"

Yeonjun tersentak kaget karena tiba tiba Soobin menarik tubuhnya dan mengubah posisinya menjadi duduk membelakangi Soobin itu membuat milik Soobin yang berada dihole Yeonjun semakin dalam dan tepat menyentuh titik nikmatnya.

Mulut Yeonjun terbuka nafasnya tersendat tidak ada desahan yang keluar oh ayolah ini terlalu nikmat untuknya.Ia menyukai nya sangat sangat menyukainya tubuh Yeonjun sudah begitu lemas ia bersandar pada dada bidang Soobin.

Ia hanya bisa pasrah saja terhadap apa yang dilakukan ayahnya itu karena sejak awal lah Yeonjun yang terus menggoda ayahnya untuk melakukan hal ini.

Ia hanya ingin Soobin melakukan ini padanya hanya Soobin seorang bukan orang lain.

"Siap untuk ronde berikutnya sayang?"

"Ahhh aku selalu siap Daddy ahh..buat aku melayang.."

Yeonjun menatap wajah Soobin mengusap Rahat tegasnya menjilat leher Soobin membuat Soobin mati Matian menahan dirinya ia selalu senang ketika melihat Yeonjun begitu binal dan semoga saja setelah ini Yeonjun bisa berjalan..

TBC
.

Lanjut ya Minggu besok hehehe
.
.

Akhir² ini Mimin lagi males banget ngetik tapi mengingat ada request kalian yang numpuk jadi Mimin luangkan buat ngetik ya semoga kalian suka ya jangan lupa vote nya

See you next time!