[•1•] Yeonjun Harem🔞 Continued

[NR] Sexy Boy 🔞💦

Dom Mingyu x Sub Yeonjun

abcdefuvku

Nih banyak yg req sama Mingyu okey gue buat maaf ya baru up kemarin niatnya mau up tapi ceritanya belum selesai.

Happy reading jangan sange ya

Mingyu saat ini tengah memperhatikan apa yang dilakukan kekasihnya berkutat pada dapur,ia tersenyum puas saat melihat bercak merah hasil karyanya pada paha mulus itu,Bukan hanya di paha tapi dilehernya juga.

Baju oversize membuat Mingyu semakin merasa kalau dirinya sedikit tergoda,Ah mungkin tidak sedikit.Perlahan pria dengan kulit Tan itu berjalan mendekati kekasihnya dan memeluknya dari belakang.

"Sayang..kamu cantik.."

"Hyung..sudahlah junnie tahu apa yang Hyung mau!" Kekasih Mingyu,itu Choi Yeonjun entah sejak kapan mereka menjadi sepasang kekasih mungkin sejak kejadian beberapa hari yang lalu saat dimana Mingyu berkunjung ke rumah ini dan saat itulah hal yang membuatnya merasa pria paling beruntung.

Dengan gemas Mingyu meremas bokong Yeonjun membuat pria manis itu mendesah, Yeonjun merasa tubuh nya begitu lemas kaki nya bahak tidak bisa bertumpu dengan benar.

"Hyu-hyung..ugh..ah ah jangan diremas akhh!!"

Entahlah, Yeonjun selalu merasa setiap kali Mingyu menyentuhnya ia merasa seperti dibawa ke surga sentuhan yang lembut tapi terlihat intens.Padahal baru disentuh tapi Yeonjun sudah keluar begitu saja.

"Wah..kamu keluar lagi.."Mingyu menunjukan jarinya yang dilumuri cairan putih kental milik Yeonjun,Si manis hanya menunjukan wajah mesum nya dengan sengaja dia malah memgesekam bokongnya pada milik Mingyu membuat pria itu menyeringai melihat tingkah laku kekasihnya ini.

"Jangan pingsan..aku tidak mau jika hanya satu ronde saja"

Ya benar sejak kapan mereka jadi sering melakukan sex seperti ini,Yang jelas sejak pertama kali Mingyu mampir kerumah tuan Choi ayah dari Yeonjun saat itu Mingyu.

Jadi kilas baliknya saat itu Mingyu hendak pergi mampir kerumah ayah Yeonjun yang termasuk rekan kerjanya tapi bukan sambutan dari temannya itu melainkan anak laki lakinya.

Flashback..

Mingyu menatap ruang tamu yang bernuansa sedikit tradisional itu ia memperhatikan bagaimana Yeonjun menyiapkan teh untuknya,Oh lihat wajah manis dan tubuh yang ideal itu Mingyu bahkan tidak bisa mengalihkan pandannya ia sedikit kagum.

Bagaimana bisa remaja laki laki ini menjaga kulitnya yang bahkan seperti sosok perempuan jika rambutnya panjang sedikit saja.

"Hyung..kau tidak apa? Papa akan pulang terlambat.."

"Ah..iya jangan khawatir..maaf merepotkan aku kira papa mu ada dirumah"

"Tidak apa Hyung,Silahkan teh nya.." Yeonjun hendak beranjak dari ruang tamu tapi pergerannya terhenti ketika Mingyu memegang tangan nya ia menarik tubuhnya Yeonjun membuat pria manis itu terkejut atas kejadian yang baru saja terjadi.

"Pingganga bahkan sangat ramping" batin Mingyu.

Pria berkulit tan itu menatap si manis dengan tatapan kagum,Benar Mingyu mengagumi bagaimana lekuk wajah indah dan tubuh Yeonjun bahkan yang terbalut oleh pakaian Mingyu bisa tahu kalau Tubuh Yeonjun benar benar cantik dan seksi.

Yeonjun memekik kecil saat tangan besar Mingyu menekan pinggangnya ia bahkan bisa merasaka. Deru nafas panas pria tampan itu.Tanpa sadar ia malah membuat Mingyu merasa kalau dirinya sudah menaklukan Yeonjun.

Tangan si manis meremat pakaian milik Mingyu, Yeonjun bahkan mati Matian menahan desahannya agar tidak keluar. "Kenapa ditahan sayang..keluarkan saja tidak ada orang.Hanya ada aku dan kamu saja.." ucap Mingyu.

"Nanti..pa—ughh ahh ahh..hyung.."

Mingyu menjilat leher Yeonjun sesekali ia mencium dan meninggalkan jejak merah keunguan yang begitu banyak, Yeonjun jangan bertanya ia sudah sangat terangsang sekarang.

Mingyu tersenyum melihat mahakaryanya pada tubuh Yeonjun walaupun hanya dileher,tapi ia sudah sangat senang. Yeonjun mencoba mengatur nafasnya tubuhnya terasa sangat panas.

Wajah yang erotis itu membuat Mingyu semakin tidak sabar mencoba lebih jauh lagi,ia melepas semua pakaian milik Yeonjun.

"Tubuh wanita seperti nya akan kalah,lihat ini begitu menggoda sekali"

Mingyu menyentuh setiap jengkal lekukan tubuh Yeonjun,Membuat pria manis itu mendesah tertahan seperti ada sengatan listrik pada tubuhnya setiap kali Mingyu menyentuh tubuhnya. "Ouhh! Akhh! Ah..hyu-hyung.."

Ah sial ini menyakitkan tapi terasa sangat nikmat,Padahal ini adalah hal pertama yang Yeonjun alami ia bahkan tidak menyangka akan sesakit ini saat pertama masuk.

Tapi Mingyu benar benar lembut saat bermain.Yeonjun mendesah keras,Mingyu semakin dekat dengan pelepasanya ia mengeratkan lebih keras miliknya yang ada didalam lubang Yeonjun.

"Akhh! Ah ah..ughh..ah ah ahh..ihkkk!!"

Sungguh Yeonjun dibuat mabuk sekarang,Nafasnya tidak teratur ia bahkan bisa merasakan kalau sperma milik Mingyu keluar mengalir dari lubangnya dengan begitu banyak.

"Hyung..more..buat aku hamil..akhh"

"Hah..sesuai permintaan mu sayang.." Pertemuan pertama yang cukup erotis bukan?

Lantai,Sofa Meja makan didapur sudah penuh dengan sperma keduanya.Dan sepertinya keduanya masih belum puas akan permainannya masing masing. "Ugh..ah Yeonjun..tubuh kamu buat saya terus terangsang.."

"Ahh..hah..ihkkk..eughhh.."

Mingyu bahkan sampai tertawa kecil melihat ekspresi wajah yang begitu erotis dari Yeonjun,Ia tidak menyangka kalau anak manis dari sahabatnya ini begitu lihai dalam hubungan intim.Jam sudah menunjukan pukul 11 malam Mingyu melihat Yeonjun yang terbaring dengan tubuh penuh dengan cairan putih kental milik Mingyu.

"Ahh..ini terasa penuh.."

Mingyu berjalan mendekati Yeonjun."Kita bisa melakukannya setiap hari jika kamu mau..junnie.."

"Hyu—ughh..akhhh..penis milik mu semakin besar hyu—ahh ahh..Hyung.."

"Akh sial..aku akan menggempur mu sampai tidak bisa berjalan.. dan membuat mu hamil.."

"Hyung..!! Mmmhpp..ahh ahh" Mingyu mencium Yeonjun membawa pria manis itu kembali dalam permainan panas mereka meskipun sudah melakukan Berjam jam tapi sepertinya Mingyu ataupun Yeonjun masih belum puas akan hal itu.

Lidah keduanya saling beradu,Dan suara benturan kulit menyantu menjadi saksi bisu percintaan mereka yang begitu erotis.

Entah sampai kapan permainan ini selesai tapi yang jelas,Sampai kedua nafsu milik mereka sedikit memudar.

Atau mungkin tidak akan selesai..

Dah ah to be continued..

Sorry kalau gak fell nya aku tuh agak kaku semenjak gak nulis bl lagi..

Hehehehe