Di Bucinin Ayah, Bunda [SELESAI]

Sekolah

"Bunda izinin, kamu sekolah dek"

"Bun/kay"

Kayla tersenyum lembut saat namanya di panggil "Bunda izinin kamu sekolah sayang"ucap kayla lagi dan membuat rafa terdiam sejenak lalu tersenyum

"Beneran bun hiks?"tanya rafa sembari terisak

"Iya sayang bener, sini nak peluk bunda"ujar kayla dan rafa pun kembali memeluk sang bunda "Ko nangis ?"

"Hiks, rafa seneng bun. Akhirnya rafa bisa sekolah umum juga hiks,makasih ya bunda"

"Iya nak, sama-sama sayang"ucap kayla lembut dan kembali memeluk rafa dengan erat

"you are the best mom in the world kay"bisik reza dan membuat kayla tersenyum

Semoga keputusan bunda ini, gak bikin bunda nyesel ya nak.

"Kamu juga ayah yang terbaik di dunia mas"

"Love u"bisik reza

"Love u too"jawab kayla dengan bisikan juga.

15 menit sudah kabar bahagia itu di ucapkan oleh kayla, kini keluarga besar itu sedang ngobrol dan mempersiapkan segala nya untuk sekolah rafa

"Jadi, rafa sekolah di HYBE bun, yah ?"tanya rafa semangat sekali

"Iya dek, kamu sekolah di HYBE. Sekolah nya opa fi"jawab opa ri

"Yes"ucap rafa pelan

"Yes kenapa?"tanya kayla yang mendengar ucapan rafa

"Hehe, yes akhirnya rafa sekolah umum juga bun. Dan juga bentar lagi rafa bakalan punya temen, semoga aja kakak farel mau temenan sama rafa"

"Mereka semua pasti mau temenan sama kamu dek"

"Masa? Ko bunda yakin gitu?"

"Emang kamu gak yakin?"tanya kayla

"Yakin gak yakin bun, rafa takut mereka gak suka rafa"

"Dih gak jelas ah kamu mah pikiran nya"

"Ko gak jelas sih bun?"

"Ya emang gak jelas, masa belum apa-apa udah pesimis sih. Itu bukan rafa banget"sambar reza yang memang sedari tadi ia mendengar percakapan antara ibu dan anak itu

"Ayah udah kaya kabel aja, nyambung terus"

"Nyenyenye"

"Idih"ujar rafa tak suka

Kayla tersenyum lalu mengusap punggung rafa "Apa yang ayah bilang itu bener dek, jangan pesimis sebelum mencoba. Bunda yakin, anak bunda yang ganteng ini pasti dapet temen yang banyak banget. Percaya deh sama bunda"

"Hmmm, iya deh bun rafa juga yakin. Kalo rafa si tampan ini bisa punya banyak temen"jawab rafa dan membuat kayla lagi-lagi tersenyum

"Ayah, opa sama oma lagi apa si? Kok kalian sibuk banget"

"Kita lagi ngurusin pendaftaran dan keperluan kamu sekolah dek"jawab oma ri

"Woah, kalian memang yang terbaik"puji rafa seraya mengangkat kedua jempol nya dan membuat keenam orang dewasa itu terkekeh

"Terus ayah lagi apa? Perasaan rafa liat-liat ayah nulis terus deh"

"Nih, ayah abis nulis ini"ujar reza menyodorkan kertas pada rafa

"Apaan nih?"

"Tanya bunda kamu"

"Apaan bun?"