I Love How I'm Called

27

Youngeun bukan tipikal seorang anak yang pemarah.

Menurut Johnny yang pastinya akan disetujui oleh semua orang, Youngeun adalah gadis manis yang terlalu banyak memakan gula hingga kadang kali bersikap aneh. Terlalu banyak energi hingga membuat orang-orang yang melihatnya lelah sendiri. Dia mungkin sering berbicara dengan nada yang terbilang tinggi bila sedang tertarik pada sesuatu. Benar-benar penggambaran seorang gadis baik-baik yang sayangnya akan hancur bila menyangkut Beomgyu Choi.

"KAK BEOMGYU BENAR-BENAR TIDAK BISA DIHARAPKAN!"

Beberapa waktu lalu Beomgyu Choi yang telah setuju untuk membentuk sebuah persekutuan dengan dirinya dan Bahiyyih memohon untuk undur diri guna meminjam salah satu ruangan temu yang ada di Rumah Putri. Setengah jam menunggu di taman dan tidak kunjung kembali. Youngeun akhirnya tidak bisa menahan diri untuk tidak mencari si pemuda, berniat mencekik bila bertemu.

"Youngeun, sudah ya. Bila kau begini Kak Johnny pasti akan membunuhku."

Dan beruntung karena Ksatria Jungwon Yang datang selayaknya tokoh ksatria dalam cerita-cerita kepahlawanan yang datang untuk menyelamatkan sang Tuan Putri. Pemuda yang juga baru debut musim ini itu dengan senang hati menyewakan sebuah ruangan meski letaknya berada di Rumah Putra. Jungwon dan Youngeun adalah teman sekelas yang terbilang cukup dekat hingga Johnny berani mempercayai pemuda berwajah mirip kucing itu untuk menjaga adiknya.

Meski Johnny nyatanya tidak pernah marah bahkan meski Youngeun pernah pulang dengan lutut berdarah karena berkelahi. Jungwon hanya merasa sedikit takut karena wajah si Viscount Seo itu terlihat tidak ramah, dan menakutkan.

Youngeun baru berhenti memaki kala Hendery Wong yang berada tidak jauh dari mereka mengambil langkah mendekat karena penasaran dan sedikit terganggu sebenarnya. Sebuah tindakan yang disadari Bahiyyih dan membuatnya memukul pelan pundak si kawan untuk berhenti.

"Jadi kalian bertiga berencana untuk membuat persekutuan dengan tujuan mencari jodoh untukku?" tanya Hendery sedikit terkejut. Sebenarnya sangat terkejut, tapi melihat tingkah ajaib Youngeun tadi yang menghentak-hentakkan tanah dan memaki agaknya membuatnya merasa cukup maklum.

Youngeun menganggukkan kepalanya. "Kurang lebih begitu. Eh, maksuku, aku, Bahiyyih, dan Kak Beomgyu. Jungwon tidak."

"Kau tidak mengajakku?" protes Jungwon sambil mengerucutkan bibirnya. "Jahat sekali astaga."

Bahiyyih yang duduk di samping kanan Youngeun menoleh. "Sebenarnya dia ikut juga tidak masalah, dia bisa membantu untuk rekomendasi selera seorang pemuda," ucapnya yang dijawab sebuah sorot mata berbinar dari Jungwon.

"Putri Bahiyyih saja setuju!"

"IYA! IYA! KAU BOLEH BERGABUNG!" balas Youngeun yang masih terbawa emosi akibat ulah Beomgyu. Membuat dua pemuda seumurannya yang berada di sini kanan dan kirinya berjengit, Jungwon dengan wajah yang membeku pada ekspresi terkejut memutuskan untuk beralih posisi dengan menjadi di samping Bahiyyih.

Jangan lupakan dengan Hendery yang tadi juga sempat menaikkan kaki kanannya, ikut terkejut. "Kau adik Viscount Seo dari Burggraf?" tanya Hendery sebelum melanjutkan pada apa yang sebenarnya ingin dia katakan. Melalui sorot mata yang tidak mudah berbohong itu Jungwon seakan tahu bila yang ada di depannya ini juga sama takutnya dengan dia bila berhadapan dengan Viscount Seo.

"Keberuntungan selalu mengikuti gadis yang memiliki seorang Kakak laki-laki," ucap Jungwon dengan nada sedikit mengejek dan berakhir dengan sebuah cubitan.

Bukan dari Youngeun, tapi dari Bahiyyih. Lupa jika gadia itu juga memiliki seorang kakak laki-laki. Membuat Jungwon hanya tersenyum bodoh meminta damai. "Tapi Kak Kai orang yang baik," ucap Jungwon memberikan pembelaan yang sebenarnya membuat Youngeun balik menatapnya galak.