KAMU SEDANG MEMBACA

friendzone [End]

Novela Juvenil

Rian Alamsyah hanya seorang laki laki biasa yang tidak punya keahlian yang lebih palingan cuma bisa main basket doang sama hobinya ngeledekin alifia iya alifia temannya dari sd sampai sma. Mereka sebenarnya sudah satu sekolah sejak tk kedua orang tu...

#friendzone #percintaan #sahabat

16-si pengganggu

9 2 1 
                                    

                                              
16-si pengganggu

                          
Rian langsung masuk kedalam kamarnya setelah pulang nganter alifia pulang,ia berbaring di atas kasur nya.

                          
Ia melirik ke arah sofa dan mendapati hoodie alifia yang tertinggal,rian bangun dan berjalan ke arah sofa lalu mengambil hoodie itu.

                          
"Pasti lupa nih anak"ucap rian 

                          
Ia mengambil handphone nya yang ada di kantong celana lalu mengfoto hoodie tersebut dan mengirim nya ke alifia.

                          
Riannn<3
: Hoodie luh ketinggalan

                          

                            

                                Rian menghela nafas pelan,chat yang baru ia kirim ceklis satu
                            
                              
                              
                                
                                  
                                  
                                
                              
                             
                            

                            

                              
                              Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
                            

                          

                          
                          
Rian menghela nafas pelan,chat yang baru ia kirim ceklis satu.menandakan kalo handphone alifia sudah di matikan.

                          
Ia menaruh handphone nya di nakas lalu berjalan ke tempat tidur nya dengan tangan yang masih memegang hoodie alifia.

                          
-------------

                          
Cahaya matahari masuk ke cela cela jendela alifia,ia bangun dari tidurnya melihat jam yang ada di nakasnya lalu berjalan keluar kamar buat mandi.

                          
Setelah selesai mandi ia pergi ke kamar abangnya buat membangunkan nya,baru mau mengetok pintu tersebut abangnya sudah lebih dulu keluar.

                          
"Mau ngapain kamu?"tanya arsen sambil menyimpitkan matanya

                          
"Apaan sih, orang mau bangunin luh dih.makanya jangan soudzon dulu"jawab alifia lalu meninggalkan abangnya

                          
Arsen pun menyusul alifia yang pergi ke ruang makan,dan ternyata belum ada sarapan disana.

                          
"Fia makan di warkop aja yuk,gua yang bayar"ujar arsen 

                          
"Gak makan di rumah aja?"

                          
"Udah lah,warkop aja biar gak ribet buat cuci piring"

                          
"Alah,bilang aja males"

                          
"Tau aja deh,yaudah ayok"

                          
Mereka pun keluar dari rumah tersebut menuju warkop dekat rumah mereka menggunakan sepeda motor arsen.

                          
Ditengah perjalanan arsen bertanya ke alifia soal hoodie nya yang kemarin alifia pakai

                          
"Heh,hoodie gua udah belum?"

                          
"Oya bang,kayanya ketinggalan deh dirumah rian kemarin"

                          
Arsen menghela nafas pelan
"yaudah nanti luh ambil kesana"

                          
"Oke,entar gua ambil"

                          
Tak selang berapa lama mereka sampai di warkop tersebut,Alifia dan arsen memilih duduk di bangku paling ujung.

                          
Setelah memesan makanan alifia dan arsen kembali mengobrol ringan dengan tawa dan canda yang menghiasi mereka

                          
Sampai obrolan tersebut ke arah percintaan

                          
"Punya mantan gak sih luh bang?"tanya alifia sambil menyantap nasi uduk di depannya

                          
"Ngapain nanya-nanya,kepo banget"
friendzone [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang