"Eh?"
ITUKAN YANG TADI NGAJAK KENALAN?
Dia kan..?
Hati Nara berdegup kencang melihat seseorang yang tadi mengajaknya kenalan secara tiba-tiba, iya, siapa lagi kalau bukan Wisnu.
AAAA GIMANA INI? HARUSNYA TADI KE WARUNG YANG LAIN AJA, LOH BENTAR BERARTI DIA ANAK SEKITAR SINI? BERARTI KITA BAKAL LEBIH SERING KETEMU? TAPI KOK SEBELUM SEBELUMNYA KU GAPERNAH LIAT, DIA SIAPA? AAAAAAA
"Itu uangnya jatoh.." Wisnu menunjuk uang Nara yang terjatuh dari tangan nya.
Nara yang dari tadi terhanyut dalam lamunan nya langsung kaget dan buru-buru mengambilnya.
"Kalau lagi jalan gitu jangan melamun.. kalau ada motor gimana?" Komentar Wisnu sambil tersenyum tipis.
"Apasi.. orang lagi gak jalan juga" Nara mencibir pelan.
Wisnu yang mendengar cibiran Nara hanya bisa tersenyum menahan tawa, lalu tiba-tiba..
"Ayo ulangi lagi"
Nara yang baru menunduk mengambil uang yang jatuh langsung terdiam, pun menatap kedepan dan ternyata Wisnu sudah berada di hadapan nya.
"Kenalin, Wisnu" Wisnu kembali menjulurkan tangan nya seperti di Sekolah.
Nara menatap tangan Wisnu, ia kini benar-benar terjebak, tidak ada Syifa disini, Tidak ada yang melindunginya.
Lari aja apa ya? Tapi jahat banget gak sih? Dia kan cuman mau kenalan Nar.. tega banget.. hhh...
"Nara" Dengan ragu-ragu Nara pun Akhirnya membalas tangan Wisnu.
Wisnu sedikit kaget karena ternyata kini Nara mau berkenalan dengan nya, ia kira Nara akan kabur kembali.
"Ah.. soal tadi di Sekolah maaf ya.. Aku belum pernah diajak kenalan langsung kaya gitu sama cowok" kata Nara tiba-tiba dengan canggung.
"Eh iya gak apa.. santai aja.. haha maaf Aku ngagetin ya? Aku mau kenalan cuman soalnya kamu mirip teman lamaku"
Dia anaknya emang engga pakai 'Gue' Elu' ya?
"Aaaa... gitu ya.. emm.. Anu.. ini sampai kapan ya kita kaya gini?" Tanya Nara.
"EH? MAAF" Wisnu langsung melepaskan tangan Nara.
An*ir lupa ngelepas.. beg* emang...
"Haha iya gapapa.. Kalau gitu Aku duluan ya.. ketemu besok di Sekolah, dadah!" Nara pun pamit langsung berlari kecil untuk pulang.
Wisnu menatap Nara yang terburu-buru pergi darinya, tanpa sadar Wisnu tersenyum melihat Nara yang berlari kecil.
Lucu...
***
"Bun! Ini kecapnya ya!" Nara masuk Rumah dan langsung menyimpan kantung kresek ke meja makan dan langsung berlari ke Kamarnya.
" Loh? Naraa! Kok langsung ke Kamar? Biasanya ngobrol dulu sama Bunda?" Teriak Bunda.
"NANTI YA BUNN HEHE! PENGEN REBAHAN DULU SEBENTAR" Teriak Nara dari Kamarnya yang tertutup.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are Mine [✓]
FanfictionFanfic Tugas Sekolah Grish. Jadi mohon dimaafkan kalau berantakan 👍