12 . Welcome to Orang Lama

11 6 0
                                    

Oke part selanjutnya nih ...

Jangan di skip dulu , lanjut aja bacanya karna bakal banyak kejutan dipart selanjutnya ....

Oke langsung aja next ...

HAPPY READING 🤗🤗🤗

Andai saja Bianka tidak ikut , pasti ia bisa merasakan Ramadhan yang berbeda tahun ini . Namun semuanya sia-sia . Ia sudah terlalu jauh dan pergi . Sulit untuk melupakan karna sayangnya sudah terlalu dalam . Bagaimana mungkin ia bisa melupakan , walau hanya satu bulan saja ?

" Dan seandainya aku mencegah Bianka untuk pergi dan buat dia menetap disini . Mungkin ruang rinduku tidak akan semangkin gelap dan tidak bercahaya begini . Aku ingin mengatakan bahwa aku sangat mencintai dirinya . Bahkan lebih besar dari Raidan . Tapi sayang , semuanya sudah lenyap . Ia hilang begitu saja . Dan membuat ku terdiam tanpa bersuara . " pikirnya . Denada hanya bisa berkata tanpa suara .

" Hai , " Gino tiba-tiba mengejutkan Denada  . " Lagi apa sih ? Sendiri aja nih ? Curhat sini biar legah . " Sembari memukul pundak anak SMA itu alias Denada .

" Ngak ada yang harus dicurhatin . Emang aku kenapa ! Galau ? Ngak . Sedih ? Apalgi . Patah hati ? Pacar aja kagak ada . Jadi bagi kita yang jomblo gini ngak ada kata sedih men . Bawa happy aja . "

" Mulut iya bisa ngomong gitu tapi hati ? " Gino menunjuk dada Dena . " Hati ngak bakal bisa ngomong gitu men . "

" Hmmm , mungkin . " Dena terdiam dan pergi .

Dilain sisi , Fandra dan Raidan semangkin dekat . Apakah mungkin Fandra juga akan mencintai Raidan ?

" Kenapa tiba-tiba aku kepikiran kak Rai gini ya ? Ingat Fandra , kamu itu ngak boleh jatuh cinta atau apapun itu sama kak Rai . Raidan itu milik Bianka . "

" Hai ... " Sapa Raidan sembari tersenyum .

" Hah , kak Rai ? " Sahut Fandra terkejut . " Udah lama datangnya kak ? "

" Ngak kok baru aja . Oiya kakak kesini mau minta email-nya Bianka . "

" Owh , tunggu bentar ya kak aku buatin minum dulu . Nanti email nya aku kirim aja . Ehhh panjang umur deh Biankanya . Nih dia PC kak , ngobrol aja dulu kak . "

" Iya makasih . Hai Bi , apa kabar ? "

" Baik kak . Tapi kak Rai ngapain dirumah Fandra ? "

" Lagi minta email Bianka sama Fandra . Trus Bianka PC ya sekalian aja kakak pengen liat . "

" Owh , kalau gitu aku pergi dulu ya kak , soalnya dipanggil U...m...i . " Balas nya terbata .

Tiba-tiba bianka terdiam dan cemburu . Fandra tersandung dan tidak sengaja mendaratkan sebuah kecupan hangat dipipi Raidan . Semua terdiam dan melihat satu sama lain .

" Bi , maaf ya ini bukan disengaja kok . Tadi aku cuman tersandung dan ngak sengaja mencium pipi kak Rai . Kamu ngak usah mikir yang aneh-aneh . "

" Iya Fan . Ngak papa kok . Lagian aku sama kak Rai cuman temanan aja kan . Mau ngapai juga kalian  , yaaa terserah kalian . Kalau gitu udah dulu ya . Aku pergi dulu , assalamualaikum . "

" Walaikum salam . Kalau gitu aku pulang dulu ya Fan . Makasih buat email nya . Oh iya , soal tadi lupain aja . Assalamualaikum . "

" Walaikum salam . "

🌺🌺🌺

Allahuakbar . Allahuakbar . Allahuakbar. Lailahailaullahuawlahhuakbar .

Suara takbir berkumandang dengan riaknya . Hari yang menjadi hari kemenangan bagi umat Islam . Semua umat Islam berbahagia untuk menyambut hari kemenangannya . Tapi berbeda dengan Bianka , iya malah merasa resah , gelisah ngak karuan .

Kehendak TakdirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang