Part 18

3.2K 338 14
                                    

Makin kesini yang vote sama komen makin dikit? Nghokheyy...Maaf kalau slow update hehehehe.

.
.

Setelah situasi lebih tenang, yoona mengajak mereka berdua untuk mengobrol sebentar.

Dari tadi yoona tak henti hentinya menatap wajah lisa. "Jadi nama mu lisa?"

Lisa menganggukan kepalanya. Dia sedikit canggung dan was was dengan wanita dihadapannya ini. Terlebih lagi dia adalah mertua nya jungkook sekaligus ibunya lily.

"Kau lahir dimana? Ah maksudku saya  tinggal dimana?" Yoona tidak mau membuat lisa curiga dengan menanyakan tempat kelahirannya secara langsung.

"Aku didesa bulan"

*aku gamau nyebutin nama kota/tempat yang asli. Jadi semua samaran, kkkkkk.

Mau tidak mau kali ini yoona harus memberanikan diri untuk bertanya lebih kepada lisa untuk memastikan semuanya. "Siapa nama orang tuamu?"

Lisa langsung mengernyitkan dahinya. Kenapa yoona langsung menanyakan nama orang tuanya. Bukan kah itu terdengar aneh

"Ini.... Bukannya apa apa. Kau kan yang akan mengurus cucuku jadi saya harus tau asal usul mu dengan jelas. Saya tidak mau cucuku dirawat oleh sembarang orang"

Lisa mengangguk mengerti. Bagaimanapun minju adalah cucunya, jadi tentu dia khawatir dengan siapa yang merawatnya .

"Oh baiklah kalau begitu. Aku mempunyai seorang ibu yang bernama jessi"

"Ayahmu?"

"Dia sudah meninggal"

"Ohh maaf. Saya tidak bermaksud"

"Kata ibuku ayahku sudah meninggal tapi aku tidak tau dimana letak makamnya" Lisa tersenyum kecut.

Aneh.

"Bukankah itu janggal?"

"Ya.. aku merasa begitu. Tapi untuk menghormati ibuku, aku tidak akan bertanya lagi soal hal ini"

"Kenapa begitu?"

"Ibuku sedikit sensitif jika aku bertanya tentang hal ini. Maka dari itu aku enggan membicarakan soal ini karena aku takut menyakiti hatinya"

"Sebentar... Sebelumnya kalian pernah bertemu?"

Lisa menggelengkan kepalanya. "Tidak pernah. Bahkan aku baru tau siapa ayahku saat aku akan menikah dan itupun dia sudah meninggal"

Bukan kah ini patut yoona curigai. Seperti ada yang ditutupi oleh ibunya lisa.

.
.

Setelah jungkook dan lisa menikah rose tidak hanya dihadiahi apartemen tapi dia juga dinaikan pangkat kerjanya. Entah apa namanya yang pasti dia mengintili jimin kesana kemari.

Membawa alamat. Jeng jeng.

"Pak jimin bisa gak sih diem aja duduk disini!! Ini udah ke sepuluh kalinya keluar masuk ruangan gak tau mau ngapain" Rose kesal dan jengkel kepada atasannya ini.

Sedangkan jimin dalam hati tertawa karena berhasil mengerjai gadis dihadapannya ini. Sepertinya ini menarik dan akan menjadi hobi barunya.

"Kenapa? Saya kan atasan kamu? Jadi saya berhak mau ngapain aja. Kenapa malah kamu yang jadi ngatur?"

Okey. Dia adalah atasannya, seperti yang dia bilang. Dan dia tidak bisa melawan. Bisa bisa dia dipecat kalau melawan. "Maafkan saya bapak jimin terhormat, saya sudah lancang menyuruh anda diam"

Bunaa [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang