Tok tok tok
Terdengar suara pintu diketok:B
//plakkkkkkk
(Anin: "bahasanya Jan 'diketok' juga kali Thor!"
Author: "hehe- biarin aja:B )Shinichi pun membuka pintu dan........
" iya, sebentar." jawab Shinichi dengan ramah
Baru saja ia membuka pintu, ia dapat melihat Anin dan 2 org dewasa yg asing baginya
Anin: "kak Shinichi! Lihat bakaito gak?":'D
"Itu kak Kaito lagi duduk di sofa" kata Shinichi menunjuk ke arah Kaito
Batin Sakura: "bjir- pacar sendiri disiksa pakai pakaian maid?! WTF- kurang ajar nih anak"
Sakura pun masuk mendahului Syaoran dan anaknya(Anin) kemudian memukul kepala Kaito dan berkata.....
Sakura(Mama): "what the fvck! Heh!! Pacar sendiri lu suruh pakai pakaian maid?!
Kaito: "eeeeeeee, gak gitu tauk, hiks- atit tau!"Sakura pun menoleh kearah Shinichi dan berkata
Sakura(Mama): "Shinichi, kamu ganti pakaian yak"
Shinichi: "alele- t-tapi Tante...."
Sakura(Mama): "udh gpp. Gak ush panggil Tante y, panggil aja Mama!"
Shinichi: "e-- o-ok Mama, kalau begitu aku ganti pakaian duluShinichi masuk ke dalam kamar sedangkan Kaito? Dia sedikit bingung mengapa keluarganya tahu dia punya pacar?
"Kok tahu klo aku punya pacar?" tanya Kaito yg heran itu
"Gak ush ngurus itu, sekarang jawab Mama! Kenapa kamu suruh Shinichi pakai pakaian maid" tanya Sakura sambil memukul kembali Kaito
"Hiks- gak gitu. Tadi tuh-"
"Tadi tuh Kakak main TOD ama kak Shinichi, terus kak Shinichi dapet TOD, kak Shinichi milih dare, eh- malah dikasih dare pakai pakaian maid" kata Anin menyelak Kaito
Batin Kaito: "wutt....... Te puckeng!(WTF)"
Dan...... Rumah itu berisik dan gaduh.
Sementara Anin? Ia hanya bisa menahan tawanya sebisa mungkin, melihat kakaknya tersiksa membuatnya senang. Syaoran? Ia mencoba melerai kan mereka walau Syaoran jadi kena juga sih
(Nah kan..... Meleraikan itu paan?"🗿)Kemudian mereka berbincang-bincang, hingga......
Kaito: "emm...... Pa, Ma, dek, kalian marah gak klo aku gay?"
..........
Sakura(Mama): "kalau Mama sih tidak apa-apa, lagipula kau itu 11-12 sama kakakmu itu"
Syaoran)Papa): "Papa juga gak keberatan, daripada kau bersama perempuan yang kau tidak cintai. Papa lebih setuju kau gay asal kau benar-benar mencintai Shinichi."
Anin: "gpp kak, aku mah gpp, lagian kasihan tahu klo cuman kakak pertama yg gay hehe- kalau mau ngelakuin 'itu' beronde-ronde juga boleh"
Shinichi: "eeeee" (//////////)
Kaito: "hiks- makasih. Aku takut kalian marah, y....... Kalian tahu kan banyak yang membencinya"
Sakura(Mama): "tentu saja Mama tidak marah, Mama sebagai mantan penangkap card juga tahu gimana rasanya mencintai seseorang, tidak dilihat dari fisiknya&kelamin. Tapi dilihat pada kesetiaan, Mama suka sama Papa karena walau dulunya stundere dia itu perhatian kepada Mama! Waktu Mama menghilang juga ia mencari Mama, waktu...... Emm....... Waktu Mama ditolak Om Yukito juga Papa yang nenangin Mama pas Mama nangis, terus terang Papa-mu itu dulunya juga suka Om Yukito, eh- tahunya malah Mama sama Papa saling suka walau awalnya Papa itu sedikit mengesalkan, ia selalu berkata kalau Mama ini baka(bodoh) dengan sangat tegas"
Batin Syaoran(Papa): "ketahuan kan dlu gw mantan gay&stundere"
Anin: "yaiyalah, Om Yukito kan gak bisa dibilang manusia"
"....... Kenapa begitu?" tanya Shinichi karena dia tidak pernah tahu seperti sihir-sihir kecuali trik murahan Kaito
Sakura(Mama): "karena keluarga kami terhubung dengan sihir-sihir hehe, nah kalau Om Yukito itu adalah penjaga Card juga. Dia punya nama asli, namanya 'Yue'
Shinichi: "meski aku tidak terlalu tahu tentang sihir dan Card yang dimaksud Tante- eh maksudku Mama namun aku akan mengenal keluarga kalian lebih dalam"
Sakura(Mama): "mau lihat salah satu card Mama..... Shinichi?".
Shinichi: "e-eee"Sakura mengeluarkan kalungnya dan mengubahnya menjadi tongkat kartunya itu kemudian ia memanggil dua kartunya, yaitu kartu flight(penerbangan) dan kartu mirror(cermin)
Terlihat pita yang asik kesana kemari dan seorang gadis dengan kedua tangannya yang membawa cermin itu keluar dari kartu sakura.
Lalu kartu flight yang berbentuk seperti pita berada dihadapan cermin kartu mirror dengan mata kartu mirror yang tertutup. Sekejap pita flight itu menjadi dua sedangkan mirror kembali menjadi kartu, sakura mengembalikan kartu mirror dan menyuruh kedua pita flight tersebut untuk mengangkat tubuh Kaito dan Shinichi. Kedua pita itu menuju ke arah Kaito dan Shinichi kemudian menempel dibelakang punggung mereka.
Shinichi terlihat sedikit kaget karena tubuhnya terangkat dari tanah, Kaito menggenggam tangan Shinichi dan mereka terbang bersama. Kaito mengulurkan kedua tangannya lalu Shinichi juga mengulurkan tangannya, mereka berputar perlahan dengan sangat bahagia dibawah bulan&bintang.
Kaito menundukkan sebentar kepalanya lalu mempererat tangannya dengan tangan Shinichi. Ia menarik Shinichi dan memeluk Shinichi.
Shinichi sedikit terkejut, namun ia membalas pelukan Kaito. Mereka berpelukan dengan sangat bahagia.
Sementara Syaoran dan Sakura merasa seperti melihat bayangan mereka yang dulu, hal yang seperti itu juga pernah mereka lakukan, perbedaannya hanyalah jika Kaito&Shinichi melakukannya pada malam hari dibawah bulan dan bintang
Syaoran&Sakura yang dulu melakukannya ketika matahari hampir terbenam
Waktu itu Syaoran berusia 14 tahun sementara Sakura berusia 13 tahunAnin? Ia hanya bisa iri pada ke UwU an kakak dan orang tuanya. Namun ia juga senang karena kakak keduanya itu bisa bersama belahan jiwanya.
Bersambung~
Sedikit pengertian, Sakura dan syaoran tuh manggilnya 'kak yukito', tapi karena dah punya anak manggilnya Om biar anaknya juga manggilnya tuh 'Om' juga
Eyyo author ngetiknya buru-buru mon maap klo ad typo, dikarenakan tangan author tuh sakit, semalam salah posisi tidur. Bangun-bangun tangan rada kaku.
Maklumlah kawand ( ಢ v ಢ)
Adios~
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Mine [Kaishin] End S1
FanfictionMeskipun aku masih penulis baru, tapi tolong jangan copas cerita aku Maaf kalau jelek, aku bikinnya pas masih 12 tahun alias 2021, gak ada niatan buat revisi Conan(Shinichi) terjebak didalam ruangan yang baginya tak asing dengan keadaan mata ditutup...