Perusahaan Harlan Group adalah salah satu perusahaan yang sangat terkenal di Jakarta. Selain terkenal dengan kemajuannya, tidak hanya dengan perusahaannya saja, tapi siapapun yang bekerja diperusahaan ini juga ikut terkenal karena memang dengan kualitas SDM nya yang tidak main main. Tidak terkecuali dengan pemimimpinnya, yah perusahaan Harlan Group di pimpin seseorang yang sangat handal dan pintar dibidangnya. Tidak hanya dibidang IQ nya saja, tapi dari segi atittudenya juga sangatlah luarbiasa. Dari nama perusahaannya saja pasti sudah ketebak siapa.
Perusahaan ini dipimpin oleh Shanio Gracio Harlan, anak dari pemilik perusahaan Harlan Group.
Sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, pagi ini Gracio ada meeting pagi bersama rekan kerjanya dari Singapura.
Sebelum meetingnya dimulai, Gracio memasuki ruangan kerjanya dan mulai bergelut dengan komputernya. Saat Gracio sedang fokus mengerjakan pekerjaannya, tiba2 terdengar suara ketukan pintu.
"Masuk aja" Teriak Gracio
Pintupun terbuka dan memperlihatkan seorang perempuan yang cantik dan memberikan senyumannya yang sangat manis pada Gracio.
"Eh Anin ada apa?" Tanya Gracio pada perempuan yang dipanggilnya Anin itu
"Selamat pagi pak Gracio" ucap Anin sambil tersenyum
"Apasih Nin, kan aku udah bilang sama kamu, kalau kamu lagi sama aku jangan panggil pak, kaya aku tuh tua banget tau gak" ucap Gracio kesal
"Lah emang kamu udah tua kan, udah punya 2 anak lagi" jawab Anin
"Terserah kamu deh Nin" ucap Gracio malas sambil melanjutkan lagi pekerjaannya.
Anin sama Gracio memang sudah sahabatan dari jaman SMA, bahkan mereka pernah berpacaran selama 2 tahun, namun karena takdir mereka berbeda, hubungan mereka harus berakhir ditengah jalan. Walaupun mereka udah gak ada hubungan yang special lagi, tapi hubungan persahabatan mereka tetap terjalin sampai saat ini, memiliki kehidupan masing2 dengan status mereka yang berbeda. Namun berbeda dengan Gracio masih memiliki keluarga kecilnya yang masih utuh. Sedangkan Anin, dia harus membesarkan putri semata wayangnya sendiri karena Anin sudah bercerai dengan suaminya.
"Jangan marah dong kan cuma becanda doang" ucap Anin namun Gracio tidak memberikan respon apapun.
"Iyah deh maaf gee, gak bakalan gitu lagi" ucap Anin
Gracio meliirik kearah Anin dan sedikit tersenyum padanya.
"Sumpah kamu cantik banget Nin, coba aja kita gak putus waktu itu, mungkin kamu udah jadi istri aku sekarang" ucap Gracio dalam hati
Anin melihat kearah Gracio yang ternyata sedang menatap dirinya
"Malah ngeliatin, gimana nih dimaafin gak?"
Sontak Gracio pun langsung mengalihkan pandangannya kembali ke layar monitor laptopnya.
"Iyah Nin udah lupain aja" jawab Gracio santai
"Gitu dong" ucap anin sambil memberikan senyumannya
"Yaudah aku keluar dulu yah, nanti aku panggil lagi kalau meetingnya dimulai" ucap Anin kembali dan meninggalkan ruangan Gracio
Gracio hanya mengangguk sebagai jawaban
Skip!!!
Di SMA Tunas Dibalik Seragam
Bel masuk masuk bergema di sekolah ini, Seluruh siswa siswi bersiap memasuki kelas mereka masing2.
Chika dan Fiony pun bersiap ke kelas mereka.
Saat mereka sedang asik mengobrol, terdengar suara yang memanggil nama mereka
"Kak Chika, kak Fiony Tungguuuu!!!" Teriak seseorang itu
Merakapun berbalik dan melihat kearah sumber suara
"Ihhh kebiasaan deh suka teriak2, ini tuh di sekolah bukan ditengah hutan" ucap Fiony kesal
"Yah kalau gak gitu kalian gak bakal berhenti" jawabnya
"Ada berita apa mut sekarang, apa soal Aldo pacar kamu itu lagi?" Kali ini Chika yang bertanya
"Enggak, kali ini bukan Aldo, aku ada kabar kalau adiknya kak Aran pindah kesekolah kita" ucap Muthe
"Terus?" Jawab chika dan Fiony bersamaan
"Gak terus terusan cuma sekedar ngasih tau aja"
"Dasar gak jelas banget deh" ucap fiony
"Tumben kamu gak bareng Aldo, kalian putus yah?" Tanya Chika membuat muthe yang sedang meminum es nyah tersedak
"Eh eh... maaf mut, cefio minta tisunya" ucap chika kembali
"Gak usah kak Chika aku gpp, kenapa tiba2 ngomong putus sih kak, kan aku jadi kesedak" ucap Muthe
"Aku kan cuma bertanya aja mut, karena kan biasanya kalian tuh bucin banget, kemana mana suka berdua, terus sekarang kamu sendiri, yah aku nanya gitu"
"Enggak kok aku sama Aldo baik2 aja, dia lagi mau bareng sama temen2 nya dulu" ucap Muthe
Chika hanya mengangguk pada muthe
Skip!!!
Dikelas Ips2
Semua siswa siswi duduk dibangkunya masing2, ada yang mengobrol, main hp, tiktokan, belajar dan ada juga yang tidur.
Guru yang mengajar dikelas ini pun datang.
"Selamat pagi anak2"sapa guru tersebut
"Pagi pak" all murid
"Seperti biasa ya hari ini kita kembali untuk belajar. Sebelum saya memulai pelajaran hari ini, kalian pasti sudah tau beritanya. Kita kedatangan murid baru, dia pindahan dari Singapura" ucap sang guru
"Jauh bro dari singapur, ngapain pindah kesini enak2 disingapur, fix kalau cowok gue jadiin pacar, kalau cewek gue jadiin kakak" begitulah kira2 kata semua murid dikelas ini
"Baiklah silahkan masuk" ucap sang guru mempersilahkan murid tersebut untuk masuk kedalam kelas
Murid baru itupun masuk dan langsung membuat heboh seluruh ruangan.
"Tenang dulu kalian semua, biarkan dia memperkenalkan dirinya dulu" ucap sang guru
"Silahkan perkenalkan dirimu" ucap guru itu kembali
"Baik makasih pak, ok temen2 kenalin nama aku Zee Natio Harlan, panggil aja Zee semoga kita bisa berteman dengan baik, mohon bantuannya" ucap zee memperkenalkan diri
Saat semua siswa sibuk mengagumi ketampanan Zee, zee malah terfokuskan pada perempuan yang dari tadi tidak bersuara, dan memperlihatkan wajah cueknya....
Apa kabar semuanya, semoga kalian sehat2 yah
Maaf aku baru up, lagi sibuk2 nya kerja hmmm. Tapi aku usahain buat up cepet yah temen temen
Terimakasih buat kalian yang udah vote dan membaca cerita ini, semoga kalian suka.
Terimakasih juga buat sarannya☺️
See you next time😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Kasih Andai Anganku Bersuara
Teen FictionSebuah perasaan sangat mudah di sembunyikan, karena itu aku mampu menyembunyikannya, saat kamu benar-benar merasakannya, berarti aku berhasil menunjukannya, Tanpa memberitahumu lewat mulutku.....