I hate you but...

rooftop

Hai? Aku kembali :D

Jangan lupa votemennya👍

Sekarang Seulgi,Wendy,Moonbyul lagi di kantin duduk di bangku paling pojok untuk mengisi perutnya yang kosong sambil berbincang hal-hal yang lagi hangat di sekolahan.

Sedari tadi Seulgi seperti tidak minat dengan topik pembicaraannya, Wendy ngerasa kalau Seulgi hari ini ga kek biasanya. Biasanya Seulgi selalu haha hihi tapi sekarang mukanya di tekuk terus. Apalagi pas Wendy ajak ngobrol, nada bicara Seulgi terdengar ketus.

"Lu..lagi dapet yah Gi?" tanya Wendy, dia penasaran kenapa temannya aneh begini.

Seulgi yang lagi makan mendoan hanya mengangkat alisnya sebelah "engga, gua lagi ga dapet" jawab Seulgi sambil mengunyah gorengannya.

"Kirain"

"Tapi muka lu ga enak banget buat dilihat hari ini, kenapa dah lu" tanya Wendy, dia bener-bener penasaran.

Seulgi diam ga jawab, masa Seulgi ngomong ke Wendy kalo dia ga mood gara-gara liat dia sama Irene? Nanti mereka berdua tau dong kalo dirinya sama Irene ada hubungan lebih dari sekedar kakak kelas sama adek kelas.

"Ga, ga kenapa-kenapa" jawab Seulgi

Wendy merasa tidak puas dengan jawaban Seulgi, mau nanya lagi tapi takutnya nanti Seulgi makin ga mood.

"Ohh" Wendy cuma ngangguk lalu mengambil gorengan di piring.

Mata Wendy melotot ketika piringnya sudah kosong hanya tersisa beberapa biji cabe ijo, padahal Wendy baru makan satu. Gorengannya tadi ada 7 lebih lho kok tiba-tiba udah ludes.

"Gua baru makan satu lho" kata Wendy.

Moonbyul yang mau gigit gorengan hanya melihat Wendy sekilas lalu Moonbyul memakan gorengannya.

"Byul itu gorengan gua lho" kata Wendy ngelihatin Moonbyul yang makan mendoan.

"Emang nape sih, kemaren gua dah bayarin ayam geprek lu, sekarang gantian" sahut Moonbyul ngelanjutin makan gorengannya.

"Bayarin ayam geprek apaan sih? Mana ada lu jajanin gua ayam geprek" kata Wendy, dirinya merasa tidak pernah di traktir Moonbyul sama sekali.

Moonbyul mendengar jawaban Wendy memutar matanya malas "kemaren lu kemana?" tanya Moonbyul, jarinya menunjuk ke arah Wendy.

Mendengar pertanyaan Moonbyul, Wendy menggeplak lengan temannya itu "nyehh kemaren kan gua renang sama lu lu pada" jawab Wendy sambil nunjuk Seulgi dan Moonbyul bergantian "masa lu lupa sih? Tua lu ah" cibir Wendy

Moonbyul yang dikatain langsung menggeplak lengan Wendy "matamu, terus terus, abis renang kita kemana?" tanya Moonbyul lagi.

"Lha, ke ayam geprek kan, si Embih yang minta waktu itu" jawab Wendy "ah lu mah pikun"

"Sialan lu kok ngatain gua mulu" Moonbyul menggeplak kepala Wendy, dirinya ga terima dikatain pikun sama Wendy.

Wendy yang digeplak kepalanya mendesis kesakitan sambil ngelus kepalanya "Lha apaan sih salah siapa lu nanya mulu, tua lu ah"

Seulgi hanya menyimak pertengkaran temannya, tetapi matanya sesekali melihat-lihat sekitar; mencoba menemukan Irene yang mungkin berada di kerumunan murid di kantin.

"Aishh" desis Seulgi pelan ketika tidak menemukan Irene. Seulgi menyesap es tehnya dengan perasaan yang semakin kesal.

"Eh tau ga siee" ucap Moonbyul membuat Wendy dan Seulgi langsung menatap Moonbyul dengan rasa kepo.

Oke, Moonbyul gibah mode on.

Gimana ga kepo, jarang-jarang Moonbyul memulai gibah kek gini kan, sekalinya Moonbyul buka mulut pasti gibahannya yang lagi hot hot banget.