Si Kembar (END)

15

Setelah pulang sekolah tadi, Galang berniat ingin bermain ke rumah Rizky tanpa Gilang. Ingat tanpa Gilang. Kenapa bisa Gilang tidak ikut? Alasannya adalah, Gilang ada latihan futsal jadi alhasil Galang pulang sendiri dan mampir kerumah Rizky.

Mau liat kucingnya Rizky katanya.

"Hadeh mana nih si taxi kagak nongol nongol" Monolog Galang sambil celingak celinguk.

Dia udah ada di depan gerbang sambil jalan kaki ke arah rumah Rizky.

Saat dia sedang asik jalan kaki tiba tiba ada  deru motor mendekatinya.

Galang memicingkan matanya guna melihat siapa yang membawa motor.

"Heh cil"

"Siapa ya?" Tanya Galang.

Bian tertawa "lo belum tua jangan sok lupa"

"Sorry, lo gak penting sih"

Bian tersenyum smirk sambil menghembuskan asap rokonya ke depan muka Galang membuat Galang terbatuk batuk.

Galang menarik napasnya dalam dalam lalu dihembuskan "kenapa lo gangguin gue anjingh" Tanya Galang sambil memegang dadanya.

"Kenapa lo? Jantungan?" Tanya Bian santai dengan mulut yang masih merokok sambil sesekali menghembuskan asap rokok nya ke depan wajah Galang, dia tau Galang punya asma dari teman temannya yang mencari tau tentang Galang.

"Matah loh hah" Galang sudah mulai susah bernafas karena asap rokok yang berasal dari rokok Bian begitu banyak.

"Oo lo bengek?" Tanya Bian

Galang mencari sesuatu untuk menormalkan nafasnya tetapi sesuatu itu tidak ada di sakunya.

Galang membuka mulutnya untuk bernafas "loh pergih hah deh"

Bian tertawa mengejek "oke awas mati disini lo ntar" Bian melajukan motornya meninggalkan Galang tak lupa mengembuskan asap rokoknya sekali lagi lalu tersenyum smirk.

Galang terduduk di pinggir jalan , sekedar info gaes, jalan kerumah Rizky itu sepi, jarang ada orang lewat.

"Gil- uhuk -ang  tolongin gue" Lirih Galang sambil menyandarkan kepalanya di pohon.

Sebelum kesadaran Galang direbut oleh kegelapan dia mendengar suara orang memanggil namanya.

"GALANG" Panggil Rizky sambil berlari menuju Galang yang sudah tidak sadarkan diri.

"Anjir lo kenapa sih" Rizky panik

"Gue gimana? Kenapa? Anjing gue harus gimana" Lupakan sikap dinginnya yang hilang entah kemana sekarang yang terpenting adalah Galang.

Rizky langsung menggendong Galang ke punggung nya dengan susah payah

"Anjir nafas lo berat banget" Rizky berlari menuju rumah sakit dekat rumahnya.

******

Sekarang Rizky menunggu di depan UGD "anjir Rizky goblok, Gilang gak dihubungin"

Rizky langsung menelepon Gilang

"Halo kenapa bang?"

"Galang"

"Galang kenapa?" Tanya Gilang terlihat panik dan khawatir.

"Galang di rumah sakit deket rumah gue, cepet kesini"

Sambungan diputuskan sepihak oleh Gilang.

Tidak butuh waktu lama untuk Gilang sampai dirumah sakit dekat rumah Rizky, dia ngebut naik motornya .

Gilang berlari menghampiri Rizky "bang kenapa? Kenapa Galang bisa masuk rumah sakit? " Tanya Gilang dengan nafas tersenggal senggal sehabis berlari.