CHAPTER 3

585 108 23
                                    

=== SOUL CONTRACT ===

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

=== SOUL CONTRACT ===

***

Xiao Zhan kini tengah berjalan dengan perasaan kesal meninggalkan Yibo, ia kemudian melirik pada sekitarnya dengan tatapan bingung.

"Dimana ini? Rumah keluarga Wang begitu besar hingga aku tersesat, lagipula bukan salahku jika aku marah padanya kan? Ini bibir suci yang telah aku jaga selama hidupku, bagaimana bisa bibir ini menjadi ternoda saat aku mati? Apa dia itu terlampau sering menangkap setan hingga kelakuannya tidak memiliki sopan santun? Apa sebegitu cintanya dia padaku?". Monolog Zhan sambil memetakan tangannya seolah ada orang lain di sana yang mendengar kekesalannya.

"Hei roh bayangan! Apa yang ingin kau lakukan di sana? Apa kau ingin mencuri pedang pusaka nenek moyang kami?" Ucap seseorang yang seingat Xiao Zhan bernama Henry yang baru saja ia temui di ruangan besar tadi.

"Penjagaa!!! Ada yang berniat mencuri pedang pusaka Youmeshi terdahulu!!". Teriak Henry yang  membuat Xiao Zhan membulatkan matanya saat dengan cepat beberapa prajurit dengan pakaian khas china kuno bergerak menuju ke arahnya dengan menodongkan tongkat yang memiliki mata pisau yang sangat runcing.

Xiao Zhan yang kaget mundur dengan wajah yang ketakutan.

"Bu..bukan aku!!! Aku tidak mencuri!! Aku tidak tahu apa-apa". Ucap Zhan sambil berjalan mundur mencoba mencari celah agar ia bisa kabur.

Namun sayang semenjak ia hidup hingga saat ini, Xiao Zhan memiliki keberuntungan yang buruk maka dengan cepat beberapa prajurit sudah mengunci kedua lengan Zhan dan menyeretnya kembali ke aula utama.

"Ya!!! Ya!!!! Aku mau di bawa kemana?"  Pekik Xiao Zhan saat tubuhnya terseret begitu saja oleh para prajurit di sana.

"Tu...tunggu sebentar!! Heii...  kenapa kalian bisa melihat dan menyentuhku? Aku ini roh bayangannya Yibo!". Pekik Zhan saat merasakan sentuhan prajurit-prajurit itu yang begitu kencang dan bisa ia rasakan dengan jelas.

"Karena yang menyentuhmu juga bukan manusia". Ucap Hendry enteng sambil memutar sebuah benda spiritual yang Xiao Zhan yakin itu adalah benda kuno yang mampu menarik roh di jari tangannya dengan putaran searah jarum jam.

Memang seluruh keluarga keturunan Youmeshi di berkahi bermacam-macam keahlian. Sejak dulu, telah menjadi suatu adat dalam keluarga itu, siapapun yang mampu membuka gerbang ruang rahasia keluarga Youmeshi pertama, ia akan menjadi kepala keluarga dan mewarisi seluruh kemampuan Youmeshi pertama.

Dan saat Yibo berusia 17 tahun, ia mampu melakukannya hingga tanpa ragu sang nenek mengangkatnya menjadi kepala keluarga, meski pengangkatan resmi akan di lakukan setelah Yibo memiliki seorang roh bayangan.

Saat usia dimana emosi masih naik turun, Yibo justru terpilih mengemban sebuah tanggung jawab besar. Di usianya yang ke-18 bahkan dia sudah memiliki seorang tunangan yang telah di siapkan oleh keluarganya.

SOUL CONTRACTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang