Affetto [All x Jeongin]

Puzzle pieces

Hyunjin X Jeongin

&

Seungmin X Jeongin

.

.

Happy Reading!

.

Angin berdesir lebih kencang dari biasanya, membuat lingkungan sekitar menjadi dingin dan berangin. Menyebabkan banyak helaian daun jatuh berterbangan.

Lain hal nya di dalam kamar, suasana hangat memenuhi ruangan itu.

"Hyunjin! Mau sampai kapan tidur terus??" Jeongin berkacak pinggang, menatap sebal laki-laki yang sudah menjadi kekasih hatinya selama 1 tahun ini.

"Sebentar lagi sayang.." hyunjin asik bergelung dengan selimut dan mimpi nya. Ingat, mereka habis melakukan hubungan yang panas tadi malam, jadi biarkan hyunjin tidur sebentar lagi.

Jeongin yang melihat hyunjin tidur mendengkur menghela nafas nya.

"Makanya sudah kubilang 2x. Kenapa masih minta terus? Kamu pikir pinggang aku gak sakit??" Jeongin melanjutkan acara membangunkan hyunjin. Menarik selimut dari tubuh hyunjin yang hanya mengenakan celana dalam.

"Iya sayang, maafin hyunjin ya?" Hyunjin akhirnya membuka matanya, menatap kesayangannya dengan melas.

"Ck, sana mandi! Kamu bau!" Jeongin mencoba menghindari hyunjin yang berusaha menarik tubuhnya.

"Morning kiss nya mana?" Hyunjin memanyunkan bibirnya. Meminta jatah paginya.

"Gak ada! Semalem kan udah" jeongin pergi dari kamar mereka, lebih baik ia menyiapkan sarapan untuk mereka.

"Tapi itu kan semalam, pagi ini beda lagi sayang.." hyunjin akhirnya beranjak dari kasur, ikut mengekori jeongin dari belakang.

"Jangan macam-macam!" Sahut jeongin yang sedang memanaskan lauk. Ketika tangan hyunjin sudah merayap masuk kedalam baju yang ia pakai, mengusap kedua tonjolan itu.

"Hmmm" hyunjin mengabaikan omongan jeongin, tangan nya semakin turun kebawah, mengusap bagian sensitif jeongin.

"Hyunjin!" Jeongin menghentakkan tangan yang sebentar lagi meremas miliknya. Ia sudah mandi!

"Kalo kamu masih keras kepala, Minggu ini gak ada jatah!"

Mendengar perkataan jeongin membuat mata hyunjin melotot, tidak bisa! Ia tidak mau jatah nya berkurang!

"Baik-baik, aku diam." Hyunjin mengecup pipi jeongin lalu berbalik pergi.

"Jangan lupa tutup kembali odol nya!" Sahut jeongin ketika mendengar suara pintu kamar mandi ditutup.

"Iya sayang!"

Jeongin yang mendengar nya tersenyum kecut, awas aja sampai lupa, hyunjin selalu lupa dan alhasil tutup odol mereka hilang.