Part 09.

3.6K 235 23
                                    

Haii
Pada sehat kan?








Setelah mereka mengurus administrasi rumah sakit mereka langsung menuju ruangan dimana gracia di tangani

Ternyata saat mereka masuk gracia sudah terbangun

Gracia menatap shani dkk dengan tatapan bertanya karna shani dkk menatap gracia dengan tatapan yang sangat sulit di artikan

"Gw gak nyangka sama lu gre" ucap desy

"Maksud?" Tanya gracia yang tak mengerti apa yang di omongkan desy

"Dess" panggil shani dengan berharap desy mengerti dengan panggilan shani

"Ada yang sakit gak ge?" Tanya shani pada gracia

Gracia hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawaban pernyataan shani

"Yaudah yuk pulang" ajak shani. Namun gracia tidak bangkit dari kasurnya

"Motor gw dimana?" Tanya gracia

"Motor kamu udah di bawa pulang sama supir tadi, jadi sekarang kita pulang bareng desy sama yang lain nya" jelas shani

Mereka langsung saja keluar rumah sakit menuju parkiran untuk pulang

Mobil mereka baru saja sampai di depan rumah shani

"Kalian pada mau mampir dulu gak?" Ajak shani pada sahabatnya. Jika kalian bertanya gracia kemana gracia sudah masuk duluan tanpa mengucapkan sepatah kata pun

"Njirr tu anak maen pergi aja gak bilang makasih juga udah di tolongin" ucap eli yang tak habis pikir melihat sifat gracia

"Nggak deh shan kita mau langsung pulang aja" jawab desy

"Maaf ya sifat gracia emang gitu. Sekali lagi makasih yahh kalian udah mau repot repot bantu gw" Ucap shani seperti tidak enak kepada sahabat sahabatnya

"Gapapa shan kayak ke siapa aja" ucap gaby yang di angguki yang lainnnya

"Kita pulang ya shan. Semoga gre juga cepet sadar kalo yang dia lakukan itu salah" ucap desy

Setelah berucap seperti itu mobil desy langsung saja pergi menjauhi kediaman keluarga natio

Shani langsung masuk kedalam rumah. Ia langsung menuju kamarnya untuk mandi karna badanya terasa sangat gerah

Saat shani di dalam kamar ia tidak melihat gracia. Namun ada suara gercikan air dalam kamar mandi. Mungkin gracia sedang mandi

Ceklek pintu kamar mandi terbuka terlihatlah gracia yang sudah memakai kaos oblong dan celana boxer dengan handuk yang melilit di kepalanya

Shani menelan kasar ludah nya melihat gracia seperti itu. Gracia sangat sangat sangat terlihat tampan

"Gw gak bakal kemana mana biasa aja ngeliatin nya" ucap gracia membuyarkan aktivitas shani yang sedang mengagumi dirinya

Shani yang tertangkap basah seperti itu langsung saja gelagapan menuju kamar mandi karna ia tidak sanggup menahan malunya

Gracia yang melihat itu hanya geleng-geleng kepala sembari tersenyum

KEBAHAGIAAN? ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang