24. Batu Aneh

244 35 0
                                    

Happy Reading ❤️

Setelah berjalan sehari semalam di hutan, keberuntungan selalu ada di pihak mereka karena sepasang suami istri itu bahkan belum dapat menemukan jejak mereka.

Sebenarnya bukan suami istri itu yang tidak dapat menemukan mereka, tetapi sebagai agen pembunuh nomor 1 di dunia modern Xia Gumei terkenal dengan sebutan "Bunglon Malam" pembunuh yang bisa bergerak bahkan di siang hari.

Menyembunyikan aura nya? Bahkan jika ia berada di depan musuh, mereka tidak akan menemukan nya jika tidak tanpa izinnya.

Jadi mengelabui sepasang burung itu bukanlah hal yang sulit. Xia Gumei melihat ke arah depan, tepatnya ke arah gunung di depan mereka.

Ini adalah perbatasan, setelah melewati gunung ini mereka akan tiba di benua lain. Tapi gunung ini terkenal oleh banyaknya bahaya yang tersimpan, tentu saja hanya segelintir orang yang pernah ke gunung itu dan di nyatakan hilang.

Xia Gumei sedikit penasaran dan bersemangat ingin segara langsung masuk ke gunung itu.

Shen Tang Xio melihat gunung itu sebentar menoleh ke arah Xia Gumei dan berkata, "Ini gunung yang berbahaya, apa kau benar-benar mau melewatinya?"

"Tentu kenapa tidak?" Xia Gumei membalas dengan cepat.

"Baiklah ayo bergerak sekarang sebelum malam." Xia Gumei mengangguk paham dan mereka segera berangkat menuju gunung tersebut.

Tapi tidak ada yang memperhatikan telur Phoenix yang di simpan di dalam dunia sistem medis bercahaya dengan redup.

Setelah berjalan hampir sepanjang hari mereka berhenti untuk makan dan istirahat, Xia Gumei memasak banyak hidangan yang sangat berbau harum dan menggugah selera.

"Kamu sangat pintar memasak!" Air liur Shen Tang Xio hampir menetes ke tanah.

Xia Gumei melihat kearahnya sebentar sebelum melanjutkan mengaduk sayurnya, "Memasak adalah hobiku." Setelah mengatakan itu Xia Gumei mematikan apinya dan menghidangkan masakannya.

Pada saat mereka sedang makan santai tiba-tiba gunung yang tadinya diam sekarang bergetar pelan.

Xia Gumei merasakan aura dingin mendekat dengan cepat, sedetik kemudian seekor burung elang raksasa tingkat 5 datang ke arah mereka!

Jika hanya satu tidak masalah tetapi ini ada 20 ekor elang raksasa, Xia Gumei ingin melarikan diri karena kemenangan untuk pihaknya mungkin hanya 20% di tambah dengan satu beban yang dia bawa pasti hanya akan menurunkan 10% lagi.

Tapi pada saat mereka akan pergi tiba-tiba batu yang berada di belakang Xia Gumei mengeluarkan aura yang sangat dingin.

Xia Gumei merasakan bahaya dan ingin menarik beban di sampingnya untuk pergi tapi sial beban itu telah memanjat ke pohon besar di belakangnya.

Xia Gumei tidak bisa untuk tidak menyindir Shen Tang Xio, "Apa dulu kau hidup sebagai monyet?"

"Iya Kakak, jadi semangat Kakak!" Teriak Shen Tang Xio dengan senyuman manisnya.

Xia Gumei : "Motherf*cker!" ಥ‿ಥ

Sretttt... Seekor burung Elang raksasa terbang meluncur ke arah Xia Gumei dengan cakarnya yang tajam.

"Kakak awas!" Segera Xia Gumei menghindar sekaligus melemparkannya pisau kupu-kupunya dan itu mengenai mata elang tersebut.

Elang itu marah dan kesal, Elang yang lain melihat bahwa satu elang yang menyerang tadi terluka segera menjadi waspada.

Batu besar yang di belakang Xia Gumei mengeluarkan aura dingin terus menerus dan itu ternyata membuat kesadaran binatang buas hilang.

Mereka menyerang Xia Gumei dengan cakar tajam mereka dan paruh yang tak kalah runcingnya.

Karena Elang bisa terbang dan Xia Gumei tidak itu menjadi suatu kelebihan untuk para Elang sekarang, Xia Gumei mengalami luka-luka yang parah!

Wushhhhh.... Bola api besar terlempar dari tangan Xia Gumei dan mengenai salah satu Elang segera burung itu jatuh ke tanah dan terbakar sampai habis.

Qi Xia Gumei adalah suatu yang tidak dimiliki oleh manusia kultivator lainnya, qi yang di hasilkan bisa 10x lebih kental dan kuat dari pada yang lain.

Tetapi tetap saja Xia Gumei kewalahan dengan banyaknya Elang raksasa ini, Xia Gumei tersudut ke batu besar di belakangnya.

Slurrr.... Sulur hijau panjang tebal dan kuat keluar dari tanah dan memegang banyak dari Elang-Elang itu.

Brakk! Sulur-sulur hijau menjatuhkan Elang dan segera banyak bola api datang membakar mereka.

Tapi masih ada 10 ekor Elang lagi yang tersisa, Xia Gumei menghentakkan kakinya ke tanah dan getaran besar datang dari tanah!

Tanah-tanah itu menerjang keatas dan membentuk seperti setengah lingkaran dan mengurung Xia Gumei beserta 10 ekor Elang yang tersisa.

Xia Gumei sengaja mengurung mereka di sini supaya ruang lingkup terbang mereka terbatas dan Xia Gumei bisa mudah berurusan dengan mereka.

Tubuh dan jubah Xia Gumei telah kotor dan terkoyak-koyak, Elang yang sudah kehilangan kewarasannya pun mengepakkan sayapnya dan menyerang Xia Gumei terus-menerus.

Srettt... Sebuah pisau angin tajam datang ke arahnya, ternyata ada pemimpin dari elang-elang ini dan sudah di tingkat 6, elang itu juga mempunyai kekuatan unsur angin!

Xia Gumei menghindari satu pisau angin itu sedetik kemudian banyak pisau angin terbang ke arahnya.

Xia Gumei mengeluarkan perisai tanah tapi perisai itu tidak bertahan lama, Xia Gumei berfikir cepat dan membentuk perisai angin dari qinya, perisai angin sangat ringan dan anehnya pada saat ribuan pisau angin terbang ke arahnya itu akan menghilang jika terkena perisainya.

Xia Gumei menghindar sekaligus menyerang pada saat yang bersamaan, ia berhasil membunuh 5 ekor Elang dan sekarang tinggal sisanya.

Setelah melihat pisau angin yang terbang kearahnya, Xia Gumei merasa dirinya sepertinya bisa untuk membuat itu juga.

Dengan begitu Xia Gumei mengkonsentrasikan qi di tubuhnya dan itu membuat sekumpulan angin kecil dimana dirinya berada di dalam angin tersebut.

Elang-elang itu tidak dapat mendekatinya dan wushh! Banyak jarum kecil yang terbentuk dari angin terbang ke arah elang-elang yang tersisa!

Xia Gumei tidak terlalu suka dengan pisau yang di buat Elang tersebut, maka dari itu ia membuat sekumpulan jarum kecil dan itu langsung menyerang mereka, Xia Gumei juga dengan tepat melempar jarum itu ke titik-titik mati dari Elang-elang itu, seperti jantung, mata, paru-paru dan lain-lain.

Jarum-jarum angin itu menembus langsung ke dalam tubuh Elang-elang dan merusak organ internal mereka tanpa membuat darah berceceran, ini adalah pembunuhan yang sangat bersih dan kejam.

Setelah membunuh semua Elang itu, Xia Gumei mengambil inti kristal mereka dan menghanguskan tubuh mayat Elang-elang tersebut.

"Turunlah monyet kita akan melanjutkan perjalanan!" Xia Gumei dengan malas melirik orang yang masih dengan santai makan buah di atas pohon itu.

Setelah turun dari pohon Shen Tang Xio berkata "Tunggu!" Dan segera datang ke arah batu yang mengeluarkan aura dingin.

"Apa kau tidak penasaran dengan batu ini Kakak?" Tanya Shen Tang Xio dengan raut wajah yang penasaran.

Xia Gumei melirik batu itu sebentar sebelum berkata, "Tidak." Tapi tiba-tiba Xia Gumei tertempel di batu itu!

Seperti medan magnet batu itu menyedot Xia Gumei kearahnya, itu membuat Xia Gumei tidak sempat bereaksi dan ia tertangkap begitu saja.

Tapi yang membuatnya marah adalah, bukan hanya batu ini menarik dirinya tetapi batu ini juga memasukan qi energi anehnya ke tubuhnya!

Rasa sakit karena di invasi membuat Xia Gumei memuntahkan seteguk darah, dan Shen Tang Xio yang melihat itu bukannya panik ia malah senang dan Xia Gumei merasa ingin meninju wajah tersenyumnya.

Bersambung.....

Salam manis

Antika ❤️🥺

Ig : antika8076







The Emperor Of Flame [ on going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang