Prolog

582 30 5
                                    



🎸🎸🎸

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🎸🎸🎸

Karin menyesap Hot Americanonya sambil melihat pemandangan lampu-lampu jalanan yang mulai bergemintang di gelapnya malam. Suara musik band yang mengiringi di sudut kafe sedikit mengusiknya karena lirik yang begitu tepat sasaran untuk apa yang sedang ia rasakan saat ini.

Sahabatnya, Ilda, baru saja datang dan tiba-tiba duduk di hadapan Karin sembari memberikan satu piring kecil panecake untuk menemani malam sendunya.

"Ketiga, mungkin?"

"Gila! Lo habis patah hati pasti nggak jauh-jauh dari kopi. Mending lo pulang."

Tidak mau mengindahkan perkataan dari Ilda, Karin mengedarkan pandangannya pada penjuru kafe. Musik band masih tetep dimainkan. Melodinya Karin suka, tapi dia benar-benar merasa muak dengan liriknya yang seolah menyinggung Karin saat ini.

How is he? Is he better than me?
Did he erase all your memories about me?
Yes, your happiness is all that matters
No, I'm not gonna tell a lie like that
Why should I wish you happiness
When you're the one who left me?
I don't give a

Congratulations, you're so amazing
Congratulations, how could you be so fine?
How could you
Trample on me?
I see your smiling face, I guess you forgot everything
When you said let's take some time
When you said let's think about it
You looked into my eyes and made me believe you
Like this

Sambil jemari telunjukknya bermain di pinggiran gelas kopinya, mata Karin entah kenapa tidak bisa lepas dari band di depan sana yang masih mengalunkan melodi dari alat musik yang dipegangnya. Melodi itu menghipnotisnya. Membuat dadanya sesak dan tanpa dikomando, air matanya tiba-tiba berlinang.

Sudah lama dan Karin masih tidak bisa merelakan kebahagiaan seseorang di atas dirinya yang masih menyimpan luka.

🎸🎸🎸

Masih seperti malam sebelumnya, Rangga diminta sahabatnya untuk mengisi panggung kecil yang ada di Kafenya. Terlebih karena Rangga memiliki anggota band yang sudah banyak manggung di kafe-kafe kota ini, membuatnya tidak berpikir dua kali dan menerima penawaran dari sahabatnya itu. Toh, malam ini sepertinya ia tidak akan pulang ke rumah.

Alunan suara dari alat musik drum yang di pukul, diikuti iringan piano dan alat musik lain mulai beriringan. Tak terkecuali Rangga yang memegang kendali untuk gitar. Jari-jemarinya lihai memetik senar gitar itu. Tepat pada ketukan ke tiga, sang vokalis mulai menyanyikan lirik pertama lagu mereka.

Lagu ini. Lagu yang dirinya ciptakan karena perpisahan manisnya di masa lalu. Lagu yang pernah membuatnya begitu marah. Lagu yang pada akhirnya membuatnya sadar bahwa tidak ada hubungan yang sempurna.

Ia menyapu pandangan pada sepenjuru kafe. Sampai pada ia melihat seorang wanit dengan kemeja putih sedang menangis tersedu di tempatnya. Ia manarik senyum smirknya. Mengejak sang perempuan itu yang masih dikalahkan oleh masa lalu. Semoga setelah lagu ini selesai, perempuan itu bisa mendongakkan kepalanya dengan tegak tanpa meneteskan air mata lagi.

Congratulations, you're so amazing
Congratulations, how could you be so fine?
How could you
Trample on me?
I see your smiling face, I guess you forgot everything
When you said let's take some time
When you said let's think about it
You looked into my eyes and made me believe you
Like this

How could you be so fine?
How could you trample on me?
I see your smiling face as you completely forgot about me
As you're being so happy

Seriously wow girl congratulations
It didn't take you long, you're such a hotshot
Huh, I saw your picture on the Internet
Are you that happy?
Your smile goes up to your ears
For me, my heart still hurts every time I breathe
But it's good that you'll never be in pain
Because even if you break up with him
You'll just
Start a new love again

Ya, mari mulai dengan cinta yang baru.

🎸🎸🎸

Tes ombak dulu, dong~
Jadi rencananya cerita ini BEAUTIFUL FEELINGS bakal jadi pengganti ILUNGA setelah tamat ya~~

Pasti ada yang nggak asing sama part lirik lagunya deh, wkwkwk. Pasti My Day tahulah yaa
Dan yaa, kebetulan untuk cast nggak jauh-jauh dari Day6 dong. Si anak band kesayangan akuu

Langsung aja ke cast yaa

Jadi ini nggak paten kok. Kalian yang nggak suka, boleh banget bayangin yang lainnya okayy

1. Jeon Somi as Karina Hanif

 Jeon Somi as Karina Hanif

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2. Jay Day6 as Airangga Saputra

Dahlah, meninggoy aja gue kalau Rangga modelannya begini:""

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dahlah, meninggoy aja gue kalau Rangga modelannya begini:""

Love,

Erisya

Erisya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beautiful FeelingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang