6. Pilihan Salah

70 12 9
                                    

Awalnya,
Sadar bahwa tak seharusnya.

Tapi mengapa tetap diteruskan rasanya?

Bagai telah tahu bahwa akan buntu di ujungnya,
Tapi tetap saja dicoba,
Maju terus sampai akhirnya semakin dungu sebab tak ada jalan yang lainnya.

Berhenti jelas sudah tak bisa,
Karena masuknya sudah terlampau jauh sampai ke dasarnya.

Lalu siapa yang salah?

Dia yang terlalu pintar karena datang dengan sejuta bahagia?

Atau memang aku yang telah terlalu bodoh sehingga berani sekali untuk mengikuti jalan tanpa tahu arah?

Memang ketakutan terbesar dalam mencintai adalah membuat kenangan indah,
Bersama orang yang salah.

Ketika terjebak,
Harus bisa merangkak keluar sendiri dari dasar kerak.

Sedihnya.

Tapi tetap saja telah jadi cerah yang pernah teramat sangat mempesona,
Juga begitu menyilaukan mata.

Nyanyian Patah Hati ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang