[END] Tenggelam Dalam Wine - DANMEI TERJEMAHAN

Extra - Lian Yueting (3)

.

23.

Mata Lian Yueting benar-benar terlihat seperti Shen Tingwei, dengan mata yang ramping dan ekor yang tinggi.

Tapi pangkal hidungnya dan bentuk bibirnya seperti Lian Jue, fitur wajahnya terdefinisi dengan baik, dan bibirnya tipis, sehingga mata yang mengikuti Shen Tingwei kelembutannya juga sedikit memudar dan menjadi sedikit lebih heroik.

Bahkan kepribadian dan sikap Yueting sangat mirip dengan Lian Jue, dia tidak suka berbicara atau tertawa.

Minggu lalu, guru kelas Lian Yueting menelepon dan dengan bijaksana menyarankan agar Shen Tingwei membawa Lian Yueting ke dokter psikologi, mengatakan bahwa anak itu terlalu pendiam di sekolah, selalu sendiri, dan tidak pernah menerima kebaikan orang lain.

Jadi minggu ini, Lian Jue pergi ke Yuecheng dalam perjalanan bisnis dan membawa Lian Yueting bersamanya. Ada pusat intervensi psikologis anak yang terkenal di Yuecheng. Lian Jue membawanya untuk berkonsultasi.

Sehari setelah menyelesaikan konseling psikologis, Lian Jue menelepon Shen Tingwei.

Lian Yueting tidak memiliki kecenderungan untuk menjadi autis, yang membuat Shen Tingwei menghela nafas lega, dan pada saat yang sama, dia menyalahkan dirinya sendiri: "Mungkinkah itu disebabkan oleh gangguan kognitif gendernya ketika dia masih kecil?"

Lian Jue terdiam sesaat, lalu berbisik kepada Shen Tingwei: "Maaf."

"... Kenapa kamu membicarakan ini? "Shen Tingwei merasa sedikit tidak nyaman," Kamu juga telah berusaha yang terbaik untuknya."

.

24.

"Kerusakan kognitif gender" Lian Yueting mungkin dimulai pada usia tiga tahun.

Karena pendaftaran rumah tangga diisi dengan laki-laki, Lian Yueting dibesarkan sebagai laki-laki sampai usia tiga tahun.

Sampai suatu hari, dia mulai menolak undangan Kang Tong untuk main Lego bersama, menunjuk ke acara pencarian bakat grup wanita yang sedang disiarkan di TV, dan berkata, "Aku suka ini."

Kang Tong: "?"

Lian Ju: "?"

Shen Tingwei: "..."

Lian Jue: "Aku bilang bahwa dia tidak boleh diberikan pendidikan seks sebelum waktunya."

Keesokan harinya, Lian Yueting tidak mau lagi memakai pakaian yang dibawakan Shen Tingwei untuknya.

"Aku ingin memakai gaun Bibi." Lian Yueting membuang pakaiannya ke samping dengan wajah tegas.

.

25.

Ketika Lian Yueting pertama kali ingin menjadi gadis kecil, dia menyebabkan banyak perselisihan di rumah.

Lian Jue percaya bahwa Lian Yueting mengalami 'gangguan kognitif gender'.

Shen Tingwei berpikir bahwa Lian Yueting mengalami kebangkitan kesadaran diri.

Pada akhirnya, pahanya tidak bisa memutar lengannya*, dan Lian Jue dengan enggan setuju untuk mengubah jenis kelamin Lian Yueting kembali menjadi perempuan.

(*: yang lemah tidak cukup kuat)

Lian Kangtong tercengang ketika melihat Lian Yueting, yang memiliki kepala dicukur dengan pola hati dan mengenakan gaun putri putih.

Dia memandang Shen Tingwei yang memiliki ekspresi lega, lalu pada Lian Jue yang memiliki ekspresi aneh, dan bertanya, "Di mana didi-ku?"

Lian Yueting mengambil roknya dan berjalan ke Kang Tong dengan langkah heroik, mengangkat kepalanya dan berkata kepadanya, "Gege, aku tidak ingin membuat Lego lagi. Ayo ganti baju untuk Barbie."

Lian Kangtong: "..."

.

26.

Ketika Lian Jue menyeret koper besar dan kecil ke pintu, Lian Yueting, yang masuk lebih dulu, sudah mendorong Kang Tong yang datang untuk menyambutnya, dan bergegas masuk ke dalam rumah.

Shen Tingwei memandangnya, berjalan mendekat dan mengambil koper di tangan Lian Jue, dengan lembut ditekan bibirnya oleh Lian Jue, mendorongnya menjauh, dan berbisik, "Tong Tong masih ada di sana."

Lian Jue melirik Kang Tong, dan Kang Tong berbalik dengan mengedipkan mata dan pergi ke dapur untuk menyajikan makanan.

Lian Jue mencium jari-jarinya, lalu mencengkram bagian belakang lehernya, membawa Shen Tingwei ke dalam pelukannya, dan secara paksa bertukar ciuman singkat namun berlama-lama dengan Shen Tingwei.

Lian Jue melingkarkan lengannya di pinggang Shen Tingwei, mengendus aroma anggur manis yang kaya di lehernya, dan bertanya dengan lembut, "Apakah ini hampir hari lagi?"

Shen Tingwei mendorongnya dengan ringan, telinganya sedikit merah, dan dia berbisik, "Itu baru saja berakhir sebelum kamu pergi, bagaimana bisa begitu cepat ..."

Lian Jue mematuk ringan di telinganya, menempelkan bibirnya yang lembab ke telinganya, dan berbisik dengan suara yang dalam: "Bisakah kamu 'estrus' malam ini?"

Shen Tingwei berkata dengan malu dan tertawa, "Sudah kukatakan bahwa estrus tidak di bawah kendaliku..."

Setelah Lian Jue akhirnya melepaskannya, Shen Tingwei menoleh untuk melihat Lian Yueting: "Apa yang terjadi dengan Tingting?"

"Pergi ke kamar mandi." Lian Jue menutup pintu dan mengganti sepatunya di pintu, "Terlalu macet. Dia menahannya sepanjang jalan."

.

27.

Ketika Shen Tingwei menemani Lian Jue untuk membawa koper itu ke atas, dia melewati kamar mandi di sudut tangga.

Dia pasti melirik kamar mandi dan menemukan bahwa Lian Yueting tidak menutup pintu, jadi dia berjalan tanpa daya untuk membantunya menutup pintu.

"Tingting, aku sudah memberitahumu beberapa kali, jika ingin melakukannya di rumah --"

Sebelum suara itu jatuh, Shen Tingwei melihat Lian Yueting berdiri di depan toilet dengan rok bunga di tubuhnya.

Ketidakberdayaannya berubah menjadi kegilaan pada saat ini.

"Lian Yueting! "Shen Tingwei tanpa sadar mengangkat suaranya, "Jangan pipis sambil berdiri!"

.

28.

Lian Yueting terkejut, bahunya bergetar, dan dia pipis sedikit.

🍷🍇

Harusnya dikasih sub-judul : 'Lian Yueting krisis identitas' 😂😂😂