Eps. 11

433 39 0
                                    

Singkatnya operasi berjalan lancar, mereka masih setia menunggu Suga bangun di kamarnya.

TOK TOK TOK

"Annyeonghaseo!" sapa Soyeon.

"Annyeong!" balas mereka.

"Aku ingin menjenguknya, apa oppa baik-baik saja?" tanya Soyeon.

"Seperti yang kau lihat, dia belum sadar." jawab Jin. "Nee, jangan beritahu ini pada IU-sii! Biarkan dulu."

"Arasso, aku juga tidak ada hak untuk ikut campur. Oh ya, ini buah untuknya, aku tidak bisa lama." ucap Soyeon memberikan buahnya pada Jin.

"Kamsahamnida!" ucap Jin menerimanya.

"Oppa, kau harus bangun dan selesaikan masalahmu dengan IU eonni. Aku tidak sanggup melihat hubunganmu hancur." batin Soyeon.

-

IU datang ke lokasi syuting, "Annyeong, Kai-sii!"

"IU-sii, annyeong!" balas Kai, dia adalah Kai Exo yang menjadi lawan mainnya. "Nee, drama kita akan berakhir, bisakah nanti dinner bersamaku?"

"Nee, tentu." jawab IU agak ragu, dia belum lama putus dari Suga dan bingung harus bagaimana menjawab ajakannya.

"Yak! Bagaimana jika Suga-sii marah?" bisik manajernya.

"Aku sudah putus dengannya! Kau lupa yang aku ceritakan kemarin?"

"Tapi kalian putus sepihak kan? Dia belum setuju dengan permintaanmu."

"Dia bahkan tidak datang ke rumah atau menelponku, sudah jelas dia setuju kan? Kau ini ikut campur saja!"

IU pun pergi untuk ganti baju, sebenarnya dia tidak sungguh-sungguh mengatakan itu pada Suga. Tapi melihat kalau Suga tidak mencoba menjelaskan padanya apalagi datang ke rumahnya membuatnya marah dan sedih.

"Yak! BTS mengeluarkan berita." ucap salah satu staff.

"Jinjja? Berita apa?" tanya staff yang lain.

IU yang sedang di make up pun segera menguping, "Mereka akan tampil berenam, Suga-sii punya cedera di bahunya dan dioperasi."

"Bukankah cederanya sudah diketahui? Akhirnya dia operasi juga."

Ada rasa lega di hati IU, Suga akhirnya bisa istirahat dulu setelah dioperasi, "Syukurlah dia menjalani operasi." batinnya.

Kembali ke rumah sakit, Suga akhirnya sadar, "Hm!"

"Manajernim, Bang Pdnim, Suga hyung sadar!" ucap Jungkook yang sengaja menunggunya.

"J-Hope, panggil dokter." ucap Bang Pdnim diangguki J-Hope.

Tak lama J-Hope memanggil dokter dan segera mengeceknya, "Wah... Kau baik-baik saja sekarang, untung saja kita cepat untuk mengoperasinya. Suga-sii, apa kau ingat mereka?"

"Ah... Nee, mereka manajer, CEO, dan juga memberku." jawab Suga agak lemas.

"Kalo kedua orang ini?" tanya dokter menunjuk ke arah orangtuanya.

"Kau bicara apa? Tentu mereka orangtuaku." jawab Suga, lalu terkejut ketika melihat kalender yang ada di belakang mereka. "Sekarang 2020?! Bukankah ini tahun 2017?!"

Selain dokter, mereka semua juga terkejut. Awalnya mereka kira Suga baik-baik saja tanpa harus kehilangan ingatan, tapi nyatanya...

"Kau istirahat ya, eomma dan yang lain ingin bicara dengan dokter." ucap eomma diangguki Suga.

Mereka pun keluar dan bicara pada dokter di depan kamar Suga, "Sepertinya 3 tahun memorinya hilang, ini lebih baik daripada dia melupakan seluruh ingatannya, kalian jangan khawatir!"

"Apa dia akan ingat semuanya nanti?" tanya eommanya.

"Ya, asal jangan dipaksa! Biarkan dia secara perlahan mengingat semuanya." jawab dokternya. "Selain itu, dia akan rehabilitasi selama 3 bulan di sini."

"Nee, terimakasih, dokter!" ucap Bang Pdnim.

"Aku permisi." ucap dokternya pergi dari sana.

Suga masih terkejut, dia bahkan melihat keadaan kota dari jendela kamarnya, "Seperti ada yang kulupakan, sesuatu yang membuat hatiku sakit."

"Yoongi-ah." panggil Jin masuk ke dalam. "Ada apa? Kau terkejut melihat keadaan di luar?"

"Aku kira, aku koma dan bangun setelah 3 tahun, nyatanya ini efek dari operasi tumorku ya?"

"Seperti yang dikatakan dokter tadi, setidaknya luka yang kau dapat dari kecelakaan dulu akhirnya hilang kan?"

Di saat Suga sedang mengobrol dengan Jin, orangtua Suga datang menghampirinya, "Nee, Yoongi!" panggil eommanya.

"Eomma, appa!"

"Kami akan pulang. Kau baik-baik di sini, jika perlu apapun datang ke rumah ya, nak?"

"Eommamu benar, rumah kami tetap terbuka untukmu."

Suga mengangguk sambil tersenyum, kemudian mereka berdua pulang diantara Bang Pdnim dan manajernya. Lalu member yang lain menemani Suga di sana.

"Jin hyung, aku merasa ada yang hilang." ucap Suga menutup tirai jendelanya. "Seperti ada orang yang paling spesial yang aku lupakan, tapi aku ingat eomma dan appaku."

"Apa orang itu IU noona ya?" batin Jungkook.

"Yak! Kau jangan memikirkan yang aneh-aneh! Istirahat saja." jawab Jin, dia tidak mau Suga kenapa-kenapa setelah operasinya.

Us (√)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang