"Aku!"
"Pasien sudah sadar dan dia memanggilmu, yang lain bisa masuk juga."
"Biarkan IU noona dulu yang masuk." ucap RM menginterupsi.
IU pun segera masuk, tapi ketika hanya tersisa 3 langkah rasanya dia sulit untuk mendekati Suga, "Kenapa kau diam di sana?"
IU menghampiri Suga, lalu duduk di ranjangnya sambil menghadap ke arahnya, "Kau baik-baik saja?"
"Tidak baik, selama aku sakit ternyata kau benar-benar minta putus ya? Lalu berpacaran dengan Kai?"
Member yang mendengar itu segera berhenti, mereka awalnya ingin masuk tapi saat melihat masalah dari kedua manusia itu belum selesai, mereka memutuskan untuk menunggu di luar.
"Aku berusaha menemuimu! Tapi demi kebaikanmu, agensi melarangku untuk bertemu denganmu."
Suga beralih menatap suasana di luar lewat jendela, ketika itu Kai ternyata datang membawa media. Sebenarnya dia ingin mengkonfirmasi alasannya putus dengan IU, agar saat dia dan Suga kembali bersama tidak ada nama buruk yang tercoreng.
"Yak! Kau membawa media?!" omel Jin agak berbisik.
"Ini live dan aku hanya tidak mau ada hal buruk yang terjadi saat mereka kembali bersama." ucap Kai melihat Suga dan IU dari jendela.
"Kalian idol yang merepotkan." ucap manajer BTS menggeleng-geleng.
"Kuharap kau dan Kai bahagia." ucap Suga setelah cukup lama diam.
"Aku sudah putus, aku tidak mau menjadikannya sebagai pelarian lagi hanya karena tidak bisa mendapatkanmu." mata IU mulai berkaca-kaca, dia tidak bisa lagi menahan air matanya. "Hiks... Mianhae, karena egois aku tidak mendengarkanmu dan aku malah menerima Kai karena marah padamu."
"Aku tidak tahan dengan ini." ucap Yuju memeluk Jimin.
"Kenapa masalah datang kepada mereka tanpa dijeda?" tanya Yeri membuat yang lain menatapnya, apalagi Jungkook.
"Chagia!" Yeri langsung menutup mulutnya, sementara kekasihnya itu memeluknya gemas.
"Kau dan aku sudah putus, apa yang kau inginkan sekarang? Kau bahkan mampu membuat ingatanku kembali lagi dalam sekejap." tanya Suga beralih menatapnya.
"Aku ingin kembali bersamamu lagi, memulainya dari nol. Aku tidak akan mengulanginya lagi, aku salah!"
Suga menggenggam tangan IU, lalu membawanya ke dada kirinya, "Detakan yang seperti ini hanya terjadi untukmu, aku pun juga salah. Aku melupakan tentang kita, meski hatiku tetap mengingatnya tapi aku malah mendukung hubunganmu dengan Kai."
Tangan Suga terulur untuk menghapus air mata IU, lalu dengan perlahan mendekatkan wajah mereka dan akhirnya terjadilah adegan ciuman. Sedih dan bahagia bahkan ciuman ini menjadi saksi mereka kembali bersama setelah berpisah selama 4 bulan.
PROK PROK PROK
Ciuman mereka terhenti begitu mendengar suara tepukan dari luar, semua orang yang melihat itu langsung sedih bercampur bahagia. Ini adalah kejadian langka, perjuangan dimana Suga melawan rasa ragunya dulu untuk bisa mendapatkan IU, lalu perpisahan mereka, kemudian akhirnya bersatu lagi setelah 4 bulan lamanya.
"Jangan pedulikan kami! Kalian lanjutkan ciumannya." ucap RM akhirnya dicubit Joy. "Aku hanya bercanda, chagia."
Mereka berdua terkekeh, lalu IU menyenderkan kepalanya di dada Suga, "Saranghae!"
Suga mencium puncak kepala IU, "Nado saranghae."
"Yerin-ah, kau mau kita begini?" tanya V terharu.
"Andwae! Aku tidak sanggup melihatmu sakit." jawab Yerin memeluknya.
Suga kemudian bertatapan dengan Kai, lalu tersenyum bersama, "Aku titip IU ya?"
"Tanpa kau minta, aku akan menjaganya." ucap Suga memeluk IU erat.
"Baiklah, sudah cukup!" ucap manajer BTS datang bersama dokter.
"Biarkan dia istirahat dulu." tambah si dokter.
Mereka pun tertawa, padahal Suga baru sembuh tapi malah keramaian ini membuatnya susah istirahat. Tentu sebagai dokter harus mengutamakan kesehatannya, apalagi jika penggemar Suga marah padanya nanti jika dia lama sembuh kan bisa bahaya.
"Dokter, aku tidak perlu diinfus kan?" tanya Suga, dia agak risih karena diinfus.
"Makanya aku di sini untuk melepasnya." jawab dokter menghampirinya.
Sementara itu yang lain keluar, kecuali IU karena tangannya ditahan Suga, "Eonni, kami pulang ya?" ucap Yuju berpamitan.
"Nee!" sahut IU.
"Noona, kami titip Suga hyung dulu." ucap J-Hope menarik Momo pergi.
"Baiklah, aku akan mengecek hasil rontgennya dulu. Nanti ada suster yang akan memberitahu kapan kau pulang." ucap dokter diangguki Suga.
"Nee, tutup tirai di jendela dan pintu itu." ucap Suga berbisik padanya.
"Untuk apa?"
"Yang lewat tidak boleh tau apa yang kita lakukan, apalagi pembaca, pasti ada yang masih di bawah umur."
"Kau nakal!"
Seperti kata Suga, ada yang harus mereka lakukan. Sesuatu yang hanya orang dewasa yang boleh tahu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Us (√)
FanficCinta bukanlah sekadar perasaan untuk diungkapkan, tapi juga perjuangan dari dua orang agar bisa bersama. Setidaknya itu yang dilakukan Suga dan IU, ketika mereka sudah saling mencintai tapi takdir malah memberikan rintangan pada mereka. Lalu, mamp...