Vote dulu bestie ♡
Liona dan Lexio telah sampai disalah satu mall dikota mereka.
"Mau kemana nih?" Tanya Cio pada Adiknya itu.
"Ke toko es krim dulu kali, ya." Jawab Liona.
Mereka pun berjalan bergandengan tangan mencari toko es krim favorit mereka.
"Nah itu." Sahut Liona antusias sambil menunjuk sebuah toko es krim.
"Iya-iya, Ayo." Kata Cio.
"Mint chocolate chip satu, Rocky road satu." Pesan Liona.
Tak lama es krim mereka pun jadi.
"Kita makannya disana aja yuk." Ajak Liona sambil menunjuk kearah kursi kayu panjang yang ada di mall tersebut.
"Iya-iya. Terserah." Jawab Cio.
"Dih alay." Komen Cio saat melihat Liona ngefoto es krimnya kemudian diposting ke snapgramnya.
[mulmed ⬆️ ]
"Biarin." Jawab Liona singkat.
Mereka berdua menikmati es krim masing-masing sesekali ngejulidin orang-orang berpenampilan aneh yang lewat dihadapan mereka.
"Lihat deh, lipstiknya belepotan banget mana merah banget lagi." Bisik Liona sambil menunjuk ke seorang cewek yang dimaksudnya dengan lirikan mata.
Cio yang fokus menikmati es krimnya pun beralih menatap Liona kemudian menatap kearah lirikan mata kembarannya itu.
"Dasar tukang julid. Tapi ya juga sih, kek tante-tante tuh cewek. Mana roknya ketat banget." Kata Cio sambil memperhatikan cewek yang dimaksud Liona.
"Heh mata kamu mau aku colok ya kalau ngeliatin yang aneh-aneh." Ancam Liona.
Cio hanya mengedikkan bahunya kemudian lanjut memakan es krimnya.
Tak sampai situ. Banyak lagi yang mereka berdua julidin.
Saat asik memandang sekitar, Liona tak sengaja menatap seseorang yang sedikit familiar baginya. Dan sialnya, orang itu juga menatapnya.
"Mampus." Gumam Liona yang bisa didengar dengan jelas oleh Cio.
Cio yang mendengarnya pun bingung.
"Apa mampus-mampus?" Tanya Cio sedangkan yang ditanya sibuk menutupi mukanya dengan tas sling bag miliknya.
"Ada apasih, Lio?!" Tanya Cio greget melihat kelakuan Liona.
"Husstt! I-itu a-ada Arkan lagi ngeliatin kita." Jawab Liona dengan terbata-bata sambil berusaha menutupi wajahnya.
"Ck, terus apa masalahnya?" Tanya Cio santai.
"Heh! Situ lupa kalau disekolah ngga ada yang tau identitas kita kalau kita ini saudara kembar. Gimana sih?!" Bisik Liona kesal.
Cio pun seketika sadar dan mulai panik.
"Ayo kita pindah. Dan jangan bersikap aneh biar dia ngga curiga sama kita." Kata Cio sambil menarik pelan lengan adiknya.
Liona hanya mengikuti Cio yang menarik lengannya.
Saat merasa mereka telah berjalan cukup jauh, Liona mulai memperbaiki penampilannya yang sedikit berantakan.
"Ke Sbucks aja buat beliin pesenan Kak Dio terus pulang." Sahut Liona yang diangguki oleh Cio.
Setelah membeli pesanan Dio, mereka berdua akhirnya pulang.
🚗💨
"Assalamualaikum, kembar pulang!" Sahut Liona saat memasuki mension keluarga Alexandrio sambil menenteng grocery bag yang berisi pesanan Dio.
"Wa'alaikumsalam. Kalian dari mana?" Tanya Tio yang berjalan menuruni tangga dengan muka segar sehabis mandi.
"Dari mall. Nih, buat abang." Jawab Liona sambil menyerahkan satu cup minuman pada Tio.
Mereka juga membelikan minuman untuk Tio, meski abangnya tak minta.
"Wah makasih lho." Balas Tio sambil mengusap gemas rambut Liona dan Lexio.
"Kak Dio mana, Bang?" Tanya Cio.
"Tadi ada di kamarnya kok lagi main game." Jawab Tio.
"Oh gitu. Cio sama Lio keatas dulu ya, Bang. Mau ngasih pesanan Kak Dio." Pamit Cio kemudian menarik lengan Liona.
'Tok tok tok'
"MISI GOPUT, MAS." Teriak Liona bercanda sambil mengetuk pintu kamar Dio.
'Brak brakk brak'
"GOPUT!" Teriak Liona lagi saat tidak menerima respon dari seseorang yang ada didalam kamar tersebut.
'Ceklek'
"Lio rusuh banget sih. Kakak tadi lagi di kamar mandi." Jawab Dio dengan sabar.
Liona hanya menyengir.
"Nih." Kata Liona sambil menyodorkan grocery bag ke Dio.
"Makasih, huss sana kakak mau kerja tugas." Usir Dio kemudian menutup pintu kamarnya. Sedangkan Liona masih berdiri didepan pintu kamar kakaknya itu sambil ngabsen isi kebun binatang.
🍦🍦🍦
19.10
Seorang gadis sedang berkutat dengan buku-buku tebal yang ada didepannya itu.
Liona sedang mengerjakan tugas biologi yang akan dikumpul besok.
'Ting'
'Ting'
'Ting tingg'
Ponsel Liona berbunyi, pertanda sebuah pesan masuk.
Karena penasaran, Liona menghentikan kegiatannya sebentar kemudian meraih benda pipih itu.
"Siapa sih?! Spam banget." Gerutu Liona.
Ternyata dari Fely.
Fely
Lioooooo
19.15
Send tugas biologi kalau udah yaaa..
love u dehhh muach.
19.15Ck,iya nanti. Ini lagi ngerjain.
19.16Oke sayangku 😗
19.16"Ihhh cringe banget, nih anak ada-ada aja." Monolog Liona kemudian meletakkan ponselnya dan melanjutkan tugasnya.
Makasih yang udah ngasih vote+komen <3
KAMU SEDANG MEMBACA
MARVELION
Fanfiction[do not copy this story, plagiarism is expected to stay away]. This story is purely from my imagination! Happy reading, I hope you enjoy this story. 💌 Sucitra Aulyanis, 2021.