I Just Want Live Happily [ Johnny suh ]

Chapter 20 - ' Gak usah bawa nama Johnny! '

Berberapa bulan sesudah pertengkaran itu terjadi, orang tua Alesya datang ke rumah kami, membawa surat dan permohonan untuk menikah.

Hatiku sakit saat melihat Hyunjin berjabat tangan dengan orang tua Alesya. Ibu Hwang hanya bisa diam, ini semua takdir Tuhan.

" Karin.. udah yaa, ikhlas.. udah yaa jangan nangis lagi " Taeyong dan Jaehyun menenangkan ku, mengelus bahuku dan memelukku.

" kenapa bisa dunia sejahat ini? Aku butuh Johnny " gumam ku pada saat Jaehyun melepaskan pelukannya padaku.

Tatapan Hyunjin sontak berubah menjadi berkaca-kaca saat melihat diriku tengah berdiri di depan pintu kamar. Menatapnya dengan tatapan sedih sekaligus kecewa.

" maaf.. aku permisi dulu.. " ucap Hyunjin pada saat ibu Alesya tengah berbicara. Ia menghampiriku dan membawa ku ke kamarnya.

" Karin, maaf lho sumpah.. maafkan aku " ucapnya sembari menangis, aku tak kuat. Aku juga ikut menangis.

" terus ini apa? Apa ini?! Semenjak Johnny gak ada kamu seenaknya buat selingkuh! Kamu pikir gak sakit? Hm! Sakit, Hyunjin, Sakit! " bentak ku, sontak Hyunjin terdiam. Ia diam dan semakin keras dalam tangisannya.

Jaehyun pun menggedor pintu kami.

" HYUNJIN, BUKAIN! " bentaknya.

Sontak Hyunjin membukakan pintunya. Alesya mulai lagi dengan sikapnya yang jengkel.

" ihh najis.. ada perempuan hamil tua.. ihhh! " Jaehyun yang geram pun sontak langsung memukul dan mendorong Alesya hingga terjatuh.

" Maksud lu apa? Bajingan! Dia lagi hamil, bego! " bentak Taeyong, tak hanya itu, ibu Hwang juga tak kunjung diam.

" pergi dari rumah saya.. " usirnya pada orang tua Alesya, orang tua Alesya hanya diam dan bodo amat dengan Ibu Hwang.

" kamarnya kok jelek.. kek muka lo?.. terus ini siapa lagi? Kenapa dikasih bunga gini.. udah mati kan lo? Baguslah kalau gitu.. lu ga pantas buat hidup.. "

Wanita ini sangat amat bajingan sepertinya, ia menghina Johnny dengan seenaknya. Aku tak diam langsung membentaknya hingga mataku merah parah.

" Wah kurang aj-"

" -shhh Jaehyun " bisik ibu Hwang sembari menutup mulut Jaehyun dan membekap kedua tangannya.

" heh diam lu.. lu gak tau sama silsilah keluarga gue! Lu gak tau sama semuanya yang ada di hidup gue! " aku lelah, aku tak sanggup saat hendak membentak Alesya.

" gak usah lu bawa nama Johnny! Lu gak kenal siapa dia!- ahh "

Tiba-tiba saja aku pingsan dengan darah dan cairan keluar melewati kakiku.

TBC/SORRY FOR TYPO