old photo🍉

4.7K 395 81
                                    




ⱽᵒᵗᵉ ᶠⁱʳˢᵗ ᵇᵉᶠᵒʳᵉ ʸᵒᵘ ʳᵉᵃᵈ ᵗʰⁱˢ ᶜʰᵃᵖᵗᵉʳ ᵗʰᵃⁿᵏ ʸᵒᵘ ᶠᵒʳ ˢᵘᵖᵖᵒʳᵗ!





(disarankan untuk membaca chapter sebelum nya terlebih dahulu)


My sweet fruits 🍉🍓🍒





Pagi hari yang biasanya nampak tenang dan damai, tidak terjadi pagi ini untuk kamar anak adam kembar tiga ini.

"Ish le lo mau ngapain sih pagi-pagi buta gini? Berisik tau gak?" ucap Haechan yang sedari tadi dengan mata masih terpejam namun bibir misuh-misuh karena ulah adik kembarnya itu.

"Tau anjir grasak-grusuk, lu pikir yang punya kamar lu apa? hello ini kamar milik bersama ya!" berbeda dengan Haechan, Jaemin sudah terbangun tapi posisinya tercelentang dikasur empuk nya itu.

"Mau nyari buku diary gw yang waktu dulu masih jaman bocil itu lho, kemana sih?? Ada yang liat gak?" tanya Chenle masih sibuk ngebongkar isi lemari nya.

"Kirain apa astaga, ngepain sih nyari buku diary pagi pagi gini? Kan bisa nanti" ucap Jaemin kesal.

"Itu penting jaem, sumpah harus sekarang. Gw udah penasaran banget" jawab Chenle.

Dengan perdebatan yang panjang, dan tentu dengan hasil setengah kamar berantakan karena ulah Chenle, akhirnya Chenle mendapatkan buku diary milik nya.

Sebenarnya tujuan dia mencari barang adalah, untuk memastikan kembali kejadian masa lalu yang menimpa sahabat kecilnya dulu.

"Finally! Akhir nya dapet juga" ucap Chenle dengan wajah sumringah.

Chenle berlari kecil kearah balkon kamar nya, dan duduk di kursi kecil dengan jari yang mulai membuka buku diary itu.

"Kemasukan apa si dia pagi-pagi gini flashback gitu?" tanya Jaemin.

"Tau, kemasukan reog kali" timpal Haechan mencoba tidur kembali dengan memeluk erat guling kesayangan nya itu.

Okey balik lagi ke Chenle yang sibuk nyari part bagian dia nulis tentang sahabat kecil nya itu.

"Nahh ini dia akhirnya" ucap Chenle bola mata nya sibuk bergerak membaca kata demi kata.

Sial nya tidak ada satupun petunjuk mengenai sahabat kecil nya itu, hanya beberapa tulisan kejadian random saat mereka bermain bersama.

"Asli, kenapa gw nulis hal random semua?? Ini mah gak dapet petunjuk sama sekali" geram Chenle ia cukup kesal.

Dia sudah bangun pagi-pagi untuk mencari buku diary ini, ditambah setelah ini dia harus membereskan hal-hal yang ia berantaki tadi. Tapi semua hasil nya sia-sia.

Karena kesal ia membanting buku diary tersebut ke lantai, awal nya Chenle tidak terlalu memperhatikan buku diary yang sudah terbuka itu.

Tapi saat dia ingin kembali ke kamar, kaki nya tidak sengaja menginjak sebuah foto yang tergeletak di lantai disamping buku diary.

My sweet fruits🍉🍓🍒🔞 | markhyucknominsungle |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang